Anda di halaman 1dari 19

ETIKA PROFESI

KEPERAWATAN

Bidan Nona Mariana. Amd. Keb


Etika Profesi Keperawatan
 Profesi keperawatan mempunyai kontra sosial

dengan masyarakat dan memiliki komitmen yang


tinggi u/ m’berikan asuhan yg b’kualitas
b’dasarkan standar prilaku yg etis dlm praktik
asuhan yg profesional. Adapun 2 pendekatan yg
di gunakan dalam pelayan asuhan keperawatan yg
profesional dan dan pendekatan berdasarkan
asuhan keperawatan.
A. Pendekatan Berdasarkan Prinsip
• Pendekatan berdadarkan prinsip sering di lakukan
dlm Bio-Etika u/ menawarkan bimbingan u/
tindakan khusus. 4 pendekatan prinsip dalam etika
bio-etik :
1. Sebaiknya mengarahkan langsung u/ b’tindak
sbg p’hargaan terhadap kapasitas otonomi
setiap orang
2. M’hindarkan b’buat suatu kesalahan
3. B’sedia dgn murah hati m’berikan sesuatu yg
bermanfaat dgn segala konsikuensi
4. Keadilan m’jelaskan ttng manfaat & risiko yg
di hadapi
B. Pengertian Yang Berkaitan Dengan Dilema Etik
 Etik : norma’’ yg m’nentukan baik/burukx tigkah
laku manusia, baik secara individu/ kelompok &
m’gatur hidup ke arah tujuan.
 etika Keperawatan : norma’’ yg di anut o/ perawat
dlm b’tingkah laku dgn pasien, keluarga, atau
tenaga kesehatan lain di suatu pelayanan keperawatan
yg ‘sifat profesional.
 Kode Etik Keperawatan : suatu pernyataan
komperhensif dari profesi yg m’berikan tuntutan bg
anggotanya dlm m’laksanakan praktik keperawatan,
baik yg b’hubugan ddgn pasien, diri sendiri dan tim
kesehatan lainnya.
NEXTT...
.
 Dilema Etik : suatau mx yg m’libatkan dua/

lebih landasan moral suatu tindakan tetapi tidak


dilakukan keduanya. Suatu mx yg sulit di mana
tidak ada alternatif yg m’muaskan/ siatuasi
dimana alternatif yg m’muaskan/ tidak
m’muaskan sebanding. u/ m’buat keputusan yg
etis, s’orang perawat tergantung pd pemikiran
yg rasional & bukan emosional.
C. Kerangka Proses Pemecahan Masalah Dilema Etik
• Megan, 1989 : m’kaji situasi, m’diagnosa masalah
etik moral, m’buat tujuan & rencana pemecahan,
melaksanakan rencana, m’gevaluasi hasil.
• Kozier & Erb, 1989 : m’gembang data dasar,
m’gidentifikasi konflik yg terjadi berdasarkan
situasi tersebut, m’buat tidakan alternatif ttng
rangkaian tindakan yg di rencanakan &
m’pertimbangkan hasil akhir/kunsekuensi
tindakan tersebut, m’nentukan siapa yg terlibat
dlm masalah tersebut & siapa yg m’gambil
keputusan yg tepat, m’gidntifikasi kewajiban
perawat, m’buat keputusan.
NEEXT....

• Model murphy : m’gidentifikasi masalah kesehatan,


m’gentifikasi masalah etik, siapa yg terlibat dlm
pengambilan keputusan, m;’gidentifikasi peran perawat,
m’pertimbangkan berbagai alternatif yg mungkin
dilaksanakan, m’pertimbangkan besar kecilnya
konsekuensi u/ setiap alternatif keputusan, m’beri
keputusan, m’pertimbangkan bagaimana keputusan
tersebut hingga sesuai dgn falsafah umum keperawatan
klien, analisa situasi hingga hasil aktual dari keputusan
telah tampak & m’gunakan informasi tersebut u/ m’bantu
keputusan berikutnya
NEEXTT
• Model curtin : m’gumpulkan berbagai latar
belakang informasi yg m’yebabkan masalah,
m’gidentifikasi bagian’’ etik dari masalah
p’gambilan keputusan, m’gidentifikasi orang’’
yg terlibat dlm p’gambilan keputusan,
m’gidentifikasi semua kemungkinan pilihan dari
hasil pilihan itu, m’aplikasikan teori, prinsip &
peran etik yg relevan, m’mecahkan dilema,
melaksanakan keputusan
NEXTT
• Model Levine-Ariff &b groon : m’gidentifikasi

dilema, m’gidentifikasi faktor’’ pemberi pelayanan,


m’mikirkan faktor’’ tersebut satu-persatu,
m’gidentifikasi item’’ kebutuhan sesuai klasifikasi,
m’gidentifikasi p’gambilan keputusan, m’kaji ulang
pokok’’ dari prinsip’’ etik, m’nentukan alternatif’’,
m’nindaklanjuti
NEEXT
T
• Purtilo & Cassel : m’gumpulkan data yg relevan,
m’gidentifikasi dilemma, m’mutuskan apa yg harus di
lakukan, m’lengkapi tindakan.
• Thompsom : m’ninjau situasi u/ m’nentukan masalah
kesehatan, keputusan yg di perlukan,komponen etis &
petunjuk yg individual, m’gumpulkan informasi
tambahan u/ m’gklasifikasikan situasi, m’identifikasi
issue etik, m’nentukan posisi moral pribadi &
profesional, m’gidentifikasi posisi moral dari petunjuk
individual yg terkait, m’gidentifikasi konflik nilai yg ada.
D. Strategi Penyelesaian Masalah Etik
• salah satu cara m’yelesaikan permasalahan etis,

antara perawat adalah m’lakukan rounde yg


melibatkan perawat dengan dokter yang dapat
m’yebebkan maslah komunikasi & kerja sama
sehingg a m’hambat keperawatan pasien
E. Euthanasia
• eunthanasi : eu = baik, thanatos = maut,
kematian. Yaitu kematian yang baik.
• Euthanasi agresif : tindakan euthanasi aktif :
suatu tindakan secara sengaja yg di lakukan o/
dokter/ tenaga kesehatan lain u/ m’persingkat/
m’akhiri hidup pasien.
• euthanasi non agresif : euthanasi otomatis di
mana seseorang menolak secar tegas & sadar u/
m’nerima keperawatan medis & si pasien
m’getahui bahwa m’nolaknya & m’akhiri
hidupnya
PELAYANAN KEPERAWATAN

Bidan Nona Mariana. Amd. Keb


A. Tanggung Jawab Perawat Terhadap Tugasnya
1. Perawat m’melihara mutu pelayanan
keperawatan yg tinggi di sertai kejujuran
profesional dlm m’nerapkan p’getahuan serta
keterampilan keperawatan sesuai dgn k’butuhan
individu, keluarga dan masyarakat
2. Perawat wajib m’rahasiakan segala sesuatu yg di
ketahui sehubungan dgn tugas yg di percaya
kepada-Nya kecuali jika di perlukan o/ pihak yg
berwenag sesuai dgn ketentuan hukum berlaku
3. Perawat tidak akan m’gunakan penmgetahuannya
& keterampilan keperawatan yg dimilikinya u/
tujuan yg bertentangan dgn norma kemanusiaan
NEXXT....
4. Perawat dalam menunaikan tugas &
kewajibannya, senantiasa berusaha dgn penuh
kesadaran agar tdk terpengaruh o/
pertimbangan kebangsaan, kesukuan, warna
kulit, jienis kelamin, aliran poliotik, agama yg
di anut dan kedudukan
5. Perawat m’gutamakan p’lindungan &
keselamatan pasien dlm m’laksanakan tugas
keperawatannya, serta matang dalam
m’petimbangkan kemampuan jika m’nerima
B. Tanggung Jawab Perawat Terhadap Sejawatnya
1. Perawat m’melihara hubungan baik antara
sesama perawat & tenaga kesehatan lain, baik
dalam m’memlihara keserasian sussana
lingkungan kerja maupun dalam m’capai
tujuan pelayanan kesehatan secara menyeluruh
2. Perawat m’yebarluaskan pengetahuan
keterampilan & pengalaman kpd sesama
perawat serta menerima pengetahuan &
pengalaman dari profesi dlm rangka
m’ningkatkan keperawatan
C. Tanggung Jawab Perawat Terhadap Profesinya
1. Perawat b’upaya m’ningkatkan k’mampuan profesi
profesionalnya secara pribadi/ bersama dgn jalan
menambah ilmu pengetahuan & pengalaman yg
bermanfaat bagi perkembangan keperawatan
2. Keperawatan menjunjung tinggi nama baik profesi
keperawatannya dgn m’nunjukkan sifat’’ pribadi
3. Perawat berperan dlm m’nentukan pembakuan
pendidikan & pelayanan keperawatan, serta
menerapkan dlm kegiatan pelayanan & pendidikan
keperawatan
4. Perawat secara bersama-sama m’bina &
m’memlihara mutu organisasi profesi profesi
keperawatan sebagai sarana pengabdian
D. Tanggung Jawab Perawat Terhadap Negara
1. Perawat m’laksanakan ketentuan-ketentuan sbg
kebijaksanaan yg telah digariskan o/ pemerintah
dalam bidang kesehatan & keperawatan

2. Perawat b’peran aktif m’yumbangkan pikirannya


kepada pemerintah dlm m’ningkatkan pelayanan
kesehatan & keperawatan kpd masyarakat
SEMANGAT MASIH BANYAK
LAGI................

Anda mungkin juga menyukai