Anda di halaman 1dari 27

assalamualaikum wr.

wb

AKHLAK DALAM
KELUARGA

annisa nur fitriyah – 2013320042


firda yulianti – 2013320043
indah sugesti - 2013320041
Birrul Wâlidain
PENGERTIAN
Istilah birrul wâlidain berasal langsung dari Nabi Muhammad
SAW. Dalam sebuah riwayat seorang sahabat Nabi yang terkenal
bertanya tentang amalan apa yang paling disukai Allah SWT, Nabi
menjawab: pertama, shalat tepat pada waktunya; kedua, birrul
wâlidain; dan ketiga, jihad fisabilillah.

Birrul Wâlidain berasal dari 2 kata yaitu kata “birru” berarti


kebajikan dan “al – wâlidain”. Birru atau al birru artinya kebajikan
dan al walidain artinya dua orang tua atau ibu bapak. Maka birrul
wâlidain adalah berbuat kebajikan kepada kedua orang tua.
Dalam ayat-ayat Al – Qur’an dijelaskan:

“Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan


menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada
ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-
duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka
sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya
perkataan “ah” dan janganlah engkau membentak keduanya,
dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik.” (QS.
Al-Isra’/17:23).
Dan dalam Hadist Riwayat Tarmizi, dijelaskan
bahwa:

“Keridhaan Allah ada pada keridhaan orang Tua,


dan kemarahan Allah ada pada kemarahan
orang tua.”
KEDUDUKAN BIRRUL WALIDAIN
Birrul Wâlidain menempati kedudukan yang istimewa dalam
ajaran Islam. Alasannya adalah:
1. Dalam Al-Qur’an perintah ihsan kepada ibu bapak diletakkan
oleh Allah SWT setelah perintah beribadah kepada-Nya
(berdasarkan surat QS. Al-Baqarah/2:83).
2. Allah mewasiatkan kepada umat manusia untuk berbuat
ihsan kepada ibu bapak (berdasarkan surat QS.
Al-’Ankabut/29:8).
3. Allah SWT meletakkan perintah berterimakasih kepada ibu
bapak langsung sesudah perintah berterimakasih kepada
Allah SWT (berdasarkan surat QS. Al-Luqmân/31:14).
4. Rasulullah SAW meletakkan birrul wâlidain sebagai amalan
nomor dua terbaik sesudah shalat tepat pada waktunya.
5. Rasulullah SAW meletakkan u’qûqul wâlidain sebagai dosa
besar nomor dua sesudah syirik
6. Rasulullah SAW mengaitkan keridhaan dan kemarahan
Allah SWT dengan keridhaan dan kemarahan orang tua.
BENTUK – BENTUK BIRRUL WALIDAIN
1. Mengikuti keinginan dan saran orang tua yang tidak
bertentangan dengan Islam.
2. Menghormati dan memuliakan kedua orang tua dengan
penuh kasih sayang.
3. Membantu kedua orang tua baik secara fisik maupun
materiil.
4. Mendo’akan mereka.
5. Apabila mereka telah meninggal:
Menyegerakan pemakaman jenazahnya
Melunasi hutang-hutangnya
Menjalankan wasiatnya
Melestarikan silaturahmi yang telah mereka bangun
Menghormati sahabat-sahabatnya
Mendo’akan mereka
Ada yang pernah bertanya pada Rasulullah “Ya
Rasulullah, adakah sesuatu kebaikan yang masih
dapat saya kerjakan untuk ibu bapak saya setelah
keduanya meninggal dunia?”, Rasulullah menjawab
“Ada, yaitu menshalatkan jenazahnya, memintakan
ampun baginya, menunaikan jajinya, meneruskan
silaturahimnya dan memuliakan sahabatnya.”
‘UQÛQUL WÂLIDAIN

‘Uqûqul wâlidain artinya mendurhakakan kedua


orang tua. Istilah inipun juga berasal langsung dari
Nabi Muhamad SAW. Sebagaimana disebutkan
dalam salah satu hadits:

“Dosa-dosa besar adalah mempersekutukan Allah,


durhaka kepada kedua orang tua, membunuh orang,
dan sumpah palsu.” (HR. Bukhâri).
Hak, Kewajiban dan
Kasih Sayang Suami
Isteri
PENGERTIAN HAK DAN KEWAJIBAN
Hak adalah apa-apa yang diterima oleh seseorang
dari orang lain. Kewajiban adalah apa yang mesti
dilakukan seseorang terhadapa orang lain.
Kewajiban suami merupakan hak bagi isteri, dan
kewajiban isteri merupakan hak bagi suami.
Hak dan kedudukan isteri seimbang dengan hak dan
kedudukan suami. Meskipun demikian, suami
mempunyai kedudukan setingkat lebih tinggi, yaitu
sebagai kepala rumah tangga.
Dijelaskan dalam QS. Al-Baqarah/ 2:228:

“...Dan para wanita mempunyai hak yang seimbang


dengan kewajibannya menurut cara yang ma’ruf. Akan
tetapi para suami, mempunyai satu tingkatan kelebihan
daripada isterinya...”
HAK – HAK BERSAMA SUAMI ISTERI
1. Hak Tamattu’ Badani
Hak saling menikmati hubungan dengan baik termasuk
hubungan seksual.
2. Hak saling mewarisi
Suami mewarisi isteri dan isteri mewarisi suami. Hak saling
mewarisi hanya berlaku dalam perkawinan yang sah.
3. Hak nasab anak yang dilahirkan dalam perwakinan adalah
anak berdua.
KEWAJIBAN SUAMI KEPADA ISTERI
1. Mahar
2. Nafkah.
3. Bergaul dengan isteri dengan cara yang baik (ihsanul
mu’asyarah).
4. Membimbing dan mendidik keagamaan isteri.

KEWAJIBAN ISTERI KEPADA SUAMI


5. Patuh kepada suami selama tidak dibawa kepada kemaksiatan.
6. Bergaul dengan suami dengan cara yang baik (ihsanul
mu’asyarah).
7. Menjaga dirinya, dan harta suaminya jika suaminya tidak
berada dirumah.
Kasih Sayang dan
Tanggungjawab
Orang Tua terhadap
Anak
PENDAHULUAN
Anak adalah amanah yang harus
dipertanggungjawabkan oleh setiap orang tua kepada
Allah SWT. Anak merupakan tempat mencurahkan
kasih-sayang dan sebagai tabungan akhirat. Oleh sebab
itu setiap orang tua berkewajiban untuk membesarkan,
memelihara, merawat, dan mendidik putera-puterinya
dengan sebaik-baiknya.
HUBUNGAN ANTARA ANAK DAN
ORANG TUA
1. Hubungan Tanggung Jawab
Anak adalah milik dan amanah dari Allah SWT yang
dipercayakan kepada orang tuanya. Orang tua
bertanggungjawab atas kebutuhan jasmaniah dan rohaniah
anak-anaknya agar tumbuh menjadi orang mukmin yang
shaleh atau shalehah.
2. Hubungan Kasih Sayang
Setiap orang tua mendambakan kehadiran anak sebagai
tempat untuk mencurahka kasih sayang.
3. Hubungan Masa Depan
Anak adalah investasi akhirat orang tuanya. Anak yang
shaleh atau shalehah akan mengalirkan pahala kepada
kedua orang tuanya
ANAK DALAM PANDANGAN AL-
QUR’AN
1. Anak sebagai perhiasan hidup dunia.
2. Anak sebagai ujian.
3. Anak sebagai musuh.
4. Anak sebagai cahaya mata (qurrata a’yun)
Anak shaleh atau shalehah tidak dilahirkan tapi dibentuk dan
dibina lewat pendidikan yang seimbang antara pendidikan
dunia (ilmu pengetahuan umum) dan pendidikan agama
(ilmu pengetahuan agama). Menurut Luqmân al-Hâkim ada 4
hal yang perlu ditekankan dalam mendidik anak, yaitu:

1. Pendidikan Aqidah.

2. Pendidikan Ibadah.

3. Pendidikan Dakwah.

4. Pendidikan Akhlaq.
SILATURAHIM DENGAN
KARIB KERABAT
PENGERTIAN

Silaturrahim (Shillatu ar-rahimi) terdiri dari dua kata yaitu,


shillah yang berarti hubungan atau sambungan dan rahim
yang berarti peranakan. Istilah ini merupakan simbol dari
hubungan baik penuh kasih sayang antara sesama yang asal
usulnya berasal dari satu rahim. Dalam bahasa Indonesia
silaturahim atau silaturahmi artinya menjalin tali
persaudaraan.

Silaturrahmi yang dimaksud disini adalah silaturrahmi


dalam sebuah keluarga besar.
Keluarga dalam konsep Islam adalah extended family yang
tidak hanya terdiri dari suami, isteri dan anak (nuclear
family/keluarga inti), tapi juga mencakup ke atas: kakek dan
nenek; ke bawah, cucu-cicit; ke samping, kakak, adik,
keponakan, sepupu dsb.

Setiap muslim berkewajiban untuk bersikap baik terhadap


karib kerabatnya dan saling menjaga hubungan diantara
mereka.
BENTUK-BENTUK SILATURRAHIM
1. Berbuat baik terutama dengan memberikan bantuan
materiil untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
2. Membagi sebagian dari harta warisan kepada karib
kerabat yang hadir waktu pembagian, tetapi tidak
mendapat bagian karena terhalang oleh ahli waris yang
lebih berhak.
3. Memelihara dan meningkatkan kasih sayang, saling
menghormati, mengunjungi, membantu dan
kerjasama.
MANFAAT SILATURRAHIM
1. Mendapatkan rahmat, nikmat dan ihsan dari Allah
SWT.
2. Masuk surga dan jauh dari neraka.
3. Lapang Rezeki dan panjang umur.
MEMUTUSKAN SILATURRAHIM
Islam mengingatkan secara tegas bahkan mengancam dengan
dosa yang besar bagi orang-orang yang memutuskan
silaturrahim (qathi’ah ar-rahim). Dijelaskan dalam ayat Al-
Qur’an:

Artinya: “Maka apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan


membuat kerusakan di muka bumi dan memutuska hubungan
kekeluargaan. Mereka itulah orang-orang yang dilaknati Allah
dan ditulikan-Nya telinga mereka dan dibutakan-Nya
penglihatan mereka.” (QS. Muhammad/47:22-23).
Terima kasih
Waalaikumsalam wr.wb

Sumber: Yunahar Ilyas. 2012. Kuliah Akhlak. Yogyakarta: LPPI


www.google.com

Anda mungkin juga menyukai