Anda di halaman 1dari 11

MACAM-MACAM PLAFON

Kelompok
1. Fajar ramadan saputra ( 1922201007)
2. Rifqi fatuhraman ( 1922201020)
3. Rizky m ( 1922201039)
4. Adi purnomo ( 1922201038)
5. Zulkifli bagas (1922201037)
Pengertian plafon

Plafon adalah komponen yang menjadi batas antara ruangan dan atap. Fungsinya yang
lain cukup banyak, misalnya saja untuk menyembunyikan kabel listrik agar tidak terlihat
berantakan, menciptakan sistem sirkulasi udara yang lebih baik serta untuk
menghadirkan nuansa yang lebih indah pada interior apabila element ini ada didalam
ruang.
Selain punya fungsi yang sangat banyak, plafon juga terbagi jadi beberapa jenis sesuai
dengan bahan yang dipakai untuk membuatnya.karena masing masing jenis mempunyai
kelebihan dan kekurangan, maka tidak ada salahnya kita mengenal jenis jenis plafon.
1. PLAFON TRIPLEK
Plafon jenis ini merupakan pilihan plafon yang terfavorit digunakan sebelum orang
mengenal gypsum. Bahan utama untuk membuat plafon ini adalah kayu digunakan sebagai
rangka dan triplek 6 mm untuk plafonnya. Kenapa triplek 6 mm? Mempertimbangkan
menurunnya kwalitas triplek yang beredar dipasaran sekarang ini (dulu 4 mm saja sudah
cukup). Jika memakai triplek yang tipis, nanti akan terlihat bergelombang.
Kelebihan Plafon Triplek.
• Karena rangkanya terbuat dari kayu maka tidak perlu dikhawatirkan jika saat
pemasangan intalasi listrik akan dipijak oleh instalator.
• Harga lebih relatif terjangkau
• Menggaplikasian lebih mudah karna tahan tekan

Kekurangan Plafon Triplek.


• Pada umumnya sambungan triplek akan kelihatan,
• Dalam beberapa waktu setelah pemasangan akan kelihatan warna kekuningan jika
dicat dengan warna putih (biasanya akan cepat muncul apabila tripleknya kurang
bagus)
• Jika terkena air sruktur triplek berubah mengembung dan ketelupas lapisan nya.
Video pemasangan plafon triplek
Plafon Gypsum
Saat ini, plafon jenis inilah yang paling banyak digunakan. Selain mudah dalam pengerjaan
dan juga ketersediaan bahan dengan harga yang lebih bervariasi. Material yang digunakan
sebagai rangka untuk plafon gypsum bisa bervariasi, biasanya menggunakan metal furing
dan ada juga yang memakai kayu. Penggunaan material kayu sebagai rangkanya, akan bisa
menjawab kekhawatiran terhadap saat pemasangan/perbaikan instalasi listrik akan sulit
karena rangka plafon gypsum tidak bisa dipijak. Namun jika rumah anda bertingkat,
sebaiknya pada lantai bawah dianjurkan menggunakan rangka metal furing saja. apabila
ada perbaikan instalasi listrik, instalatornya pun tidak akan masuk dan merayap di dalam
plafon tersebut.
Kelebihan Plafon Gypsum.
• Selain cepat dalam pengerjaan, hasilnyapun lebih rapi. Karena
sambungan papan gypsum bisa dibuat tidak kelihatan sama sekali
• Model atau bentuk plafonpun akan bisa diwujudkan sesuai dengan
keinginan
• Tampilan menarik dan mewah
• Aman dari serangan rayap

Kekurangan Plafon Gypsum


• Plafon ini tidak tahan air
• Sensitif terhadap benturan
• Harga lebih mahal dari triplek
• Pengerjaan lebih lama.
• Beban pada rangka plapon gypsum lebih berat
Video pemasangan plafon gypsum
Plafon GRC
Plafon GRC atau Glassfiber Reinforced Cement Board juga memiliki ketahanan
yang baik terhadap api dan air, namun pemasangan terbilang cukup rumit dan
tidak tahan jika terkena dengan benturan. Walaupun sudah berhati-hati dalam
proses pemasangan, terkadang masih saja ditemukan retak rambut pada sela-sela
sambungan GRC. Jika berniat untuk menggunakan material ini, Anda dapat
meminta bantuan tenaga ahli supaya hasil lebih rapih.
KELEBIHAN GRC
• bahan kuat berbagai cuaca
• Mudah di gunakan dan Mudah di dapatkan
• Bisa di gunakan di interior maupun exterior rumah
• harga lebih murah dari dari gypsum namun tampilan lebih mewah dari
teriplek

KEKURANGAN GRC
• mudah retak pada saat pengomponan
• Menghasilkan motif plafond sedikit karena textur yang terlalu tipis.
• Memiliki bobot 20 kg sehingga memerlukan tenaga extra dalam
pemasangan
• Mudah pecah dan patah
Video cara pemasangan grc

Anda mungkin juga menyukai