Anda di halaman 1dari 31

PKDRT

EKO YUNIANTO
KOMPARTEMEN DOKPOL
RUMKIT BHAYANGKARA
MAKASSAR
BIDDOKKES POLDA SULSEL
HUBUNGAN
KDRT PAKSAAN KEKUASAAN
KELUARGA

WANITA >>
RENDAH
UU no.23 th 2004 Perbuatan thd seseorang tjd
kesengsaraan/penderitaan terutama pd
perempuan

Fisik,seksual,psikologis,
penelantaran RT ancaman
u/perb. pemaksaan/perampasan
kemerdekaan secara melawan
hukum dalam RL RT
KORBAN KDRT
(UUPKDRT)

lu a rga
Suam

An ta k e
Istri ak go
Ang nnya???
lai
i

orang yang bekerja di RT tsb


 selama berada dalam rumah Hubungan darah
tangga yang bersangkutan Perkawinan
Persusuan
Pengasuhan dan perwalian, yang
menetap dalam rumah tangga
tersebut
UU Nomor 23 Tahun 2004
Kekerasan Fisik Pasal 6

Rasa Sakit Jatuh Sakit Luka Berat

UU Nomor 23 Tahun 2004


Pasal 44
UU Nomor 23 Tahun 2004
Kekerasan Psikis Pasal 7

HIlangnya Hilangnya
Rasa Penderitaan
Rasa Kemampuan
Ketakutan Tidak Psikis
Percaya Untuk
Berdaya Berat
Diri Bertindak

UU Nomor 23 Tahun 2004


Pasal 45
UU Nomor 23 Tahun 2004
Kekerasan Seksual Pasal 8

Korban-Pelaku Korban-Orang Lain

UU Nomor 23 Tahun 2004


Pasal 46, 47, 48
Penelantaran UU Nomor 23 Tahun 2004
Rumah Tangga Pasal 9

Kehidupan Perawatan Pemeliharaan

UU Nomor 23 Tahun 2004


Pasal 49
 Definisi: tindakan
kesengsaraan/penderitaan  istri
 fisik, seksual , psikologis, termasuk ancaman
tindakan tertentu, pemaksaan atau
perampasan kemerdekaan
sewenang-wenang
 depan umum atau dalam lingkungan
kehidupan pribadi
 Definisi : tindakan
kesengsaraan/penderitaan  anak
 fisik, seksual , psikologis, termasuk ancaman
tindakan tertentu, pemaksaan atau
perampasan kemerdekaan
sewenang-wenang
 depan umum atau dalam lingkungan
kehidupan pribadi
 Definisi : tindakan
kesengsaraan/penderitaan  anggota
keluarga lainnya
 fisik, seksual , psikologis, termasuk ancaman
tindakan tertentu, pemaksaan atau
perampasan kemerdekaan
sewenang-wenang
 depan umum atau dalam lingkungan
kehidupan pribadi
 Anamnesa
 secara cermat, baik dari korban sendiri maupun
pengantar.
 Nilai kejanggalan sikap istri, suami, maupun
pengantar.
 Nilai adanya kejanggalan dalam pemberian
keterangan.
 Tanyakan kembali identitas korban.
 Tanyakan seputar kejadian:
D 1 94 5 is e b u tk an
UU G, a y a t 1, d
pasal 28
bahwa

s p e r lin d u n g an diri
rhak ata
Setiap orang be m a ta n , m a r ta b at, dan
r i b a d i, k e lu a r ga, kehor s a a nnya,
p w a h k e k u a
ng diba
harta benda ya a n d a n p e r li n dungan
r ta be r h a k a ta s rasa am bu at atau
se n u n tu k b e r
etakuta
dari ancaman k a n g m e r u p a k an hak
esuatu y
tidak berbuat s
asasi
Undang - Undang NO. 39 Tahun 1999, tentang
Hak Asasi Manusia:
 KDRT sering terjadi pada wanita dan anak-
anak
 Dokter memiliki peran sebagai pemberi
pelayanan bagi korban KDRT, pembuat
laporan dan visum et Repertum serta Berperan
dalam rehabilitasi korban KDRT

Anda mungkin juga menyukai