Anda di halaman 1dari 42

Replikasi Materi Genetik (VIRUS) Nama : Hilmi Syahid

Nim : 201851115
Pengertian Virus

Menurut para ahli biologi,


virus merupakan organisme peralihan antara makhluk hidup dan benda mati.

Dikatakan peralihan karena virus mempunyai ciri-ciri makhluk hidup, misalnya


mempunyai DNA (asam deoksiribonukleat) dan dapat berkembang biak pada sel
hidup. Memiliki ciri-ciri benda mati seperti tidak memiliki protoplasma dan dapat
dikristalkan.
Struktur virus
Sejarah Adanya Virus
 Martinus W. Beijerinck, Belanda, 6 thn kemudian 
penyaringan yang dilakukan Ivanovsky sudah tepat,
kesimpulan: agen penginfeksi sebagai virus lolos
saring (filterable virus)  VIRUS  tidak dapat
diamati mikroskop cahaya
 Perkembangan ilmu tentang virus (virologi) 
virus merupakan bentuk kehidupan aseluler/tidak
dapat berkembang biak tanpa menginfeksi
organisme
lain yang masih hidup
 Ivanovsky dan Beijerinck = penemu virus
 Stanley virus dikristalkan
Tobacco Mosaic Virus (TMV)
Ukuran virus
 Ukuran: 20 – 300
nm (1nm=10-9m)
 Virus paling kecil:
Poliovirus (panjang 25
nm)
 Viruspaling
besar: TMV
(panjang 300 nm)
 Dilihat:
mikroskop
elektron
CIRI-CIRI VIRUS
1. Aseluler (bukan sel, tdk memiliki
bagian- bagian yang ada pada sel)
2. Bentuk peralihan antara benda mati
dan hidup
3. Dapat dikristalkan
4. Bersifat parasit/ endoparasit obligat:
Hanya dapat berkembangbiak pada
sel hidup
5. Ukuran 20-300 nanometer 
disebut mahluk hidup sub renik
6. Materi genetik terdiri dari DNA atau RNA
saja
viru
Bentuk :


s
Bulat: virus infuenza (influenza virus) & virus penyebab
AIDS (Human Immunodeficiency Virus)
 Oval: virus rabies (Rabies virus)
 Batang: virus mosaik tembakau (Tobacco Mosaic Virus)
 Polihidris: Adenovirus (penyebab penyakit demam)
 Huruf T : virus yang menyerang bakteri (Bakteriofage/fage)

Bulat Batang

Polihidris Seperti huruf T


ciri-ciri: Bentuk dan Ukuran
Struktur Tubuh Virus
1. Virion: partikel virus yang terbungkus protein

2. Kepala virus berisi DNA/RNA yang diselubungi kapsid

3. Kapsid: selubungberupa molekul protein yang


terdiri dari bagian-bagian disebut kapsomer, dan
pemberi bentuk tubuh virus

4. Ekor virus: alat penancap ke tubuh organisme


inang
ciri-ciri: Struktur dan Fungsi
 Nukleokapsid:
1. Nukleokapsid telanjang, contoh TMV, adenovirus
2. Nukleokapsid berselubung/diselubungi membran
(sampul virus/envelope  tersusun oleh lipoprotein
(lemak dan protein)  membantu virus memasuki
sel, contoh: virus influenza, virus herpes
virus
 Sistem ICTV ≠ Linnaeus
 3 takson = Famili, Genus, Spesies
 Famili  viridae
 Genus  virus
 Spesies  menggunakan bahasa inggris diakhiri dgn
virus
 Famili: Retroviridae
 Contoh klasifikasi berdasarkan ICTV:
 Genus: Lentivirus

Human immunodeficiency virus
(HIV)
Spesies:
Contoh Penyakit disebabkan Virus
DNA Penyakit
Papovirus Papiloma
Adenovirus (kutil)
Penyakit sluran pernapsan
Herpesviru Herpes simpleks, Varicella zoster (cacar air)
s Poxvirus Cacar (smallpox), Vaccinia (cacar sapi)
Parvovirus Saluran pernapasan
RN A
Reovirus Saluran pernapasan, gastroenteritis
Picomaviru Poliovirus, rhinovirus (pilek biasa), virus
enteric (virus usus)
s
Togavirus Virus rubelia,
Rhabdovirus Rabies
Paramyxovirus Campak,
O rthomyxoviru gondong

s Retrovirus Virus influenza


Virus leukimia,
HIV
Berdasarkan jenis inang yang di infeksi
1) Neutropic virus: polymetis dan rabies
2) Dermatopic virus: virus cacar, herpes
zoster, trachoma, penyakit mulut dan kuku
3) Hepatotropic: hepatitis
4) Respiratoric virus: influenza →
Orthomyxovirus, SARS → Corona virus,
flu burung
5) Menyerang sel darah putih: HIV
6) Organotropic: virus menyerang usus
(viseratropic virus)
Viral Infections
1.V i r u s tidak dapat hidup di alam
secara bebas, melainkan harus berada di
dalam sel makhluk hidup yang lain
2.V i r u s harus dibiakkan di dalam
jaringan makhluk hidup. D i
laboratorium, virus dapat dibiakkan di
dalam embrio telur ayam
1. DAUR LITIK
Reproduksi
Virus
ADSORPSI PENETRASI EK LI FASE/
SINTESIS

PERAKITAN

LISIS
ADSORPSI
S
I
SINTESIS
2. DAUR LISOGENIK

ADSORPSI PENETRASI PEN GG ABU N G AN


PEMBELAHAN
MATERI
GENETIK

SI N TESI S
PPaaddaa ssikki luul ss
illssi ooggeennki ki ,,
vvririuuss
bbeerreepprroodduuk PERAKITAN
kssi i ttaannppaa
mmeenngghhaanncc
uurrkkaann sseell
Reproduksi Virus→ LISIS
Virus ni niLysogenic
aanngg..

Lytic Cycle
Membelah

LITIK
Siklus hidup virus

1. Fase Adsorbsi
(Infeksi),
menempel pada
inang
2. Fase Penetrasi,
menyuntikkan
DNA
3. Fase
Penggabungan
4. Fase
Pembelahan
5. Fase Eklifase
6. Fase Lisis
(pecah)
Siklus hidup
virus

 Adsorbsi , yaitu virus menempel pada dinding sel bacteri Escherichia


dengan
coli ujung ekornya.
 Penetrasi , yaitu virus melobangi dinding sel bacteri kemudian
memasukan DNA-nya (materi genetik)
 Eklipase , DNA virus dalam bacteri akan mempengaruhi metabolisme
bacteri kemudian dibentuklah DNA virus dan protein yang baru.
 Perakitan , (Pembentukan virus baru ) komponen-komponen virus
dalam sel bacteri dirakit kembali dan terbentuklah bacteriofage yang

baru.
Lisis (Pemecahan sel inang ), bacteriofage-bateriofage yang baru
melepaskan diri dari bacteri sehingga sel bacteri pecah dan munculah
virus- virus baru (antara 200 - 300 ekor) yang siap menginfeksi bacteri

Escherichia coli yang lain.
Penggabungan , virus menempel ke dalam DNA bakteri; DNA

virus (profag)
Pembelahan , sel bakteri membelah menjadi dua dan
Beda Litik dan Lisogenik
Litik Lisogeni
k
• Waktu relatif Waktu relatif singkat
lama
• Berproduksi dengan bebas Terikat pada kromosom
tanpa terikat pada bakteri
kromosom bakteri (prophage)
• Sel inang akan mati Sel inang tetap hidup

• Bersifat virulen = mematikan Tidak mematikan = avirulen

• Tidak dapat berubah ke Dapat berubah ke siklus litik


siklus lisogenik
VIRUS
HEWAN

Penetrasi

Fusi membran

Endositosis
peran: merugikan
 Virus penyebab penyakit pada tumbuhan:
1. Tobacco mosaic virus (TMV)  penyakit mosaik, tembakau,
pertumbuhan terhambat, daun bercak-bercak.
2. Virus Tungro  kerdil, tanaman padi →wereng
Citrus leprosis virus (CiLV)  jeruk, menyerang pembuluh tapis jeruk
 Virus penyebab penyakit pada hewan:
1. Newcastle Disease Virus (NCDV)  tetelo-
ayam/unggas- mencret, batuk-batuk, kematian
2. Foot and Mouth Disease Virus (FMDV)  kuku dan mulut
hewan ternak, sapi, kerbau, domba-melepuh dan
berlendir
3. Avian Influenza Virus  flu-unggas-gangguan pernapasan
ringan sampai akut-virus influenza tipe A (H5N1)-menyebar
ke babi, kucing, anjing, manusia
4. Rabies virus  rabies-anjing, monyet, kucing,
kelelawar,, manusia-sistem saraf pusat, otak-takut air,
gelisah, hilang kontrol otot, agresif
 Nama Virus: Influenza Virus
 Penyakit: influenza/flu
 Menyerang: saluran pernafasan atas,
kulit, tulang
 Gejala: demam, pilek, pusing, pegal &
batuk
 Penularan: lewat udara
 Nama Virus: Human immunodeficiency virus (HIV)
 Penyakit: Acquired Immuno Deficiency Syndrom
(AIDS)
 Menyerang: sel darah putih (limfosit T),
sistem kekebalan tubuh
 Gejala: gabungan beberapa jenis
penyakit (menurunnya kekebalan
tubuh)
 Penularan melalui hubungan kelamin, transfusi
darah, penggunaan bersama jarum terkontaminasi
melalui injeksi obat dan dalam perawatan
kesehatan, dan antara ibu dan bayinya selama masa
hamil, kelahiran dan masa menyusui
 Nama Virus: Hepatitis virus
 Penyakit: hepatitis B
 Menyerang: sel-sel hati
 Gejala: perut membesar, tubuh menjadi kuning
 Penularan:
 Makanan/minuman (terkontaminasi feses pasien), misalnya makan
buah-buahan tidak dicuci, sayur yang tidak dimasak/setengah matang,
es batu (terkontaminasi),
 pecandu narkotika, hubungan seks anal, jarum suntik atau pisau
(terkontaminasi), transfusi darah & gigitan manusia, orang yang
mempunyai banyak pasangan seksual, berdarah karena terpotong,
mimisan, menstruasi, perlengkapan pribadi (kontak oleh penderita:
sikat gigi, alat cukur atau alat manicure)
 Nama Virus: Ebolavirus
 Penyakit: Ebola
 Menyerang: sel-sel pertahanan
tubuh
 Gejala: muntah, diare, tidak enak
badan, sakit kepala, nyeri otot,
sakit perut, pendarahan organ
dalam, demam, bercak-bercak
 14 hr : 9 dari
merah, peradangan hati, kerusakan 10
ginjal, dan penurunan jumlah penderitanya
trombosit meninggal
 Penularan: kontak langsung  Negara Zaire
dengan cairan tubuh atau kulit
 Nama Virus: Poxvirus
 Penyakit: cacar
 Menyerang: sel kulit
 Gejala: demam, batuk,
pilek, luka cacar seluruh
tubuh
 Penularan:
udara,
bersentuhan
 Nama Virus: Polio virus
 Penyakit: polio
 Menyerang: sistem saraf pusat
 Gejala: kelumpuhan
 Penularan: virus yang telah
masuk melalui mulut akan
melewati jalur pencernaan hingga
sampai di usus, berkembang biak
yang dikeluarkan kembali
melalui tinja.Tinja tersebut yang
sangat berpotensi menjadi
sumber penularan virus kepada
orang lain
 Nama Virus: Mumps virus
 Penyakit: gondong
 Menyerang: sel kelenjar ludah
 Gejala: bengkak di belakang
telinga
 Penularan: melalui udara, melalui
percikan ludah, atau karena kontak
langsung dengan ludah orang yang
terinfeksi
 Nama Virus: Herpes simplex virus
 Penyakit: Herpes
 Menyerang: membran mukus
(lendir) di mulut, alat kelamin, dan
kulit
 Gejala: kulit memerah dan
muncul bintil seperti luka
melepuh
 Penularan: melalui udara,
sentuhan langsung dengan daerah
yang terinfeksi
 Nama Virus: Human papillomavirus
 Penyakit: kutil (kulit & alat
kelamin)
 Menyerang: sel-sel kulit dan
dapat berkembang jadi kanker
 Gejala: adanya benjolan di kulit
 Penularan: sentuhan, penggunaan
barang bersama, hubungan
seksual
peran: menguntungkan
1) Membuat vaksin: bibit penyakit
yg dilemahkan
2) Membentuk interferon: sejenis protein
kecil yang mampu mengenali serangan
virus
3) Agen pembawa/vektor:kemampuan
menginfeksi gen
4) Melemahkan bakteri patogen
5) Sebagai bahan penelitian rekayasa
genetik
6) Mengendalikan populasi bakteri
Eschericia coli
pencegahan
 Vaksin: virus patogen yang dilemahkan
 Vaksin memberikan kekebalan secara
aktif
 Pemberian vaksin  Vaksinasi
 Vaksin polio atau OPV (Oral Polio Vaccine)
 Vaksin rabies
 Vaksin hepatitis B
 Vaksin influenza
 Vaksin cacar
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai