ANTI NARKOBA

Nama : Ilma Fitria

NPM : 193402516358

Jurusan : Manajemen
 PENGERTIAN

Narkotika adalah zat atau obat yang bersifat

alamiah, sintesis, maupun semi sintesis yang
menimbulkan efek penurunan kesadaran, halusinasi,
serta daya rangsang
 Pengertian menurut ahli

Narkoba adalah zat – zat atau obat yang

mengakibatkan ketidaksadaran atau
pembiusan dikarnakan zat – zat tersebut
bekerja dengan mempengaruhi susunan
saraf sentral
 Pengertian menurut UUD

Menururt UUD Narkotika pasal 1 menyatakan bahwa narkotika

merupakan zat buatan atau pun yang berasal dari tanaman yang
memberikan efek halusinasi, menurunnya kesadaran, serta
menyebabkan kecanduan. Obat – obatan tersebut dengan
menimbulkan kecanduan jika pemakaiannya berlebihan
Jenis Narkoba yang paling populer di Indonesia

• Ganja
Ganja di Indonesia disebut cimeng, marijuana,gele,pocong

• Sabu
Sabu di Indonesia disebut meth, metamfetamin, kristal, kapur

• Esktasi
Ekstasi di Indoesia disebut E,X,XTC,inteks.L

• Heroin
Heroin di Indoesia Putaw,bedak,etep
 Menurut UU tentang narkotika, jenis nya
dibagi menjadi 3 golongan :

 Golongan 1
Narkotika golongan 1 sepeti ganja, opium, dan tanaman koka. Sangat
berbahaya dikonsumsi karena beresiko tinggi menimbulkan efek kecanduan

 Golongan 2
Jenis dari golongan ini ada 85 jenis, beberapa diantaranya seperti morfin,
alfafrodina, dll. Golongan 2 juga berpotensi tinggi menimbulkan
ketergantungan

 Golongan 3
Narkotika golongan 3 memiliki resiko ketergantungan yang cukup ringan dan
banyak dimanfaatkan untuk pengobatan dan trapi
 Berdasarkan pada bahan pembuatannya, jenis
narkotika diantaranya :

• Narkotika jenis sintesis

Golongan ini sering dimanfaatkan untuk keperluan pengobatan dan juga
penelitian. Contohnya amfetamin, metadon,deksamfetamin, dll

• Narkotika jenis semi sintesis

Pengolahan utama berupa narkotika alami yang kemudian diisolasi dengan
cara diekstraksi atau memakai proses lainnya, contohnya morfin,heloin,
kodein, dll

• Narkotika jenis alami

Ganja dan koka menjadi contoh dari narkotika yang bersifat alami dan
langsung bisa digunakan melalui proses sederhana. Karena kandungannya
yang masih kuat, zat tersebuat tidak diperbolehkan dijadikan obat.
Bahaya narkoba ini sangat tinggi dan bisa menyebabkan dampak buruk bagi
kesehtan bila disalah gunakan salah satu akibat fatalnya adalah kematian
 Bahaya narkoba bagi hidup dan kesehatan
• Menurunnya tingkat
kesadaran
Pemakaian obat obat yang
dosis yang berlebih, efeknya
membuat tubuh terlalu
rileks sehingga kesadaran
berkurang drastis. Dampak
narkoba yang cukup beresiko
tinggi adalah hilangnya
ingatan sehingga sulit
mengenali lingkungan sekitar
• Halusinasi
Halusinasi menjadi efek yang
sering dialami oleh pengguna
narkoba seperi ganja. Apabila
prmakaian berlangsung lama,
bisa mengakibatkan dampak
yang lebih buruk seperti
gangguan mental, depresi,
dan kecemasan
 Bahaya narkoba bagi hidup dan kesehatan
• Dehidrasi
Akibatnya badan kekurangan
cairan. Jika efek ini terus
terjadi tubuh akan kejang –
kejang, muncul halusinasi,
perilaku lebih agresif, dan
sesak dada.
Dampaknya dapat
menyebabkan kerusakan pada
otak
• Kematian
Pemakaian sabu – sabu, opium,
dan kokain bisa menyebakan
tubuh kejang – kejang dan jika
dibiarkan dapat menimbulkan
kematian
Gangguan kualitas hidup
Susah berkontentrasi saat
bekerja, mengalami masalah
keuangan hingga harus
berursan dengan pihak
kepolisisan jika terbukti
melanggar hukum
 Upaya penyalahgunaan narkoba

 Kuratif
Program ini juga dikanal dengan program pengobatan dimana
program ini ditunjukan kepada para pemakai narkoba, tujuan dari
proram ini adalah membantu mengobati ketergantungan dan
menyembuhkan penyakit sebagai akibat dari pemakaian narkoba

 Promotif
Program prmotif ini kerap disebut juga sebagai program premtif
atau korban pembinaan, pada program ini yang menjadi sasarannya
adalah anggota masyarakat yang belum memakai atau belum
mengenal narkoba sama sekali
 Upaya penyalahgunaan narkoba

 Represif
Ini merupakan program yang ditujukan untuk menindak para
produsen, bandar, pengedar dan memakai narkoba secara hukum.
Program ini merupakan instansi pemerintah

 Rehabilitatif
Program ini disebut juga dengan upaya pemulihan kesehatan jiwa
dan raga yang ditujukan kepada penderita narkoba yang telat lama
menjalani program kuratif tujunnya agara ia tidak memakai dan
bisa bebas dari penyakit yang ikut menggrogotinya karena bekas
pemakaian narkoba.
Penanganan pertama dari dampak narkoba :

1. Menggunakan air panas kedalam botol untuk meradakan

sakit perut akibat penggunaan narkoba
2. Dilarang memberikan obat obatan penghilsng rasa sakit
bagi orang dibawa pengaruh dar narkoba
3. Sediakan kamar atau ruang kepada pengguna yang
nyman dan tenang
4. Jika pengguna tidak bisa tidur, maka hendaklah
menyediakan majalah, buku, radio, dll yang dapat
menajdi hiburan yang aman dan positif
5. Panggil tenaga profesional
Terimakasih