JENIS, MODEL & URGENSI PT

DODI PRIYATMO SILONDAE

JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
 SEJARAHNYA
• Penelitian tindakan (action research) pertama kali dikenal
pada tahun 1946.
• PT diperkenalkan oleh Kurt Lewin yang selanjutnya
dikembangkan oleh banyak pihak seperti: Stephen Kemmis,
Robin Mc Taggart, John Elliot, dll.
• Kurt lewin terinspirasi dari pemikiran john dewey
mengenai konsep inkuiri, lalu menyempurnakannya.
• Kurt lewin berpandangan bahwa penemuan masalah
berdasarkan proses inkuiri tidak mampu menyelesaikan
masalah karena hanya sampai pada tatanan konsep/ teori,
penyelesaian masalah butuh praktik.
• Pelaksanaan PT dilakukan pada bidang pekerjaan tertentu
dimana peneliti bekerja.
LANJUTAN
• Di Indonesia, PT lebih akrab digunakan pada
bidang pendidikan (Guru), OKI di Indonesia sangat
akrab kita mendengar PTK.
• Pengenalan/ penerapan PT di Indonesia dimulai
sejak tahun 1980 tatkala pemerintah
menyelenggarakan Proyek Pengembangan
Pendidikan Guru (P3G).
• Dalam P3G, merumuskan “tiga rumpun kompetensi
guru” (profesionalitas, pribadi, sosial).
• Dalam upaya pengembangannya, menggunakan
konsep PT.
• Rumusan kompetensi guru dalam P3G disempurnakan
dalan SNP tahun 2005 (profesionalitas, kepribadian,
sosial dan pendidikan).
• Upaya pengembangannya masih sama, yakni dengan PT,
alasannya:
– Penelitian selama ini kurang menyentuh permasalahan Guru
karena tidak mengikutsertakan guru dalam proses
penelitian.
– Hasil temuan jarang dipublikasikan dan tidak sampai
terbaca/ difahami oleh Guru
• Saat ini Pemerintah “memaksa” Guru untuk
melaksanakan PT dengan mempersyaratkannya sebagai
angka kredit penentu kenaikan pangkat/ golongan.
JENIS PENELITIAN
TINDAKAN
 DIAGNOSIS

PARTISIPAN
PT
EMPIRIK

EKSPERIMEN
MODEL PENELITIAN
TINDAKAN
 1. MODEL KURT LEWIN

1. PERENCANAAN

4. REFLEKSI 2. TINDAKAN

3. PENGAMATAN
2. MODEL KEMMIS & TAGGART
GAGASAN AWAL

RECONNAISSANCE

RENCANA UMUM
IMPLEMENTASI
LANGKAH 1
LANGKAH 1

EVALUASI PERBAIKAN RENCANA

LANGKAH 2

IMPLEMENTASI LANGKAH 2

EVALUASI DAN SETERUSNYA

 3. MODEL JOHN ELLIOT
IDENTIFIKASI MASALAH

RECONNAISSANCE

SIKLUS 1 RENCANA UMUM PELAKSANAAN TINDAKAN 1

OBSERVASI 1

REFLEKSI 1 REVISI PERENCANAAN 2

RENCANA BARU
SIKLUS 2
OBSERVASI 2 PELAKSANAAN TINDAKAN 2

REFLEKSI 2 REVISI PERENCANAAN 3

 4. MODEL SUHARSIMI ARIKUNTO

1. GAGASAN AWAL 1. PERENCANAAN

2. TINDAKAN

4. REFLEKSI 3. PENGAMATAN

5. PERENCANAAN 6. TINDAKAN

7. PENGAMATAN 8. REFLEKSI
APA PENTINGNYA
PENELITIAN
TINDAKAN?
 URGENSI P.T BAGI GURU/ DOSEN
• Melaksanakan pembelajaran/ pelayanan
merupakan salah satu tugas utama bagi Dosen,
Guru, Guru BK.
• Dosen/ Guru mempunyai kewajiban untuk
menciptakan suasana belajar yang baik dan
kondusif.
• Akan tetapi dalam pelaksanaan tugas pokok
tersebut seringkali mengalami kendala baik dalam
hal proses maupun hasil/ pencapaiannya.
• Boleh jadi, penyebabnya datang dari faktor Guru/
Dosen itu sendiri.
Lanjutan,….
Kenapa Dosen/ Guru harus melakukan penelitian tindakan?
1. Guru/Dosen adalah orang yang paling mengetahui pekerjaan,
permasalahan yang mereka hadapi, dan yang bertanggungjawab pada
pencapaian efektifitas proses belajar mengajar yang ia lakukan.
2. Dengan melaksanakan PT, maka para guru turut terlibat langsung
dalam memecahkan permasalahannya.
3. Guru/dosen memiliki kewajiban terus belajar meningkatkan kualitas
dalam membantu PD belajar dan akan semakin profesional bila
dilibatkan untuk menguji dan menilai pekerjaan mereka sendiri.
4. Guru/dosen merupakan agen perubahan, yaitu orang yang memiliki
tanggungjawab, kemampuan dan kesempatan untuk melakukan
perubahan, peningkatan, dan pengembangan ilmu dalam
pembelajaran.
 Dalam melaksanakan
penelitian tindakan, guru
dan dosen merupakan
“pemain utama” yang
menjadi pihak yang
menemukan
permasalahan, perencana
dan pelaksana kegiatan
penelitian serta sebagai
evaluator terhadap
keberhasilan pelaksanaan
tindakan
PT = KEWAJIBAN DOSEN

1. PENGAJARAN/ PENDIDIKAN
2.PENELITIAN
3. PENGABDIAN
 PT = KEWAJIBAN GURU
1. Mengembangkan Kepribadian yang baik
2. Menguasai landasan pendidikan
3. Menguasai bahan ajar/ layanan
4. Menyusun program pendidikan
5. Melaksanakan program pendidikan
6. Menilai hasil pembelajaran/ pelayanan
7. Memberikan bimbingan
8. Munguasai administrasi sekolah
9. Berinteraksi dengan rekan/ masyarakat
10.Melaksanakan penelitian sederhana
PENTINGNYA PT BAGI GURU DAN DOSEN

• Kewajiban moral dalam meningkatkan

mutu pembelajaran

• Angka kredit dalam kenaikan pangkat/

golongan

• Pembayaran tunjangan profesi

• Pengembangan karir
 PT SEBAGAI KARYA ILMIAH

• Sebagai bagian dari sebuah karya tulis ilmiah,

pelaksanaan PT haruslah memenuhi syarat
sebagai berikut:
– Isi kajiannya lingkup pengetahuan ilmiah
– Langkah pelaksanaannya haruslah metode ilmiah
(Rasional, Sistematis,Empiris, Terkontrol).
– Kemasannya harus sesuai dengan persyaratan/
kaidah tertentu
KRITERIA PT SEBAGAI KARYA ILMIAH

A ASLI

P PENTING
PT
I ILMIAH

K KONSISTEN