Anda di halaman 1dari 6

Nama saya : Izzat Harrith bin Ideris

Ain
Sarah
Takrif Ghibah
• Dari segi Bahasa;

Membicarakan mengenai hal negatif atau positif


tentang orang lain yang tidak ada kehadirannya di
antara yang berbicara.

• Dari segi istilah,

Perbicaraan antara seseorang tentang seseorang


yang lain dalam hal yang bersifat kejahatan,
keburukan, atau yang tidak disukai.
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda yang ertinya;

‘Tahukah kalian, apakah itu ghibah? Para sahabat menjawab, ‘Allah dan
rasul-Nya lebih mengetahui.’ Rasulullah SAW bersabda, ‘engkau
membicarakan sesuatu yang terdapat dalam diri saudaramu mengenai
sesuatu yang tidak dia sukai. Salah seorang sahabat bertanya, ‘Wahai
Rasulullah SAW, bagaimana pendapatmu jika yang aku bicarakan benar-
benar ada pada diri saudaraku? Rasulullah SAW menjawab, jika yang kau
bicarakan ada pada diri saudaramu, maka engkau sungguh telah
mengghibahinya. Sedangkan jika yang engkau bicarakan tidak terdapat
pada diri saudaramu, maka engkau sungguh telah mendustakannya.”
 (H. R. Muslim)
Bentuk-bentuk Ghibah
1. Aib dalam agama
Contoh ; Dia itu fasiq, fajir (suka melakukan dosa), pengkhianat, tidak
amanah, zalim, tidak bersih kalua bersuci, tidak menunaikan zakat

2. Aib fisik
Contoh ; Dia itu buta, pekak, bisu, sumbing, pendek, kulit gelap macam
arang, gemuk/gendut, kaki cagu, kurus kering, tangan kudung, kaki
tempang, lidah pendek, lidah panjang, mata sepet
3. Aib duniawi
Contoh ; Dia itu kurang ajar, banyak makan, kuat tidur, besar cakap,
kentut berbau

4. Aib keluarga
Contoh ; Keluarganya tukang gali kubur, tinggal di hujung kampung,
negro

5. Aib sifat
Contoh ; Dia itu pendiam, lemah lembut, kasar, sombong
6. Aib pakaian
Contoh ; Bajunya kotor, lusuh, ketat, labuh sangat, compang-camping,
tak cukup kain, seksi, jarang

7. Berprasangka buruk
Contoh ; Berfikiran negatif, tidak meyakini doa sendiri

8. Mendengar ghibah
- 3 peringkat mencegah
- Tangan, lidah, hati

Anda mungkin juga menyukai