Anda di halaman 1dari 12

CAPUT SUCCEDANEUM

Riva Prima Hesti


KHGB. 18071
CAPUT SUCCEDANEUM
Caput succedaneum ini ditemukan biasanya pada
presentasi kepala, sesuai dengan posisi bagia
n yang bersangkutan. Pada bagian tersebut ter
jadi oedema sebagai akibat pengeluaran serum
dari pembuluh darah. Caput suksedaneum tidak
memerlukan pengobatan khusus dan biasanya men
ghilang setelah 2-5 hari. (Sarwono, 2006).
Kejadian caput succedaneum pada bayi sendiri
adalah benjolan pada kepala bayi akibat tekan
an uterus atau dinding vagina dan juga pada p
ersalinan dengan tindakan vakum ekstraksi. (S
aifuddin, 2001).
Penyebab

Caput Succedaneum terjadi karena adanya tek


anan yang kuat pada kepala pada saat memasu
ki jalan lahir sehingga terjadi bendungan s
irkulasi perifer dan limfe yang disertai de
ngan pengeluaran cairan tubuh ke jaringan e
kstravaskuler. Keadaan ini bisa terjadi pad
a partus lama atau persalinan dengan Vaccum
ektrasi.
Faktor predisposisi :
1. Makrosomia
2. Prematuritas
3. Disproporsi sefalopelvik
4. Distosia
5. Persalinan lama
6. Persalinan yang diakhiri dengan alat (ekstraksi
,vacum)
7. Persalinan dengan sectio caesaria
8. Kelahiran sungsang
9. Presentasi bokong
10. Presentasi muka
11. Kelahiran bayi letak lintang
Gejala
1. Oedema di kepala
2. Terasa lembut dan lunak pada perabaan
3. Benjolan berisi serum dan kadang ber
campur darah
4. Oedema melampaui tulang tengkorak
5. Batas yang tidak jelas
6. Permukaan kulit pada benjolan berwarn
a ungu atau kemerahan
PATOFISIOLOGIS
Kelainan ini timbul karena tekanan yang keras
pada kepala ketika memasuki jalan lahir sehing
ga terjadi bendungan sirkulasi kapiler dan lim
fe disertai pengeluaran cairan tubuh ke jaring
an extravasa. Benjolan caput ini berisi cairan
serum dan sering bercampur dengan sedikit dara
h. Benjolan dapat terjadi sebagai akibat bertu
mpang tindihnya tulang kepala di daerah sutura
pada suatu proses kelahiran sebagai salah satu
upaya bayi untuk mengecilkan lingkaran kepalan
ya agar dapat melalui jalan lahir.
Next…

Umumnya moulage ini ditemukan pada sutura sagitalis


dan terlihat segera setelah bayi lahir. Moulage ini
umumnya jelas terlihat pada bayi premature dan akan
hilang sendiri dalam satu sampai dua hari.
Komplikasi

a. Infeksi
b. Ikterus
c. Anemia
Penatalaksanaan

a. Perawatan bayi sama dengan perawatan ba


yi normal
b. Pengawasan keadaan umum bayi
c. Berikan lingkungan yang baik
d. Pemberian ASI yang adekuat
e. Pencegahan infeksi
f. Berikan konseling pada orang tua
Manajemen

Manajemen terdiri dari pengamatan saja len


gkap dan cepat pemulihan biasanya akan ter
jadi dengan caput succedaneum. Jika kulit
kepala bayi kontur telah berubah, kontur n
ormal harus kembali.
Bayi akan sering (dimengerti) marah sehing
ga mungkin memerlukan analgesia untuk saki
t kepala dan penanganan harus disimpan ke
minimum untuk beberapa hari pertama.
Wil iemand het vragen ???
(manawi aya nu bade ditaroskeun ???)
Hatur Nuhun…

Anda mungkin juga menyukai