Anda di halaman 1dari 7

KONSTITUSI

Kelompok :

Silvana F10711711042
Krisensia Edria Penampe F10711710
Hicha Siahaan F10711710
Natalia Wulan Sari F1071171054
Tia Wulansari F1071171060
PENGERTIAN
Konstitusi yaitu pembentukan

Berasal dari kata kerja :


Constituer (perancis) artinya
membentuk
Grondwet (belanda) yaitu
suatu undang-undang yang
menjadi dasar (grond) dari
segala hukum.

Ada 2 macam konstitusi di


dunia, yaitu:
1. konstitusi tertulis (written
constitution)
2. konstitusi tidak tertulis
(unwritten constitution)
Tujuan
1. Memberikan pembatasan
sekaligus pengawasan terhadap
kekuasaan politik.
2. Melepaskan kontrol kekuasaan
dari penguasa itu sendiri.
3. Memberikan batasan-batasan
ketetapan bagi para penguasa
dalam menjalankan
kekuasaannya.
Fungsi
1. Sebagai dokumen
nasional yang
mengandung perjanjian
luhur.
2. Sebagai piagam
kelahiran negara baru.
3. Sebagai hukum
tertinggi.
4. Sebagai identitas
nasional dan lambang
persatuan.
5. Sebagai alat untuk
membatasi kekuasaan.
6. Sebgai pelindung HAM
dan kebebasan warga
negara.
Fungsi
7. Berfungsi mengatur hubungan kekuasaan antar
organ negara.
8. Fungsi pemberi atau sumber legitimasi
terhadap kekuasaan negara ataupun kegiatan
penyelangaraan negara.
9. Fungsi penyalur atau pengalih kewenangan dari
sumber kekuasaan yang asli kepada organ
negara
10. Fungsi simbolik sebagai rujukan identitas dan
keagungan kebangsaan
11. Fungsi simbolik sebagai upacara
Konstitusi di Indonesia

1. UUD 1945 ( 18 Agustus


1945 – 27 Desember
1949)
2. Konstitusi RIS ( 27a
Desember 1949 – 17
Agustus 1950 )
3. UUDS 1950 ( 17 Agustus
1950 – 5 Juli 1959 )
4. UUD 1945 ( 5 Juli 1959 –
19 Oktober 1999 )
5. UUD 1945 ( 19 Oktober
1999 – Sekarang / hasil
amandemen )
This country, the republic of
Indonesia, does not belong to any
group, nor to any religion, nor to
any ethnic group, nor to any group
with customs and traditions, but
the property of all of us from
sabang to merauke

Dr. Ir. H. Soekarno

Thank You

Anda mungkin juga menyukai