Higyene Sanitasi Diri dan

Lingkungan di Pondok Pesantren

UPTD Puskesmas Bendo

Apa Sih Higiene
Sanitasi??
Higiene Sanitasi adalah

suatu tindakan memelihara kebersihan dan

kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik
dan psikis
Sanitasi yg sehat itu
Yang seperti apa?

Tersedianya air bersih Tersedianya ventilasi

yang cukup (tidak berbau, udara yang cukup
tidak berwarna, tidak berasa
Mencuci tangan
Pengelolaan sampah yg tepat menggunakan sabun
(Tempat sampah terbuat dari bahan
yang kuat dan tertutup,Tempat
sampah dikosongkan setiap 1 x 24 Pengelolaan air limbah (tidak
jam) langsung dibuang ke tanah, bisa
melalui pipa yg nantinya ke
Dapur dan pengelolaan saptictank)
makanan (makanan harus
ditutup, dan menjaga kebersihan
dapur
Manfaat dapat kita rasakan apabila kita menjaga
sanitasi di lingkungan kita, misalnya:

Mencegah penyakit
1 menular

Mencegah timbulnya bau

tidak sedap
2
3 Menghindari pencemaran

Mengurangi jumlah
(presentase sakit)
4
5 Lingkungan menjadi
bersih, sehat dan nyaman
Nah,, Apa saja yang bisa dilakukan untuk
menjaga Sanitasi Diri?

1. Mencuci rambut
2. Mandi
3. Menggosok gigi
4. Mencuci tangan dengan sabun
5. Rajin mencuci handuk
Jenis-Jenis Penyakit yg timbul

Scabies
Dermatitis
ISPA
Diare
Scabies
Sarcoptes scabei penyebab gudikan atau kudis Kutu betina yang
sudah dibuahi akan tinggal, disana ia bertelor sekitar 40-50 butir
telor, dan akan menetas dalam waktu 3-5 hari. Di luar kulit, kutu
ini hanya dapat bertahan hidup 2-3 hari pada suhu kamar.

Gejalanya :
1. gatal pada kulit, terutama memburuk pada malam
hari.
2. Gejala scabies atau kudis lainnya meliputi: Gatal di
sela-sela jari dan pergelangan tangan. Gatal pada
permukaan luar siku dan di ketiak. Gatal di sekitar
perut dan pusar.
 Dermatitis

Gejala:
Ruam kulit kemerahan, Gatal,
Pembengkakan. Kulit kering, Kulit lecet,
Menebal, Terasa sakit saat disentuh atau
muncul rasa nyeri

Pencegahan:
1. Mencuci tangan dengan sabun
2. Hidari kontak langsung dengan zat
penyebab alergi
Penyebab:
kulit yang terpapar oleh zat tertentu
yang menyebabkan iritasi atau reaksi
alergi.
 ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan akut)

Infeksi akut yang menyerang satu

komponen saluran pernapasan.
Bagian saluran pernapasan atas
yang terkena dapat meliputi hidung, Gejala
sinus, faring, dan laring. 1. Hidung tersumbat dan pilek.
2. Batuk kering tanpa dahak.
3. Demam ringan.
4. Nyeri tenggorokan.
5. Gejala sinusitis seperti wajah terasa
nyeri, hidung beringus, dan demam.

Pencegahan
1. Sering Mencuci tangan
2. Makan makanan yg kaya serat
3. Menutup mulut dan hidung dengan tisu
ketika bersin
 DIARE
Penyebab umumnya adalah infeksi usus. Infeksi usus bisa terjadi ketika kita
mengonsumsi makanan atau minuman yang kotor dan terkontaminasi bakteri.

Gejala
Feses lembek dan cair.
Nyeri dan kram perut.
Mual dan muntah.
Nyeri kepala.
Kehilangan nafsu makan.
Haus terus-menerus.

Pencegahannya
1. Selalu mencuci tangan, terutama sebelum dan
setelah makan
2. Mengonsumsi makanan dan minuman yang
sudah dimasak
Bagaimana sih untuk

Mencegah
Demam Berdarah?
 3M
Adalah tindakan yang dilakukan untuk
Plus Memebrantas jentik nyamuk.

 Menguras tempat-tempat penampungan air

 Menutup rapat semua tempat penampungan air
 Memanfaatkan mendaur ulang barang bekas

Plus mencegah perkembiangbiakan nyamuk:

o Memelihara ikan pemakan jentik
o Menggunakan obat anti nyamuk
o Memasang kawat kasa pada ventilasi
o Tidak menggantung pakaian
Terimakasihh 