Anda di halaman 1dari 21

INFLAMASI DAN

TRAUMA
AURIKULA
A. Tenri Sanna
Bagian Telinga Hidung Tenggorok-
Bedah Kepala dan Leher
Fakultas Kedokteran, Universitas Muslim Indonesia
ANATOMI AURIKULA
VASKULARISASI AURIKULA
INFLAMASI
AURIKULA
INFLAMASI
AURIKULA

Melibatkan Melibatkan
Hanya
lobulus dan gangguan
melibatkan
jaringan telinga dalam,
kartilago
sekitar parese N.VII

HERPES
PERIKONDRITI
SELULITIS ZOSTER
S
OTICUS
PERIKONDRITIS
 Inflamasi akut dari kulit yang melibatkan
perikondrium serta kartilago aurikula
 Infeksi sekunder dapat terjadi setelah terjadi
penumpukan darah atau serum
 Bengkak dan merah kadang disertai nyeri dan
demam
 Kuman tersering: pseudomonas
 Melibatkan kondrium deformitas telinga
(cauliflower ear)
SELULITIS
Inflamasi subkutan aurikula
serta jaringan sekitar
Infeksi sekunder dapat terjadi
setelah terjadi penumpukan
darah atau serum
Bengkak, merah, rasa hangat di
aurikula. Kadang melibatkan
lobulus dan kulit wajah
Kuman tersering: streptococcus
Jarang menyebabkan
komplikasi
HERPES ZOOSTER OTICUS/ RAMSAY
HUNT SYNDROME

 Penyebab virus varisella zoster


 Melibatkan N. VII
 Ditandai adanya vesikel dengan nyeri
hebat kadang disertai parese fasialis,
hingga kehilangan pendengaran
ALGORITMA PERIKONDRITIS
Bengkak daun telinga,
Fluktuasi jaringan, Rasa Debridement, Antibiotik
derajat ringan
gatal hingga liang oral, Antibiotik topikal
telinga, Nyeri

Eritema, Bengkak, Nyeri Debridement ulang,


tekan, Keluar cairan dari Kultur, Antibiotik
Anamnesis dan
telinga, krusta yang derajat sedang (Ciprofloxacin), Antibiotik
Pemeriksaan fisik
terbentuk dari debris tetes telinga, Antibiotik
skuamosa topikal

Infeksi menyebar hingga Debridement ulang,


jaringan lunak regional Kultur, Rawat inap,
derajat berat Antibiotik intravena,
dan kelenjar limfe,
Nekrosis kartilago Tindakan operatif
TRAUMA
AURIKULA
1. Trauma Tajam
2. Trauma Tumpul
3. Trauma Termal
TRAUMA TAJAM
 Abrasi
 Laserasi yang simple
 Laserasi yang kompleks dengan atau
tanpa kehilangan jaringan,
 Avulsi parsial
 Total avulsi
PENATALAKSANAAN
TRAUMA TAJAM
Jika laserasi hebat mengenai aurikula lakukan
eksplorasi apakah mengenai tulang rawan atau
tidak.
Jika mengenai tulang rawan maka memerlukan
debridement dan penjahitan pada perikondrium
dan kulit mengikuti alignment/landmark alami
dari telinga.

Jika terdapat luka infeksi pada perikondrium


berikan antibiotik profilaksis
TRAUMA TUMPUL
Hematoma aurikula

 Trauma tumpul → cairan atau darah


berkumpul di antara perikondrium dan
kartilago aurikula
 Sering ditemukan pada pegulat atau
petinju.
 Jika hematom ini tidak diobati telinga
bunga kol (cauliflower’s ear)
 insisi drainase kumpulan darah dalam
kondisi steril dan balut tekan, kemudian
dijahit
PENATALAKSANAAN
HEMATOMA AURIKULA
TRAUMA TERMAL
 Derajat Pertama

Lapisan epidermal superfisial yang rusak. Luka


bersifat nyeri yang cukup hebat dan kelainan kulit
yang terjadi berupa eritema, terkadang dapat
disertai bengkak
 Derajat kedua

Luka bakar derajat dua dalam berhubungan dengan


kerusakan yang lebih dalam. Ditandai dengan bula
subepidermal dan rusaknya 2/3 jaringan kulit.
 Derajat ketiga

Luka bakar berat,yang mengakibatkan kerusakan


seluruh lapisan kulit dan nekrosis dari dermis
bahkan hingga ke kartilago.
PENATALAKSANAAN
TRAUMA TERMAL
Penggunaan
kortikosteroid Analgetik
topikal.

Pembalutan
Pendinginan dengan
segera dengan menggunakan
menggunakan air salep, balutan
bersih yang basah, atau
mengalir Deraja lembab harus
dihindari
tI
PENATALAKSANAAN
TRAUMA TERMAL
Penyembuhan
dapat terjadi
spontan 14 hari
Pada luka bakar Penatalaksanaan
derajat dua derajat dua
superfisial, dalam sama
penatalaksanaan dengan
sama dengan penatalaksanaan
luka bakar luka bakar
derajat satu. derajat tiga

Deraja
t II
PENATALAKSANAAN
TRAUMA TERMAL Perinkondrium
Penatalaksanaa
n pencegahan
hilang, graft
tetanus

Pembalutan
steril dengan
menggunakan
antibiotik analgesik
topikal dan
sistemik
spektrum luas.

Pada fase akut


dapat
dilakukan
kompres Deraja Rekonstruksi
telinga dapat
dengan larutan
povidone iodine
yang
t III bersifat parsial
atau total

diencerkan.
FROSTBITE
 Frostbite pada aurikula terjadi cepat pada kondisi
suhu yang rendah atau angin dingin yang kuat.
 Cedera ini dianggap sebagai kerusakan selular dan
mikrovaskular yang mengarah kepada iskemia lokal.
 Terapi frostbite dengan melakukan pemanasan cepat
dengan air hangat bersuhu antara 100-108°F sampai
terlihat tanda-tanda pencairan, pemberian analgetik,
dan jika terdapat infeksi beri antibiotik
LUKA BAKAR KIMIA
 Luka bakar kimia dapat disebabkan zat kimia asam dan kimia basa.
 Luka bakar kimia asam bersifat superfisial (nekrosis koagulasi).
 luka kimia basa dapat mengakibatkan kerusakan yang dalam.
 Irigasi segera bagian telinga yag terpapar menggunakan air bersih dapat
mengurangi dampak destruksi dari zat kimia terhadap jaringan.
 Kompres dingin steril juga dapat mengurangi kerusakan jaringan lebih
lanjut.
 Tapi bila terjadi suatu keadaan dimana kulit rusak dan bagian kartilago
terbuka, defek tersebut harus ditutup dengan menggunakan kulit dari
bagian sekitarnya.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai