Anggota:
1. Andika Akhmad Maulana (1805046047)
2. Risya Abqiya (1805046055)
3. Nailil Fasihah (1805046062)
4. Rismaulida Yulianingrum (1805046069)
5. Sasi Awit Pertiwi (1805046076)
A. TOPIK
Pengertian topik adalah berasal dari bahasa Yunani
“topoi” yang berarti tempat, dalam tulis menulis
berarti pokok pembicaraan atau sesuatu yang menjadi
landasan penulisan suatu artikel.
1. Cara membatasi topik
Tetapkanlah topik yang akan digarap dalam
kedudukan sentral.
Mengajukan pertanyaan, apakah topik yang berada
dalam kedudukan sentral itu masih dapat dirinci lebih
lanjut? Bila dapat, tempatkanlah rincian itu sekitar
lingkaran topik pertama tadi.
Tetapkanlah dari rincian tadi mana yang akan dipilih.
Mengajukan pertanyaan apakah sektor tadi masih
dapat dirinci lebih lanjut atau tidak.
2. Syarat topik yang baik
Menarik untuk ditulis dan dibaca. Topik yang menarik bagi
penulis akan meningkatkan kegairahan dalam
mengembangkan penulisannya, dan bagi pembaca akan
mengundang minat untuk membacanya.
4. Provokatif
Judul harus mampu memancing rasa ingin tahu melalui
susunan kata yang provokatif.
Contoh sebuah artikel berjudul Bertuhan Tanpa Agama.
Melalui judul ini pembaca akan bertanya “apakah mungkin
ada agama tanpa tuhan?” yang pada gilirannya akan
memancing pembaca untuk mengetahui uraian atau
pendapat penulis artikel tersebut.
5. Logis
Dari sudut logika, makna yang terkandung dalam judul
sebaiknya dapat dipertanggungjawabkan. Walaupun
provokatif, judul tidak boleh mengabaikan aspek logika
dan tata bahasa.
Contoh:
a. Bertenak Itik Gagal di Desa Margomulyo
b. Pertarungan Ide tanpa Argumentasi antara Kapitalisme
dan Sosialisme
TERIMA KASIH