Anda di halaman 1dari 24

Assalaamu’alaikum Wr.

Wb
METABOLISME HORMON

Kelompok 4
1. Achmad saih
2. Annisa Irodaturrizqi
3. Dian Nuraini
4. Erikyanar
5. Hernita Nursylvani
6. Supriyatno
PENGERTIAN HORMON
Hormon berasal dari bahasa Yunani,
yaitu horman yang artinya “yang
menggerakkan

Hormon adalah suatu pesan kimia yang


disintesa pada sel-sel khusus dan ditranspor
ke sel sasaran yang jauh letaknya melalui
darah
Klasifiikasi Hormone Berdasarkan
Tempat Pembentukannya
A. Kelenjar hipofise
Suatu kelenjar endokrin yang terletak didasar
tengkorak yang memegang peranan penting
dalam sekresi hormon dari suatu organ
endokrin.
Kelenjar hipofise terdiri dari dua lobus.
a. Lobus anterior (Adenohipofise)
b. Lobus posterior (Neurohipofise)
Lobus anterior Lobus posterior
(Adenohipofise) (Neurohipofise)
Luteiizing Hormone (LH) Hormon anti diuretik (ADH)

mengendalikan sekresi mengatur jumlah air yang


estrogen dan progesteron keluar melalui ginjal
dalam ovarium dan membuat kontraksi otot polos
testoteron dalam testis
Hormon Hormon oksitosin
adrenokortikotropik (ACTH)

mengendalikan kelenjar merangsang dan menguatkan


suprarenal dalam kontraksi uterus sewaktu
menghasilkan kortisol yang melahirkan dan
berasal dari korteks kelenjar mengeluarkan air susu
suprarenal. sewaktu menyusui
B. Kelenjar tiroid
kelenjar tiroid ini dapat memproduksi hormon
tiroksin. Adapun fungsi dari hormon tiroksin ;
mengatur pertukaran zat/metabolisme dalam
tubuh dan mengatur pertumbuhan jasmani
dan rohani.
C. Kelenjar paratiroid
Kelenjar paratiroid terletak disetiap sisi
kelenjar tiroid yang terdapat didalam leher,

kelenjar paratiroid menghasilkan hormon yang


berfungsi mengatur kadar kalsium dan fosfor
didalam tubuh.
D. Kelenjar timus
Kelenjar timus terletak didalam mediastinum
di belakang os sternum, menghasilkan
hormon Timosin berfungsi :

Mengaktifkan pertumbuhan badan


E. Kelenjar suprarenal
• Kelenjar suprarenal jumlahnya ada dua,
terdapat pada bagian atas ginjal kiri dan
kanan. Kelenjar suprarenal ini terbagi atas 2
bagian yaitu :
• Bagian luar yang berwarna kekuningan yang
menghasilkan kortisol yang disebut korteks
• Bagian medula yang menghasilkan adrenalin
(epinefrin) dan nor adrenalin (nor epinefrin)
a. Nor adrenalin menaikan tekanan darah
dengan merangsang serabut otot didalam
dinding pembuluh darah untuk berkontraksi,
b. adrenalin membantu metabolisme
karbohidrat dengan jalan menambah
pengeluaran glukosa dari hati.
F. Kelenjar pankreas
Kelenjar ini terdapat pada bagian belakang lambung
di depan vertebrata lumbalis I dan II terdiri dari
sel-sel alpha dan beta.

Fungsinya menghasilkan hormon insulin dan


glukagon.
 Hormon insulin : untuk menurunkan kadar gula
dalam darah
 Hormon glukagon : menaikkan kadar gula darah
G. Kelenjar kelamin
 Kelenjar testika terdapat pada pria yaitu, pada
skrotum menghasilkan hormon testoteron yang
berfungsi Mementukan sifat kejantanan,
misalnnya ada jenggot, kumis, jakun

 Kelenjar ovarika terdapat pada wanita yaitu, pada


ovarium disamping kiri dan kanan uterus.
Menghasilkan hormon estrogen dan progesteron,
memberika sifat kewanitaan, misalnya pinggul
yang membesar, bahu sempit dan lain-lain.
Pada prinsipnya pengaturan produksi hormon
dilakukan oleh hipotalamus (bagian dari otak).
Hipotalamus mengontrol sekresi banyak
kelenjar yang lain, terutama melalui kelenjar
pituitari, yang juga mengontrol kelenjar-
kelenjar lain.
 Hipotalamus akan memerintahkan kelenjar
pituitari untuk mensekresikan hormonnya
dengan mengirim faktor regulasi ke lobus
anteriornya dan mengirim impuls saraf ke
posteriornya dan mengirim impuls saraf ke lobus
posteriornya.
 Ketika hormon menemukan sel target, hormon
akan mengikat protein reseptor tertentu pada
permukaan sel tersebut dan mengirimkan sinyal.
KELENJAR TIROID
Fungsi dari Kelenjar tiroid adalah untuk
pengambilan Iodium, di mana iodium terdapat
pada banyak makanan , yang dikonversikan
dalam bentuk hormon tirroid, seperti
Thyroxine ( T-4 ) dan Triiodothyronine ( T-3 )
HORMON THYROID
Hormon tiroid (bahasa Inggris: thyroid hormone,
TH) adalah klasifikasi hormon yang mengacu pada
turunan senyawa asam amino tirosina yang
disintesis oleh kelenjar tiroid
dengan menggunakan yodium.

Kelenjar tiroid mensekresikan hormone T3


(Triiodotironin), T4 (Tiroksin), dan kalsitonin

Fungsi utama hormon tiroid T3 dan T4 adalah


mengendalikan aktivitas metabolik seluler. Kedua
hormon ini bekerja sebagai alat pacu umum
dengan mempercepat proses metabolisme.
Mekanisme Pembentukan Hormon Tiroid
Jika jumlah hormon tiroid dalam darah
mencapai kadar tertentu, maka kelenjar
hipofisa menghasilkan TSH dalam jumlah yang
lebih sedikit; jika kadar hormon tiroid dalam
darah berkurang, maka kelenjar hipofisa
mengeluarkan lebih banyak TSH. Hal ini
disebut mekanisme umpan balik.
Mekanisme Kerja Hormon Tiroid
• Satu-satunya sel dalam tubuh adalah sel tiroid
yang dapat mengabsorpsi iodium. Di dalam sel
inilah iodium dikombinasikan dengan asam
amino Tyrosin membentuk T-3 atau T-4.
Triodothyronine dan T-4 kemudian dilepaskan
dan masuk ke aliran darah, kemudian di bawa
ke luar kelenjar untuk mengontrol proses
metabolisme (konversi oksigen dan kalori
menjadi energi)
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai