Anda di halaman 1dari 11

Time Domain Elektromagnetik (TDEM)

By Dara Try Ayu Devi


1704107010009
Time Domain Elektromagnetik (TDEM)

Outline
Pendahulua
n

Teori
Operasi

Interpretasi

Prosedur
Lapangan
1.
Pendahuluan
TDEM merupakan teknik yang efektif untuk menentukan
konduktivitas listrik tanah pada kedalaman 30-3.000 kaki.
TDEM bermanfaat dalam pemetaan akuifer pasir dan kerikil,
lapisan tanah liat yang membatasi aliran air tanah, lindi konduktif
dalam air tanah, intrusi air asin, dan kedalaman batuan dasar.

Keunggulan
TDEM
1. TDEM tidak perlu mengatur array dan kurang
sensitif terhadap lateral perubahan tanah
2. TDEM dapat memperoleh kedalaman eksplorasi
beberapa ratus kaki dengan 50 kaki loop pemancar.
3. TDEM memiliki resolusi kedalaman yang lebih
baik daripada resistivity DC.
4. TDEM dapat dengan mudah memetakan strata
konduktif.
2. Teori Operasi

Prinsip Kerja
TDEM
Pengukuran diawali dengan mengaktifkan transmitter
dengan cara mengalirkan arus listrik searah (DC) dan
mematikan arus tersebut secara tiba-tiba. Arus listrik yang
mengalir di transmitter akan mengaktifkan medan
magnetik primer. Medan magnetik primer akan
menghasilkan medan listrik sekunder pada konduktor di
dalam bumi. Perubahan medan listrik sekunder ini disebut
sebagai arus Eddy (Eddy current). Eddy current akan
menghasilkan medan magnetik sekunder yang kemudian
diukur oleh receiver.
2. Teori Operasi
Secara fisis terdapat tiga fase perubahan medan lektromagnetik di dalam
konduktor pada pengukuran TDEM (Nabighian, 1991).

1. Ketika sumber arus DC dimatikan secara tiba-tiba, medan magnetik yang ada di
dalam konduktor belum berubah dan arus Eddy belum terbentuk, fase ini disebut
dengan istilah early-time (Gambar 2a).
2. Proses terbentuknya arus Eddy hingga mengisi penuh konduktor merupakan fase
intermediate-time (Gambar 2b).
3. Ketika fase intermediate-time selesai, distribusi dari arus Eddy tidak berubah
terhadap waktu dan amplitudo dari arus berangsur-angsur meluruh seiring waktu.
Fase ini disebut dengan istilah late-time (Gambar 2c).
2. Teori Operasi

Gambar bentuk gelombang TDEM


Besar dan tingkat peluruhan arus sekunder tergantung pada konduktivitas dari medium, yaitu
konduktivitas listrik dan pada konduktivitas geometri lapisan. Penerima TDEM mengukur medan
magnetic yang dihasilkan oleh arus sekunder.
2. Teori Operasi

Mulanya arus yang besar terbentuk


di tanah yang berdekatan dengan
loop transmisi. Kemudian akan
mengembang, melemah, dan
bergerak turun melalui bumi.
Tingkat difusi tergantung pada
konduktivitas bumi. Di media
resistif arus akan berdifusi sangat
cepat, sedangkan pada media
konduktif akan lambat untuk
menyebar.

Gambar TDEM Arus Eddy Current


3. Interpretasi

Prosedur interpretasi umumnya menggunakan “forward modelling“, yang menghasilkan lapisan


hipotetis model bumi dan kemudian menghitung respon. Model ini kemudian disempurnakan
hingga respons yang dihitung cocok dengan respons lapangan yang diukur. Penyempurnaan
model dapat dilakukan menggunakan proses inversi.

Gambar TDEM Sounding and Model


4. Prosedur
Lapangan

Gambar di atas menunjukkan tata letak “central loop” TDEM Sounding. Prosedur lapangan
melibatkan penempatan loop (biasanya 50-500 ft persegi) di permukaan tanah. Pengukuran
dilakukan dengan small receiver di tengah loop pemancar, sebagai arus listrik yang diinduksi ke
dalam bumi. Receiver mungkin juga ditempatkan di luar loop pemancar dalam “offset”
configurasi.
DAFTAR PUSTAKA
Hoekstra, Pieter, and Blom, Mark W., 1990, Case Histories of Time-Domain
Electromagnetic Soundings in Environmental Geophysics: in Geotechnical and
Environmental Geophysics, ed: S.H.Ward, SEG, IG#5, Vol.2: P.1-15.

McNeill, J.D., 1990, Use of electromagnetic methods for groundwater studies: in


Geotechnical and Environmental Geophysics, ed: S.H.Ward, SEG, IG#5, Vol. 1: P.191-
218.

McNeill, J.D., 1994, Principles and application of time domain electromagnetic


techniques for resistivity sounding: Geonics technical note TN-27, Mississauga,
Ontario, p.1-15.

Nabighian, M.N. dan Macnae, J.C., 1991. Time-Domain


Electromagnetic Prospecting Methods dalam Nabighian, M.N., Electromagnetic
Methods in Applied Geophysics, Vol 2 Applications Part A and Part B. Society of
Exploration Geophysics, pp. 427-520.
Pertanyaan:
1. Sebutkan konfigurasi dalam pengukuran TDEM!

Jawaban:
2. Konfigurasi dalam pengukuran TDEM diantaranya
adalah sebagai berikut:
 vertical magnetic dipole
 horizontal magnetic dipole,
 loop-loop
 grounded wire.

Anda mungkin juga menyukai