Ekonomi Kelembagaan Kel 2 - Biaya Transaksi
Ekonomi Kelembagaan Kel 2 - Biaya Transaksi
BIAYA TRANSAKSI
Kelompok 2 :
1. Muhammad Rafi (K7617053)
2. Novita Ayuk Pratiwi (K7617056)
3. Oktava Melodian Widiastuti (K7617060)
Definisi dan Makna Biaya Transaksi
BIAYA
TRANSAKSI
Biaya pengawasan,
Biaya pencarian dan
pemaksaan, dan
informasi
pemenuhan/pelaksana
an
Biaya negosiasi dan
keputusan atau
mengeksekusi kontrak
Melindungi hak-
hak terhadap
barang dan jasa
Mengukur atribut yang telah Meregulasi dan
yang bisa dinilai dipertukarkan menegakkan
sehingga proses kesepakatan.
pertukaran/transaks
i terjadi
Biaya Transaksi dan Efisiensi Ekonomi
North berargumentasi bahwa dalam komunitas
perdesaan di negara sedang berkembang, biaya
transaksi biasanya rendah. Disebabkan karena
kedekatan hubungan di dalam komunitas sehingga
informasi tentang aktivitas-aktivitas dalam
komunitas individu tersedia secara luas dan bebas.
Besaran biaya transaksi terjadi karena ada penyimpangan
dalam wujud :
1. Penyimpangan atas lemahnya jaminan hak kepemilikan
2. Penyimpangan pengukuran atas tugas yang kompleks dan
prinsip yang beragam
3.
Penyimpangan intertemporal
4. Penyimpangan karena kelemahan dalam kebijakan
kelembagaan
5. Kelemahan integritas
Biaya Adaptasi menurut Williamson :
Ditimbulkan ketika kontrak yang sudah terjadi mengalami
1. perpindahan ke situasi sub-optimal di bawah kondisi yang
diharapkan
3.
Biaya arbitrasi atau pergi ke pengadilan apabila terjadi
sengketa perselisihan
Skema Lapisan Biaya Transaksi :
Penjelasan...
1. Efek primer (panah tebal) : perubahan-perubahan dalam
lingkungan kelembagaan sebagai parameter perubahan yang
menggeser biaya perbandingan pasar, hybrids, dan hierarki.
2. Implikasi kedua : asumsi perilaku dari ekonomi biaya
transaksi tersebut tidak lain adalah rasionalitas terbatas yakni
perilaku rasional tetapi terbatas, dan perilaku oportunistik,
yaitu perilaku mementingkan diri sendiri yang diperoleh
dengan cara licik.