Anda di halaman 1dari 33

URETRITIS GONORE DAN

URETRITIS NON SPESIFIK

Khaula Luthfiyah
030.11.155
Pendahuluan
 Sebelum tahun 1970 hampir 90% kasus urethritis
belum diketahui penyebabnya

 Dengan semakin majunya fasilitas diagnostik sesudah


tahun 1970 penyebab urethritis sudah diketahui ±75%,
sedangkan sisanya 25% lagi masih dalam taraf
penelitian.

 Dengan penemuan berbagai antibiotika ternyata


ditemukan bahwa uretritis dapat diklasifikasikan
menjadi dua yaitu urethritis karena infeksi gonokokkus
(Urethritis Gonococcal) dan urethritis karena infeksi
non gonokokkus (Urethritis Non Gonococcal)
URETRITIS GONORE
Definisi
Uretritis  kondisi inflamasi pada uretra yang dapat
disebabkan oleh proses infeksi atau non infeksi
dengan manifestasi discharge, disuria, atau gatal
pada ujung uretra.

Gonorrhea semua penyakit yang disebabkan oleh


bakteri Neisseria gonorrhoeae yang bersifat purulen
dan dapat menyerang permukaan mukosa manapun di
tubuh manusia

Uretritis Gonore gonore yang mengenai saluran


uretra
Epidemiologi

Merupakan penyakit kelamin yang


terbanyak dewasa ini.

Tidak ada perbedaan mengenai


kekebalan antara berbagai suku
bangsa, jenis kelamin atau umur

Diperkirakan setiap tahun 25 juta


kasus baru ditemukan di dunia.

Pria 1,5 kali lebih banyak daripada


wanita.
Etiologi
 Neisseria gonorrhoeae
Morfologi
Golongan
diplokok
berbentu
k biji kopi
Tidak Lebar 0,8
tahan zat u dan
desinfekt panjang
an. 1,6u

Tidak
tahan Tahan
suhu di asam
atas 39°C

Tidak
tahan
Gram
lama
negatif
di udara
bebas
Morfologi
Kellog membedakan Neisseria gonorrhoea berdasarkan pertumbuhan
koloninya pada media agar, yaitu :

• bentuk koloninya kecil, cembung dan lebih terang


T1

• bentuk koloninya kecil, lebih gelap, tapi lebih terang


T2

• bentuk koloninya besar, datar dan lebih gelap


T3

• sama dengan T3 tetapi lebih terang


T4

tipe 1 dan 2  mempunyai pili yang bersifat


virulen,
tipe 3 dan 4  tidak mempunyai pili 
dan bersifat nonvirulen
Struktur Antigen
 Dari dalam ke luar
 Membran sitoplasma
 Lapisan peptidoglikan
 Dinding sel
 Lapisan

polisakarida
 Pili

 Protein (Por, Opa,

RMP, H.8)
 Lipooligosakarida

 IgA1 protease
Patogenesis
Gejala Klinis
Pria
• keluarnya nanah kental
berwarna kuning kehijauan
• nyeri dan panas pada waktu
kencing
• perasaan nyeri pada waktu
ereksi
• frekuensi kencing meningkat

Wanita
• rasa nyeri pada panggul bawah
• keputihan
• gejala uretritis ringan atau bahkan
tidak ada
Diagnosis
Sediaan • Dengan pewarnaan Gram akan
ditemukan gonokok Gram negatif
Langsung
• Media Transport
Kultur • Media Pertumbuhan

• Tes Oksidasi
Tes Definitife • Tes Fermentasi

Tes beta • Menggunakan cefinase TM disc. BBL


961192 
laktamase
• Untuk mengetahui dimana infeksi
Tes Thomson sudah berlangsung
Pengobatan
Kuinolon
Penisilin G Ofloksasin
prokain 400mg,
akua. Dosis siprofloksasi
4,8 juta unit + n 250-500mg
1 gram dan
probenesid. norfloksasin
800mg secara
oral.

Seftriakson Spektinomis
dosis 250 mg in dan
i.m. Kanamisin
Sefoperazon Dosisnya 2 g
dosis 0,5-1 g i.m
i.m. Sefiksim
400mg per Tiamfenikol
oral dosis Dosis 3,5g per
tunggal oral
Pengobatan
Pengobatan
Pengobatan
Komplikasi

Pria Wanita

 lokal  Lokal
 Tysonitis  Paraurethritis
 Parauretritis  Bartholinitis
 Litritis  Ascendens
 Cowperitis
 Salphingitis
 Ascendens  PID (Pelvic
 Prostatitis
Inflammatory
 Vesikulitis
Disease).
 Vas deferenitis
 Epididimitis
URETRITIS
NONSPESIFIK
Definisi
Infeksi Genital Nonspesifik (I.G.N.S) adalah infeksi
menular seksual berupa peradangan di uretra, rectum
atau serviks yang disebabkan oleh kuman nonspesifik.

Uretritis Nonspesifik (U.N.S) pengertiannya lebih sempit


dari infeksi genital nonspesifik karena peradangan hanya
pada uretra yang disebabkan oleh kuman nonspesifik.

Infeksi Genital Nongonokok (I.G.N.G) adalah peradangan


di rectum, uretra dan serviks yang disebabkan bukan oleh
kuman gonokok.

Uretritis Nongonokok (U.N.G) adalah peradangan


di uretra yang disebabkan oleh kuman lain selain
gonokok.
Epidemiologi

Urethritis di dunia diperkirakan mencapai 62 jula kasus baru untuk kasus


GO dan 89 juta kasus GNO baru yang dilaporkan setiap tahunnya

Pria lebih banyak


daripada wanita dan
UNS banyak ditemukan pada orang 
golongan
dengan keadaan sosial ekonomi lebih tinggi,
heteroseksual lebih
usia lebih tua, dan aktivitas seksual yang
banyak daripada
tinggi. 
golongan
homoseksual
Chlamydia
IGNS merupakan PMS
trachomatis
yang paling tinggi
merupakan penyebab
dan angka
Uretritis Non Spesifik
perbandingan dengan
(UNS) terbanyak 
uretritis gonore kira-
dibanding dengan
kira 2:1
organisme lain.
Etiologi
Chlamydia trachomatis

 Bakteri Gram negatif yang tidak memiliki mekanisme untuk menghasilkan


energi metabolik dan tidak dapat mensintesa ATP  parasit obligat
intraseluler

 Mempunyai siklus hidup bifasik yang unik ( biphasic life cycle)  dengan
dua bentuk morfologi yang berbeda. 
Fase I Fase II
Noninfeksios Infeksiosa
a

 Morfologi Chlamydia adalah sebagai berikut :


1. Partikel infeksius yang disebut sebagai elementary body (EB) suatu
bentuk yang lebih kecil (30-400nm)
2. Intrasitoplasmik, adalah bentuk yang dapat bereproduksi yang
disebut 
Etiologi
Etiologi
Ureaplasma urealyticum dan Mycoplasma hominis

 Ureaplasma urealyticum merupakan 25% penyebab UNS dan sering 


bersamaan dengan Chlamydia trachomatis. Dahulu dikenal dengan nama T-
strain 
mycoplasma.

 Ureaplasma urealyticum merupakan mikroorganisme paling kecil, negatif-


Gram, dan sangat pleomorfik karena tidak mempunyai dinding sel yang kaku. 

 Mycoplasma sp. merupakan salah satu mikroorganisme terkecil yang dapt 


berkoloni di traktur respirasi dan urogenital. Mycoplasma memiliki 13 spesies,
4 diantaranya menginfeksi traktus genital, yaitu Mycoplasma hominis, M.
genitalium Ureaplasma parvum, dan U. urealyticum.

 Sekitar 40-80 % wanita yang aktif secara seksual mengalami kolonisasi


genital dari ureaplasma. Organisme ini juga berperan dalam 20-30% kasus
uretritis nonspesifik
Etiologi

Ureaplasma urealyticum Mycoplasma hominis


Etiologi
 Alergi
Ada dugaan bahwa UNS disebabkan oleh reaksi alergi
terhadap komponen sekret alat urogenital pasangan
seksualnya  pada pemeriksaan sekret UNS tersebut
ternyata steril dan pemberian antihistamin dan
kortikosteroid mengurangi gejala penyakit. 

 Bakteri
Mikroorganisme penyebab UNS ini adalah
Staphylococcus dan difteroid. Sesungguhnya bakteri
ini dapat tumbuh komensal dan menyebabkan
uretritis hanya pada beberapa kasus.
Gejala Klinis

Pria Wanita
• Gejala timbul setelah • Umumnya tidak
1-3 minggu kontak menunjukkan
seksual dan adanya gejala.
umumnya • Keluarnya duh tubuh
tidak seberat gonore. vagina
• Disuria ringan • disuria ringan,
• perasaan tidak enak • sering 
di uretra kencing
• sering kencing • nyeri daerah pelvis
• keluarnya duh tubuh • dispareunia
seropurulen
Gejala klinis
Anamnesis
Riwaya
t Penggunaan
Seksua Kontrasepsi
l
Jumlah dan
Pilihan
Usia
Pasangan
Seksualitas
Riwaya
t PMS
Waktu
sebelu
mnya

Duh
Disuria
Uretra

Siklus
Menstr
uasi
Pemeriksaan Laboratorium

Pemeriksaa
n
mikroskopik
sekret
serviks Tidak dijumpai
dengan diplokokus negatif
pewarnaan gram, serta pada
Gram pemeriksaan
sediaan basah
tidak didapati
parasit
Trichomonas
vaginalis.
Pemeriksaan penunjang
Direct fluorescent antibody (DFA)

• Tes tersebut menggunakan antibody monoclonal atau poliklonal


dengan mikroskop imunofluoresens. Tampak Badan Elementer
atau Retikuler CT. Hasil (+) bila ditemukan BE > 10. Sensitivitas
80-90% dan spesifisitas 98-99%
Enzyme immune assayenzyme linked immunosorbent assay
(EIA/ELISA).
• Pemeriksaan mengunakan antibody monoclonal atau poliklonal
dan alat spektrofotometri. Metode ELISA Chlamydiazye
sensitivitasnya 92,3% dan spesifitasnya 99,8% terhadap biakan.

Mendeteksi asam nukleat C.trachomatis

• Hibridisasi DNA Probe, dikenal dengan istilah gen probe


• Amplifikasi asam nukleat.
Pengobatan

Tetrasiklin 4 x 500mg sehari selama 1 minggu atau


HCL 4 x 250mg sehari selama 2 minggu

Doksisiklin 2 x 100mg sehari selama 7 hari


Eritromisin Untuk penderita yang tidak tahan tetrasiklin, wanita
hamil, atau berusia kurang dari 12 tahun dengan dosis
4x500mg sehari selama 1 minggu atau 4 x 250mg
sehari selama 2 minggu
Azitromisin 1 gram dosis tunggal
Spiramisin 4 x 500mg sehari selama seminggu
Ofloksasin 2 x 200mg sehari selama 10 hari
PERBEDAAN URETRITIS GONORE
DAN URETRITIS NON SPESIFIK
  Uretritis Non Spesifik Uretritis Gonore
Definisi Peradangan di uretra, rectum atau serviks Peradangan uretra dengan penyebab kuman
yang disebabkan oleh kuman non spesifik Neisseria gonorrhoeae
seperti
Etiologi Chlamydia trachomatis, Ureaplasma Neisseria gonorrhoeae
urealyticum, Mycoplasma hominis,
Gardnella vaginalis, Alergi, Bakteri
Masa Inkubasi 2-3minggu 1-7hari
Gambaran Klinis Disuria ringan, perasaan tidak enak pada - Nyeri atau gatal di ujung kemaluan
uretra, sring kencing dan duh tubuh - Discharge uretra: banyak pada pagi hari,
seropurulen makin lama makin banyak, mukopurulen
- BAK sakit atau perih
- Tampak mukosa eritema, edema
Terapi Azytromycyn 1 g dosis tunggal Ceftriaxon 125mg I.M dosis tunggal
Doxycycline 2 x 100mg (7 hari) Cefixim 400mg peroral dosis tunggal
Komplikasi Pria: Prostatitis, Vesikulitis, Epidedimitis Tysonitis, parauretritis dan cowperitis,
dan striktur uretra prostatitis, Vesikulitis, Epidedimitis, Vas
  deferenitis
Wanita: Bartolinitis, Salphingitis, Sistitis,  
peritonitis, hepatitis Salphingitis, PID

Anda mungkin juga menyukai