NIM : A1C018122
KELAS AKUNTANSI C
Tugas Perpajakan 1
PPh
Pasal 4 PPh PPh PPh
Ayat (2) Pasal 23 Pasal 26 Pasal 25
PPH
PASAL 22
4. Menghitung PPh yang Dipotong atau Dibayar di Negara Singapura
30% x Rp 120.000.000 = Rp 40.000.000
Kredit pajak luar negeri diperbolehkan (PPh pasal 24) adalah Rp 20.000.000 atau
sebesar PPh maksimum sesuai perbandingan penghasilan. Jumlah ini diperoleh dengan
membandingkan penghitungan total PPh terutang, PPh maksimum dikreditkan sesuai
perbandingan penghasilan, dan PPh terutang dipotong dan dibayar di luar negeri.
Kemudian dipilih nilai terendah diantara ketiganya.
PPH
PASAL 26
Manakah berikut ini yang bukan
merupakan pihak yang boleh
melakukan pemotongan pajak
penghasilan pasal 26?
A.Badan Pemerintah
B.Penyelenggara kegiatan
C.Orang pribadi sebagai wajib pajak dalam
negeri tertentu, yang ditunjuk oleh
Kepala Kantor Pelayanan Pajak
D.Perwakilan perusahaan di luar negeri
lainnya
PPH
PASAL 26
Jawaban : C
Alasan : Berdasarkan PPh pasal 26 pihak
yang boleh melakukan pemotongan PPh
pasal 26 yaitu:
1) Badan Pemerintah
2) Subjek pajak dalam negeri
3) Penyelenggara kegiatan
4) Bentuk usaha tetap
PPH PASAL 15
Insert the title of your subtitle Here
Jawaban : C
Norma Penghitungan Khusus untuk golongan Wajib
Pajak Pasal Pajak tertentu ynag dimaksud dalam penjelasan
pasal 15 UU PPh adalah:
PPH 1) Perusahaan pelayaran dan penerbangan
internasional;
15 2) Perusahaan asuransi luar negeri, perusahaan
pengeboran minyak, gas, dan panas bumi;
perusahaan dagang asing;
3) Perusahaan yang melakukan investasi dalam
bentuk bangun-guna-serah (build, operate, and
transfer).
PPH PASAL 25
Wajib pajak PT Rindu Rinjani pada tahun 2017 melaporkan SPT Tahunan
PPh dengan jumlah PPh terutang sebesarRp 110.000.000. Pajak-pajak yang
telah dibayarkanmelalui pemotongan/pemungutan oleh pihak ketiga serta
yang terutang atau dibayar diluar negeri dalam tahun 2017 sebagai
berikut:
A. Rp 4.000.000
B. Rp 5.000.000
C. Rp 4.500.000
D. Rp 1.000.000
PPH PASAL 25
Jawaban : B
Besarnya angsuran pajak dalam tahun2018 dapat dihitung sebagai
berikut :
1. Angsuran PPh bulan januari s.d. Maret 2018 dalah sama
dengan angsuran bulan terakhir tahun 2017, yaitu Rp 4.000.000
2. Angsuran PPh bulan April s.d. Agustus 2018 dihitung sebagai
berikut:
Lanjutan…..
3. Angsuran PPh bulan September s.d. Desember 2018 adalah
sama dengan jumlah yang ada pada surat ketetapan pajak
atau sebesar Rp 4.500.000
Jadi besaran angsuran pajak pada bulan Mei tahun 2018 adalah
sebesar Rp 5.000.000
THANK YOU