Tindak
n Kriminal
n SECURITY DAN
SISTEM AUDIO
A
A VISUAL
B
B Kelompok 3
Anggota Kelompok
Dewi Marlina
1805521027
Josephine 1805521051
1805521056
Putri Rima Agus Tiara
Kata “Keamanan” memiliki arti bebas
dari bahaya
C
a n
Jika dikaitkan dengan bangunan,
ti
keamanan bangunan adalah
r a n
kondisi bebas dari resiko yang
g e n
berkaitan dengan nyawa
n a
manusia di dalamnya dan asset
e m
bangunan yang di dalam
bangunan oleh akibat adanya
P ea
pihak ketiga yang ikut campur
seperti tindakan kriminal
K
Tujuan Keamanan
Bangunan
metode Metode
penanggulangan pencegahan
dengan belajar dari dengan
tidakan kriminal yang pengamatan
Ancaman
Keamanan
Ekstrimis Pengunjuk
radikal dalam Rasa Teroris
keyakinan politik Pembunuhan massal
Melakukan protes
oka n
Per amp
dens ial
a rea resi
da la m
c uri a n
Pen
l s ua n
fa Pema
kt otif
or ia n Auto
m
ke a Penc u r
ja nc n u ha
ha am san
Pemb
u
ta a a an & K eker a
n n Peme
r ko s
S eks u al
yang mencoba untuk
menggunakan alat mobil dengan
memasukan fasilitas
bahan peledak
menggunakan
didalamnya
penampakkan palsu
Taktik Penjahat
Kriminal
Mata – mata
Kompromi dengan
yang mana penjahat
orang dalam
menggunakan mata dan
memonitor komunikasi suara dalam surat atau paket
orang lain untuk digunakan yang ukuran bom nya
mendapatkan informasi relative kecil.
penting
Elemen Bangunan :
membangun dan
mempertahankan daerah yang
dikuasai dimana hanya pihak
berwenang yang bisa masuk.
Elemen Bangunan :
Elemen Bangunan :
Elemen Bangunan :
Elemen Site :
Elemen Bangunan
Elemen Pendeteksi
Elemen Site
Memberikan jarak setback sebesar 15 m dan dibatasi dengan pagar pembatas setinggi 2 m agar penjahat kesulitan
untuk melemparkan bom pipa dan granat tangan di area perimeter.
Memberikan zona bebas agar apapun yang ditempatkan di perimeter dapat dideteksi secara visual.
Elemen Bangunan
Cubeacon Card
Cubeacon Reader
Authorization
• Menghalangi pencurian
• Meningkatkan level sekuriti
• PIN ATM
• Tapping Absen
• Tapping kamar hotel
• Sensor sidik jari
3. CCTV ( Closed Circuit Television)
CCTV adalah penggunaan kamera video yang digunakan untuk pengawasan pada
area yang memerlukan monitoring seperti bank, Gudang, tempat umum, dan rumah
tinggal. CCTV memiliki berbagai macam jenis bentuk , yaitu :
1. CCTV Dome
Kelebihan IP Kamera :
Kelebihan :
5. PIR Sensor
– kini telah berubah fungsi tidak hanya memberikan informasi, tetapi juga
menjadi penghubung dan sarana media dalam dunia kerja.
Sistem komunikasi bangunan dapat dirasakan oleh manusia. Sistem yang memudahkan antar manusia dalam sebuah
perusahaan/ bangunan, baik secara komunikasi nonformal maupun formal. Hal tersebut menyebabkan segala sesuatu
yang dismpaikan menjadi mudah untuk dikerjakan.
Sistem komunikasi bangunan memiliki manfaat terhadap arsitektur bangunan seperti mempermudah pengelompokan
ruang dan pemisahan ruang. Sistem tersebut ada dan memberikan sekat untuk menyesuaikan fungsi antar ruang
tanpa harus mempertimbangkan faktor komunikasi antar ruang karena sistem tersebut membuat civitas
memungkinkan untuk berkomunikasi dengan siapapun di ruangan manapun dengan cepat.
Media Audio dan Audio-Vsiual
Media Audio
Media audio atau media dengar adalah media dengan isi pesannya hanya diterima melalui
indra pendengaran. Pesan yang disampaikan melalui media audio berupa lambang-
ambang auditif baik verbal maupun nonverbal. Jenis – jenis media audio antara lain :1.
Radio, 2. Kaset audio, 3. Tape recorder, 4. Telepon, 5. Speaker, 6. Alarm, dan lainnya
Media Audio dan Audio-Vsiual
Media Audio-Visual
Media audio visual adalah media dengan unsur gambar. Kemampuan media tersebut
lebih baik, karena menyuguhkan audio dan visual.
CCTV
Televisi
Jaringan instalasi pada bangunan umumnya dibuat dalam bentuk diagram satu
garis (single line diagram), baik untuk jaringan kabel listrik, telepon, tata suara,
maupun sistem instalasi lainnya yang terkait fungsi dari suatu bangunan.
– Sistem distribusi termasuk pipa jaringan, kotak sambungan di lantai, dan lainnya.
Jaringan Kabel Tata Suara
Jaringan tata Suara pada bangunan tinggi biasanya digunakan dengan sistem
keamanan, sistem tanda bahaya dan sistem pengatur waktu terpusat. Sistem tata
suara biasanya diintegrasikan dengan sistem tanda bahaya sehingga bila terjadi
kondisi darurat (kebakaran), sistem tanda bahaya mendapatkan prioritas sinyal dari
sistem tata suara untuk membunyikan tanda bahaya (sirine) atau program
panduan evakuasi ke seluruh bangunan.
Sumber Suara Tingkat Kebisingan Keterangan
(dB)
Pesawat lepas landas 140 Dapat menyebabkan
telingan tuli
Ledakan peluru 130 Dapat menyebabkan
telinga tuli
Sirine pad ajarak 30 m 120 Ambang rasa sakit
Musik rock, gergaji 110 Kuping terasa pekak
kayu
Kereta api 100 Ambang tidak nyaman
Pabrik, knalpot mobil 90 Bising, sulit terjadi
percakapan
Percetakan, 80 Bising, sulit terjadi
supermarket percakapan
Lalu lintas sedang 70 Berisik, bicara perlu
berterial
Lobi hotel, restoran 60 Berisik, bicara perlu
berteriak
Kantor, rumah sakit, 50 Pembicaraan dapat
bank secara normal
Kantor pribadi, rumah 40 Pembicaraan dapat
secara normal
Studio audio 30 Cukup sunyi
Auditorium kosong, 20 Cukup sunyi
berisik
Nafas manusia 10 Sangat sunyi
Jaringan Kabel Komputer/
Data/Multimedia
Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang terpisah dan saling berhubungan dalam
melaksanakan tugasnya. Dua buah komputer misalnya dikatakan terkoneksi bila keduanya dapat
saling bertukar informasi. Bentuk koneksi dapat melalui kawat tembaga, serat optik, gelombang
mikro, satelit komunikasi.
Memindahkan file-file
Local Area Network (LAN), salah satu segmen industri komunikasi yang tumbuh dengan
pesat sejak tahun 1989 adalah jaringan komputer lokal (LAN). Kebanyakan LAN
diimplementasikan untuk menransfer data diantara pemakai.
Metroplitan Area Network adalah jaringan kota dengan transfer data berkecepatan tinggi
yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan dan
lainnya. Jaringan MAN merupakan gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan MAN sekitar 10
hingga 50 km dan sanat tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam suatu
kora antara pabrik, instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.
Wide Area Network (WAN) artinya jaringan area luas. Kelebihan jairngan
tersebut adalah mencakup area besar seperti antar benua, negara juga sering
disebut jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi
publik.WAN memiliki jangkauan daerah geografis yang luas
– Penggunaan jaringan telpon dapat menghubungi lokasi yang jauh tetapi dapat
menyebabkan lonjaknya tagihan. Penggunaan satelit merupakan cra terhemat
untuk melakukan transmisi jarak jauh bahkan dapat mencapai ratusan dan
ribuan kilmeter.
– Pada utilitas bangunannya dipadukan dengan beberapa faktor operasional
termasuk kondisi lingkungan, mekasnik, elektrik dan arsitektur.
3. Jaringan Wifi (Wiresless Local Area
Network)
– LAN Wireless semula dirancnag bagi aplikasi dalam kantor, wireless LAN
menggunakan frekuensi radio sebagai sarana transmisinya sehingga
memungkinkanworkstation dan peralatan portabel untuk mengakses jaringan.
WLAN secara khusus sesuai untuk kesehatan atau kampus dan dapat
diadaptasikan untuk implementasi dalam dan luar ruangan.
– WLAN setiap wirelessnya membutuhkan manajemen komunkasi dan lalu lintas.
Telepon
• Network block, terdiri dari rangkaian yang memisahkan antara input dari
mikrofon dan output ke speaker serta rangkaian antiside tone.
• Standar dial, yaitu papan dial yang digunakan untuk memilih alamat tujuan
yang akan dihubungi.
• Papan dial yang terdiri atas jenis push button maupun rotary dial.
• Ringer, terdiri atas rangkaian bel yang akan berbunyi saat telepon
dihubungi.
• Handset, yaitu tempat meletakkan komponen mikropone dan speakers
• Hook switch, switch yang berfungsi untuk mengaktifkan telepon. Hook
switch berhubungan dengan peletakan handset
5 bagian pesawat telepon
Gambaran Sistem Hubungan Telepon
Perangkat atau peralatan- peralatan yang digunakan dalam
jaringan telepon dalam Gedung, yaitu:
– Sejarah sentral telepon dimulai dari ditemukannya telepon pada tahun 1876
oleh Alexander Graham Bell
– Sentral telepon manual dibangun pertama kali pada tahun 1878 di Connecticut
serta beberapa tempat lain
– Pada tahun 1891 ditemukan system sentral yang lagsung dikendalikan pesawat
telepon (step by step system) oleh Almon B. Strowger dan sentralnya lebih
dikenal sebagai sentral Strowger
– Tahun 1912 seorang Engineer Swedia, Gotthief Betulander menemukan system
sentral otomatis crossbar (Crossbar Batulander).
Jenis-jenis switch
– Step By Step adalah sistem switching otomatis yang paling tua dan paling
sederhana.
– Step By Step Switching menggunakan pengontrolan dial langsung (directdial
control) dimana switch secara langsung merespon digit yang dikirimkan telepon
ke masing-masing tingkatan switch.
– Sistem switching Step By Step menggunakan selektor sebagai komponen
utamanya.
Komponen utama system
switching step by step
– Subcriber Line Circuit, untuk mendeteksi handset telepon yang akan memanggil dan member nada sibuk pada
pelanggan lain jika dipanggil.
– Linefinder dan Allotter, melayani pelanggan yang akan memanggil dan mengalokasikan salurannya ke Group
Selector.
– Group Selector, menerima digit dari telepon pe»langgil dan merutekannya tingkat demi tingkat.
– Final Selector dan Ring Generator, Selektor yang berhubungan langsung dengan telepon yang dipanggil dan
memberikan sinyal dering
– Charging Circuit, mendeteksi jika telepon yang memanggil telah disambungkan dan menghitung biaya
pembicaraa
– Line Finder & Allotter pada Sentral Step By Step
– Pre Selector Group Selector dan Final Selector
– Sentral Strowger
contoh
contoh sentral Step By Step sederhana yang melayani 5 pelanggan dan 1 trunk untuk ke sentral lain.
Karena kapasitasnya yang kecil, maka selektor yang dipakai hanyalah Line Finder, dan Final Selector.
–
Fungsi Antena
– Berdasarkan Fungsi
antena pemancar, antena penerima, dan antena pemancar sekaligus penerima.
– Berdasarkan Gainnya
Berdasarkan besar gain antena dibedakan menjadi antenna VHF dan UHF yang biasanya
digunakan pada TV.
– Berdasarkan Polarisasinya
Berdasarkan polirasinya antena dibedakan menjadi dua yaitu antena dipol dan monopol.
– Berdasarkan bentuknya
Antenna berdasarkan bentuknya antara lain : miskrostrip, parabola, vee, horn, helix, dan loop.
Komunikasi Data Melalui Jaringan
Komunikasi Bergerak (GPRS)
Di dunia industri komunikasi bergerak (mobile), data bergerak dan multimedia kini
menjadi fokus pengembangan dan GPRS (General Packet Radio Service) menjadi
kunci yang memungkinkan untuk meraih sukses di pasar. Alasannya adalah melalui
GPRS, ledakan pertumbuhan layanan internet melalui jaringan kabel telepon,
sekarang dimungkinkan penyaurannya melalui komunikasi bergerak. Nortel
Networks, Ericsson, Siemens, Nokia dan banyak industri telekomunikasi lainnya
dalam publikasinya menyatakan telah mampu mengawinkan web dengan telepon
bergerak menggunakan teknologi GPRS yang kini mulai gencar ditawarkan kepada
para operator GSM dan TDMA yang berminat memasarkan layanan internet nirkabel.
Jaringan GPRS
GPRS menggunakan modulasi radio yang sama dengan standar GSM, pita frekuensi yang sama, dan struktur
burst yang sama, hukum-hukum lompatan frekuensi yang sama, dan struktur bingkai TDMA yang sama. Kanal-
kanal data paket yang baru sangat mirip dengan kanal-kanal lalu lintas percakapan tersakelar rangkaian.
Dengan demikian BSS (Base Station Subsystem) yang sudah ada akan menyediakan cakupan GPRS lengkap
mulai dari ujung jaringan. Namun dibutuhkan sebuah entitas jaringan fungsional baru, yakni PCU (Packet Control
Unit) yang berfungsi sebagai pengatur segmentasi paket, akseskanal radio, kesalahan-kesalahan transmisi dan
kendali daya.
Penyebaran jaringan GPRS adalah dimulai dengan introduksi sebuah subsistem jaringan overlay baru (NSS=
Network SubSystem) dan memiliki dua elemen jaringan baru yaitu SGSN dan GGSN. SGSN memiliki tingkat hirarki
yang sama dengan MSC dan VLR, menjaga alur lokasi stasiun-stasiun bergerak individual dan melakukan fungsi-
fungsi keamanan dan kendali akses. Ia dihubungkan ke BSS melalui frame Relay.
Visitor Management System
(VMS)
Visitor management system adalah sebuah sistem yang dipergunakan untuk melakukan management tamu atau
pengunjung, yang biasanya diterapkan pada high rise building, perkantoran, instasi umum atau pemerintahan yang
fungsi utamanya adalah untuk mengurangi resiko yang tidak diinginkan baik berupa unsur criminal, terorisme, dan
tindakan yang bersifat negative lainnya.
Visitor management system merupakan sebuah carater baik saat ini untuk mencegah sesuatu yang tidak diinginkan,
yang di tempatkan pada sistem keamanan dan pengamanan sebuah instansi yang sudah ada sebelumnya, tetapi tidak
untuk menggantikan yang sudah ada.
Bentuk visitor management system ini, sangat fleksibel untuk disesuaikan dengan situasi dan kondisi dengan instansi
anda, mulai dengan hanya system tunggal mandiri,sampai dengan system yang amat luas dan diintegrasikan dengan
kemajuan teknologi saat ini, baik berupa internet atau intranet, face recognition, biometrics, dan lain sebagainya. Visitor
management system ini merupakan penggabungan kecanggihan teknologi barcode, OCR scanner dan face recognition.
Access Control
Sebuah sistem kemaanan Access Control memungkinkan pemilik bangunan dan property
untuk melakukan lebih dari sekedar mengontrol masuk kedaerah yang diproteksi. Sistemini
juga dapat membuat catatan history atau informasi secara elektronik mengenai siapa saja
yang masuk kedalam ruangan yang sudah diproteksi. Dengan adanya catatan informasi
tersebut membantu mengidentifikasi siapa saja masuk keruangan pada waktu-waktu tertentu.
Terdapat 2 jenis access control system : standalone system dan network system. Kategori ini
juga meliputi berbagai biometric system : mesin absensi sidik jari, fingerprint access control
system. Juga terdapat berbagai aksesoris untuk access control system seperti kartu, exit
button, dan lainnya
model-model control akses
Model dalam control akses sangat berfungsi untuk menentukan jenis kontrol
akses yang diperlukan dalam mendukung kebijakan keamanan. Tiap tipe model
menggunakan metode berbeda untuk mengkontrol bagaimana subjek
mengakses objek dan mempunyai kelebihan serta keterbatasan masing-masing.
CCTV adalah penggunaan kamera video untuk mentransmisikan signal video ketempat spesifik, dalam beberapa set monitor. Berbeda dengan siaran
televisi, sinyal CCTV tidak secara terbuka di transmisikan. CCTV pada dasarnya digunakan untuk kebutuhan akan keamanan atau informasi terhadap
suatu keadaan/ kegiatan dalam suatu wilayah, ruangan, dan tempat tempat yang diinginkan.
CCTV adalah suatu alat yang berfungsi untuk memonitor suatu ruangan melalui layar televisiatau monitor, dengan menampilkan gambar dari rekaman
kamera yang dipasang disetiap sudut ruangan ( bisanya tersembunyi) yang diinginkan oleh bagian keamanan. Sistem kamera dan tv initerbatas pada
■ Kamera,
■ Monitor televisi,
■ Kabel koaxial,
■ Ruangan yang dipasangi monitor-monitor dan dilengkapi fasilitas AC, toilet serta penerangan sendiri.
Perlengkapan CCTV
■ DVR
■ Kabel coaxial
■ Monitor
Jenis-jenis CCTV
1. Box kamera CCTV Jenis kamera ini baik digunakan untuk pengamatan jarak jauh dan ditempatkan pada bidang vertical.
2. Dome Kamera CCTV Dome kamera ini lensa CCTVnya dilindungi oleh kubah, karenanya jenis kamera ini sulit rusak.
3. Infra red kamera ini baik untuk digunakan di tempat yang relative gelap. Untuk jauhnya jangkauan yang ditangkap
tergantung dari kapasitas pencahayaan yang dimiliki, yaitu LED yang dimiliki.
4. Wireless CCTV kamera Dikenal dengan IP kamera, terdiri dari berbagai macam dan ukuran ada yang menggunakan baterai
dan tidak. Terkoneksi secara langsung dengan internet, sehingga anda dapat melihat secara realtime yang anda awasi.
5. Bullet kamera CCTV Kamera ini cocok digunakan untuk pengamatan CCTV jarak pendek dan menengah. CCTV ini memiliki
jenis kamera yang terbatas, sehingga mempengaruhi kualitas gambar yang dihasilkan.
6. Convert CCTV kamera ini dimaksudkan untuk penggunaan yang tersembunyi agar orang-orang tidak menyadari dengan
Secara umum sistem alarm terdiri atas 3 unsur yaitu unsur detector,
unsur sinyal tanda bahaya, dan unsur pengendali. Unsur detector adalah
piranti yang dapat mendeteksi bebrapa isyarat dan tanda yang berkaitan
dengan fenomena yang dideteksi. Misalnya kebakaran maupun gempa bumi.
Pada Gedung-gedung seperti mall, Gedung kuliah, perkantoran biasanya
Sistem Tata Suara
Tata suara adalah suatu Teknik pengaturan peralatan suara atau bunyi pada suatu acara pertunjukan, pertemuan, rapat dan lain-lain. Tata suara memainkan peranan penting dalam suatu pertunjukan langsung dan
menjadi satu bagian takterpisahkan dari tata panggung dan bahkan acara pertunjukan itu sendiri.
Pekerjaan sistem tata suara atau sound system diantaranya meliputi pemasangan peralatan sentral sound system yang terdiri dari unit sinyal suara dan penguat sinyal suara, yang ditempatkan pada rak peralatan
Peralatan utama sistem tata suara diantaranya memenuhi back ground music dan pengumuman darurat/ paging. Diantaranya :
■ Micropone paging
■ Mixer
■ Power amplifier
■ Ceiling speaker
■ Chyme microphone
■ Casetdect
■ CD player
■ Volume control
■ Monitor unit
PersyaratanKomunikasiDalam Gedung
Setiap bangunan dengan ketinggian 4 lantai atau 14meter keatas, harus dipasang sistem tata
suara yang dapat digunakan untuk menyampaikan pengumuman dan instruksi apabila terjadi
kebakaran atau keadaan darurat lainnya. Sistem peralatan darurat yang khusus yang apabila
sistem tata suara umum rusak maka sitem telepon darurat tetap bekerja.
Kabel instalasi komunikasi darurat harus terpisah dari instalasi lainya, dan dilindungi terhadap
bahaya kebakaran, atau terdiri dari kabel tahan api.
Harus dilengkapi dengan sumber/pasokan daya listrik untuk kondisi normal maupun pada kondisi
daya listrik utama mengalami gangguan, dengan kapasitas dan dapat melayani dalam waktu yang
cukup sesuai ketentuan yang berlaku.