Anda di halaman 1dari 20

Gangguan fungsi jantung

K E L O M PO K 5 :
K E L AS 4E

• NURUL FADHILAH 1010181013


• AJENG RAHMAWATI 1010181149
• SITI MATUROH 1010181161
Manfaat jantung
Memompa darah ke seluruh tubuh.
Sebagai alat transportasi dalam tubuh, darah bertugas membawa nutrisi dan oksigen yang
dibutuhkan oleh organ-organ tubuh, sekaligus mengangkut zat-zat sisa. 
Anatomi jantung
Fungsi bagian jantung :
 Aorta

Untuk membawa darah yang mengandung zat oksigen dari bagian ventrikel kiri sampai ke
seluruh tubuh manusia.
Vena Kava Superior
Untuk membawa kembali aliran darah yang mengandung karbon dioksida yang asalnya dari
seluruh tubuh dibagian atas menuju ke jantung.
Arteri Pulmonalis
Untuk mengganti kandungan karbon dioksida dengan uap air dalam darah menjadi oksigen.
 Katup Aorta
untuk mencegah darah didalam tubuh mengalir pada arah yang salah.
Atrium/serambi
Atrium kiri ialah menerima darah yang berasal dari organ paru-paru mengandung oksigen kemudian
membawanya pada ventrikel kiri.
Atrium kanan ialah menerima darah berasal dari seluruh bagian tubuh yang mengandung karbon dioksida yang
membawa ke ventrikel bagian kanan.
Vena pulmonalis
Berfungsi membawa darah mengndung oksigen kembali lagi ke jantung yang selanjutnya akan diedarkan ke
seluruh bagian tubuh manusia.
Katup Trikuspidalis
Untuk memisahkan atrium kanan dengan ventrikel kanan guna membantu mengalirkan darah sedikit oksigen dari
organ atrium kanan menuju ke ventrikel kanan.
Katup Mitral/bicuspid
Berfungsi untuk mencegah agar darah yang sudah ada pada ventrikel kiri kembali pada atrium kiri.
Ventrikel
Ventrikel kiri berfungsi menerima darah dari organ atrium kiri serta membawanya menuju ke seluruh tubuh.
Ventrikel kanan berfungsi menerima darah yang berasal dari atrium kanan kemudian membawanya menuju
ke paru-paru.
Vena Kava Inferior
Berfungsi membawa darah yang berasal dari tubuh bagian bawah menuju ke atrium bagian kanan jantung.
Katup Atrioventrikular
Berfungsi membuat darah Cuma bisa mengalir dari atrium menuju pada ventrikel.
Dinding Jantung
Berfungsi membuat jantung berdetak serta mencegah agar jantung tidak bocor.
Metabolisme jantung
Jaringan otot jantung melalui reaksi glikolisis aerob rendah menyebabkan kurang mampu
dalam keadaan iskemia
Otot rangka dan jantung sumber energinya dari glikolisis dan siklus asam laktat
Otot jantung kebutuhan ATP (senyawa fosfat energi tinggi)
a. Diproduksi pada saat oksidasi : glukosa, asam lemak dan asam amino
b. Rantai pernafasan di mitokondria ( fosforilasi oksidatif )
Memiliki mitokondria banyak yang harus mengandung komponen rantai transport elektron
ATP sintetase, ATP-ADP translokasi, enzim-enzim TCA dan komponen metabolisme energi
Kelainan metabolisme
jantung
Mutasi gen pada enzim/protein oksidasi asam lemak
Fosforilasi oksidatif (sumber utama energi miokardium)
Mutasi gen pada protein untuk kontraksi miokard
a. Miosin
b. Tropomiosin Kardiomiopati hipertropik familial/
c. Troponin hipertrofi masif salah satu ke 2 jantung vertikel

Kebutuhan metabolik otot jantung dan energi tak dapat dipenuhi karena terdapat
stenosis menetap arteri koroner yang disebabkan oleh proses aterosklerosis.
Macam – macam penyakit Dan
Gejala
Jantung coroner

Pembuluh darah arteri yang mengalirkan darah ke


jantung mengeras dan mengalami penyempitan karna
penumpukan kolesterol dan pembekuan darah di
dalam arteri aterosklerosis. Penyempitan arteri
menyebabkanaliran darah dan oksigen ke jantung
menjadi berkurang, akibatnya organ tersebut tidak
dapat berfungsi normal.

Gejala :
lain nyeri dada, sesak napas, keringat dingin, dada berdebar,
dan mual
 Serangan jantung

Serangan jantung adalah kondisi darurat yang terjadi saat


pasokan darah ke jantung terhambat secara total,
sehingga sel-sel otot jantung mengalami kerusakan.
Serangan jantung biasanya disebabkan oleh penyakit
jantung koroner.

Gejala :

Nyeri dada, sesak napas, dan keringat dingin


 Aritmia

Aritmia adalah gangguan pada irama


jantung. Irama jantung pada penderita
aritmia bisa terlalu cepat, terlalu lambat,
atau tidak beraturan. Aritmia terjadi ketika
rangsangan listrik yang mengatur detak
jantung terganggu, sehingga jantung tidak
bekerja dengan baik.

Gejala :
cepat lelah, pusing, nyeri dada, dada
berdebar, dan serasa ingin pingsan.
 Kardiomiopati
Kardiomiopati merupakan gangguan pada otot
jantung. Kondisi ini menyebabkan kelainan pada
bentuk dan kekuatan otot jantung (misalnya otot
jantung menjadi lebih besar dan kaku), sehingga
tidak dapat memompa darah ke seluruh tubuh
dengan baik.

Gejala :
pembengkakan pada kaki, nyeri dada, sesak
napas yang lebih berat setelah beraktivitas,
mudah lelah, serta batuk-batuk.
• Gagal jantung
Gagal jantung adalah kondisi jantung yang
terlalu lemah untuk memompa darah ke
seluruh tubuh. Bila berlangsung dalam
jangka panjang, gagal jantung dapat
memicu komplikasi serius yakni henti
jantung, edema paru, gagal hati, dan gagal
ginjal.

Gejala :
sesak napas dan batuk-batuk terutama saat
berbaring, nyeri dada setelah beraktivitas fisik,
cepat lelah, serta pembengkakan pada tungkai
dan pergelangan kaki.
 Penyakit jantung bawaan
Penyakit jantung bawaan merupakan kelainan
bentuk jantung yang terjadi sejak lahir.
Kelainan ini bisa terjadi pada dinding jantung,
katup jantung, pembuluh darah di dekat
jantung, atau kombinasi semua kelainan
tersebut (tetralogy of Fallot).
ada kaitannya dengan faktor keturunan,
konsumsi minuman keras, penggunaan obat
tertentu selama hamil, atau infeksi saat
trimester pertama kehamilan.

Gejala :
Beberapa contoh gejalanya adalah napas pendek dan cepat,
nyeri dada, kulit membiru, berat badan menurun, serta
tumbuh kembang anak terlambat
• Penyakit katup jantung

Penyakit katup jantung terjadi ketika katup jantung


tidak bisa membuka atau menutup dengan
sempurna, sehingga terjadi bendungan atau
hambatan pada aliran darah. Akibatnya, aliran darah
ke seluruh tubuh akan terganggu.

Gejala :
sesak napas, nyeri dada, cepat lelah, detak
jantung tidak beraturan, dan pembengkakan di
bagian tubuh tertentu, seperti tungkai dan
perut.
• Endokarditis
Endokarditis adalah infeksi pada jaringan ikat yang
melapisi dinding dan katup jantung. Infeksi ini terjadi
ketika kuman dari bagian tubuh lain, seperti mulut
dan kulit, masuk ke dinding jantung melalui aliran
darah.

Gejala :
Demam dan menggigil, sesak napas, dan nyeri
dada saat menarik napas, keringat berlebih pada
malam hari, pembengkakan pada tungkai atau
perut, serta terdengar bising jantung atau bunyi
jantung tidak normal.
• Tumor jantung
Tumor jantung adalah pertumbuhan jaringan abnormal
pada dinding jantung. Tumor dapat bersifat kanker (ganas)
atau non-kanker (jinak). Tumor ini dapat tumbuh di dinding
otot jantung atau lapisan pelindung jantung (perikardium).
Jika ukurannya semakin besar, otot ini bisa mendesak
dinding jantung dan menyebabkan jantung sulit memompa
darah. a ringan hingga berat.

Gejala :
sesak napas, pembengkakan di kaki,
jantung berdebar tidak beraturan,
kelelahan, tekanan darah rendah, pusing,
pingsan, dan penurunan berat badan.
Pengobatan/penanganan :
Penyakit jantung koroner, dengan memberikan pengidap obat pengencer darah (seperti aspirin atau clopidogrel)
dan nitrat untuk mencegah sumbatan yg lebih besar. Jika sumbatan sudah sangat berat, dokter akan membuka
sumbatan di pembuluh darah melalui tindakan percutaneous coronary intervention (PCI).

Penyakit jantung bawaan, pengobatan dilakukan dengan tindakan pembedahan untuk menutup kebocoran pada
katup atau sekat jantung.

Endokarditis, pengobatan dilakukan dengan pemberian antibiotik yang sesuai dengan jenis kuman yang
menginfeksi, antiradang, serta pengencer darah.

Penyakit gagal jantung, pengobatan bertujuan untuk mengurangi cairan di dalam tubuh, sehingga menurunkan
kerja jantung. Dokter akan memberikan obat untuk meningkatkan kekuatan jantung dalam memompa darah.
Penyakit jantung aritmia, pengobatan bertujuan untuk mengendalikan irama jantung,
dengan memberikan obat-obatan yang mempengaruhi irama jantung, seperti beta
blocker, diltiazem, dan verapamil. Jika tidak ada perbaikan, dokter akan melakukan
tindakan ablasi jantung untuk mengontrol aliran listrik yang tidak sesuai di jantung.

Serangan jantung, pengencer darah, obat jantung, penghambat beta, statin,


penghambat enzim angiotensin.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai