Anda di halaman 1dari 8

Adinda

Adinda Mutiara Prihatin


Amilia Eliza Putri
Anggi Rizky Putri
Chi Chi Bunga Putri
Citra Yurinda
Desi Ratnasari
PEWARNAAN
BAKTERI

KERJA
PENGERTIAN PEWARNAAN
BAKTERI BAKTERI

MACAM-MACAM
PEWARNAAN
PEWARNAAN
BAKTERI
BAKTERI
PEWARNAAN BAKTERI

A. Definisi Bakteri
Bakteri adalah mikroorganisme yang sangat sederhana yang
tidak bernukleus dan sifatnya berbeda dengan organisme
yang mempunyai inti sel. selain itu bakteri merupakan
organisme yang sangat kecil (yang berukuran mikroscopis)
akibatnya pada mikroskop tidak tampak jelas dan sukar
untuk melihat morfologinya maka dari itu dilakukan
pewarnaan bakteri yang biasa disebut pengenceran baketri.
pada umumnya larutan-larutan zat warna yang digunakan
adalah larutan encer yang lebih dari satu persen.
B. Pewarnaan Bakteri
Pewarnaan bakteri pada umumnya bertujuan
untuk mempermudah dalam pengamatan
morfologi bakteri dengan bantuan mikroskop.
Bakteri umumnya tidak berwarna dan hampir
tidak terlihat karena kurang kontras dengan air
dimana mereka mungkin berada. Pewarnaan
sangat dibutuhkan untuk melihat bakteri dengan
sangat jelas baik untuk pengamatan intraseluler
maupun morfologi keseluruhan.

Pewarnaan terhadap bakteri secara garis besar,


dibagi menjadi dua, yaitu:
1. Pewarnaan bakteri hidup
2. Pewarnaan bakteri mati
C. Macam - Macam Pewarnaan bakteri
1. Pewarnaan Sederhana
Pewarnaan sederhana adalah pewarnaan yang
menggunakan pewarna tunggal.

2. Pewarnaan Negatif
Pewarnaan Negatif adalah pewarnaan yang
menggunakan pewarna asam seperti Negrosin, Eosin,
atau Tinta India sebagai pewarna utama.

3. Pewarnaan Diferensial
Pewarnaan Diferensial adalah teknik pewarnaan yang dilakukan
untuk mengetahui perebedaan antara sel-sel dari tiap-tiap
mikroba.
Pewarnaan diferensial meliputi : - pewarnaan garam
- pewarnaan tahan asam
4. Pewarnaan Khusus
Pewarnaan struktural ditujukan untuk melihat bagian tertentu bakteri.
Yang termasuk dalam pewarnaan struktural ialah :
a. Pewarnaan Spora
b. Pewarnaan kapsul
c. Pewarnaan granulla
d. Pewarnaan flagella
D. Prosedur Kerja Pewarnaan Bakteri

1. Pewarnaan Sederhana
2. Pewarnaan Negatif
3. Pewarnaan Gram
4. Pewarnaan Spora
5. Cat Gram A
6. Cat Gram B
7. Cat Gram C
8. Cat Gram D

Anda mungkin juga menyukai