Kelompok 3 :
1. Andika Parnomo P.
2. Desi Ayuningsih
3. Diah Soniawati
4. Didik Prapto S
5. Dita Cahayatiningsih
6. Fatwa Kamal Y.
7. Ita prayulis
8. Khairin Wanda A.
9. Melly Fransisca P.
10. Muhammad Ghazy S.
11. Nadia Fitraningtyas
12. Oktaviana
13. Putri Bunga L.
14. Ririn Wahyu U.
A. DOSIS OBAT
5. Dosis ●
Dosis maksimal obat atau batas jumlah obat
maksimum yang dapat digunakan untuk
maksimum penyembuhan
6. Dosis ●
Dosis yang menimbulkan gejala
toxica keracunan
7. Dosis ●
Dosis atau jumlah obat yang
dapat mematikan ibila
lethal dikonsumsi
8. Dosis ●
Dosis penderita yan oobesitas dimana
harus diperhitungkan lemak dan
presentasi berat badan tanpa lemak
khusus (BBTL). BBTL = BB x (100-%lemak).
9. Dosis ●
Dosis diturunkan (kurang lebih 75%
penderita DD), perubahan fisiologis dan
geriatrik (>65 patologis diperhatikann
(kardiovaskuler, ginjal, DM).
tahun)
10. Dosis ●
Dimana ekskresi obat
penderita tergnggu dimana obat lebih
ginjal lam diperedaran darah.
B. PERHITUNGAN DOSIS
Contoh
Dokter meminta memberikan paracetamol tablet
250 mg, satu kaplet obat memiliki sediaan 500 mg.
Jawab :
(250 mg/500mg) x 1 tablet = ½ tablet
Menghitung dosis obat sirup
Contoh
Metronidazole injeksi 3 dd x 150 mg. Sediaan
obat metronidazole injeksi untuk setiap 100 mL
adalah 500 mg
Jawab :
150 mg / 500 mg x 100 ml = 30 ml
Menghitung dosis obat serbuk
Rumus untuk menghitung dosis obat serbuk sama
saja dengan rumus menghitung dosis obat sirup.