Kegawatan Endokrin

Lutfi Wahyuni
Sistem endokrin

OSuatu sistem kontrol

kelenjar tanpa saluran
(ductus ) menghasilkan
hormon yang besirkulasi
di tubuh melalui aliran
darah untuk
mempengaruhi organ-
organ lain.
OHormon bertindak sebagai
"pembawa pesan" dan
dibawa oleh aliran darah
ke berbagai sel dalam
tubuh, yang selanjutnya
akan menerjemahkan
"pesan" tersebut menjadi
suatu tindakan.
OJika kelenjar endokrin
mengalami kelainan
fungsi, maka kadar
hormon di dalam darah
bisa menjadi tinggi atau
rendah,
Otinggi atau rendahnya hormon
Akan mengganggu fungsi
tubuh untuk mengendalikan
fungsi endokrin, maka
pelepasan setiap hormon harus
diatur dalam batas-batas
yang tepat
 Penyebab gangguan hormon
OPada keadaan tertentu bisa terjadi
kondisi kelainan sistem endokrin
yang membutuhkan penanganan
segera atau gawat darurat,
OKeadaan gawat darurat endokrin
terjadi karena akibat lebih lanjut
dari kelainan fungsi dari kelenjar
endokrin
Kegawatan Diabetik

OHIPOGLIKEMIA
OKHONK
OKETOASIDOSIS
 HIPOGLIKEMIA
OHipoglikemia merupakan
salah satu kegawatan
diabetic yang
mengancam, sebagai
akibat dari menurunnya
kadar glukosa darah < 60
mg/dl.
OKeadaan dimana kadar gula
darah di bawa normal ( 50 -60
mg/dl)
OHipoglikemi dapat terjadi
setiap saat pada siang atau
malam hari. Kejadian ini
dapat dijumpai sebelum
makan, khususnya jika waktu
makan tertunda atau jika
pasien lupa makan
OReaksi hipoglikemi      :
gejala hipoglikemi bila gula
darah turun mendadak,
misalnya  dari 400 mg/dl
menjadi 150 mg/dl
OHipoglikemi reaktif     :
gejala hipoglikemi yang
terjadi 3 – 5 jam sesudah
makan.

OKoma hipoglikemi       :
koma akibat gula darah <
30 mg/dl
 ETIOLOGI :

1. Pemberian insulin atau

preparat oral yang
berlebihan
2. Konsumsi makanan
yang terlalu sedikit
3. Aktivitas fisik yang
berat
4.Puasa yang lama bisa
menyebabkan hipoglikemia
jika terdapat penyakit lain
(terutama penyakit kelenjar
hipofisa atau kelenjar
adrenal)

5. Mengkonsumsi alkohol
berlebihan
 Penyebab lainnya adalah penyakit
6.
autoimun, dimana tubuh
membentuk antibodi yang
menyerang insulin.

( Kadar insulin dalam darah naik-

turun secara abnormal karena
pankreas menghasilkan sejumlah
insulin untuk melawan antibodi
tersebut)
.*
O 7.
Hipoglikemia juga bisa
terjadi akibat gagal ginjal
,kekurangan gizi, kelainan
fungsi hipofisa atau adrenal

O8. Penyakit hati yang berat

(misalnya hepatitis virus,
sirosis atau kanker)
O Cadangan karbohidrat di hati bisa
menurun secara perlahan sehingga
tubuh tidak dapat
mempertahankan kadar gula darah
yang adekuat*
 GEJALA
Hipoglikemia ringan, di tandai
O  Tremor
O Takikardi
O Palpitasi
O Kegelisahan
O Rasa lapar
 Hipoglikemi Ringan
O Jika kadar gula turun

O Merangsang sistem saraf simpatis

O Adrenalin >>

Tremor tachicardi
palpitasi dan rasa lapar
 Pada hipoglikemia sedang
O Hipoglikemi menyebabkan sel otak tidak
memperoleh cukup bahan bakar untuk
bekerja dengan baik.Tanda gangguan
fungsi pada SSP:
O Ketidakmampuan konsentrasi      
O Sakit kepala
O  Vertigo
O Bicara pelo  
O Konfulsi   
O Perasaan ingin pingsan    
 Hipoglikemia Sedang
Glukosa darah turun

Glikolisis >>

Activitas adrenergik Gangguan SSP (Otak krg

kalori)

Lapar konsentrasi menurun

Tremor Confiuse
Tachicardi Gerakan tidak terkoord
Gelisah Perub Emosi
 Hipoglikemia berat
OFungsi system saraf pusat mengalami
gangguan sangat berat
OGejala dapat mencakup :
1) Perilaku disorientasi
2) Serangan kejang
3) Sulit dibangunkan dari tidur atau
bahkan kehilangan kesadaran.
 gejala hipoglikemi bervariasi

• px yang biasanya Gula darah

hiperglikemi (>200 mg/dl) dapat
merasakan hipoglikemi jika kadar
gula darahnya turun.
• Sebaliknya px yg biasanya punya
kadar gula darah rendah (dalam
rentang normal) dapat tetap
asimtomatik meskipun kadar gula
darahnya turun kurang dari 50 ml/dl
 PENATALAKSANAAN
O Jika pasien sadar
O Makan manis
O Minum sari buah/ teh manis
O permen manis
O 2 – 3 sendok sirup/madu
O 25 – 50 ml Dextro 5 %
OJika gejala bertahan
bertahan > 15 mnt ulangi
terapi tersebut

OJika gejala berkurang,

berikan makanan atau
camilan
Penanganan Hipoglikemi Berat
O Jika px tidak sadar, tidak mampu menelan atau
menolak terapi, dapat diberikan ;
O Preparat glukogon 1 mg ( sc atau im)
O Pemberian D40% 2 flas kemudian di observasi
O 1 flas D4o% akan meningkatkan 25 mg/dl gula
darah
O Pemberian Dextrose juga di pengaruhi
komplikasi penderita DM
O Pemberian infus D10%
O Jika sudah sadar baru diberikan makanan atau
camilan
 HE untuk px Dm
O Patuh terhadap diet
O Tepat waktu makan
O Tepat waktu minum obat
O Berolah raga
O Periksa teratur kadar gula darah
O Pentingnya dukungan keluarga untuk
memotivasi px
O Sosialisasi pada keluarga penanganan
hipoglikemi
 TERIMA KASIH

SELAMAT BELAJAR SMOGA SUKSES