ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS

Asuhan Neonatal, Intranatal, Postpartum

Oleh kelompok 4 :

Ana Puspita Sari :181015401002

Frisca Nelya Bella :181015401007
Nori Noyanti :181015401012
Rinda Hanum :181015401017

Dosen Pengampu :
Rini Mustikasari Kurnia Pratama, SSiT,M.Keb

PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN

STIKES KELUARGA BUNDA JAMBI
TAHUN 2020/2021
 Asuhan
Neonatal

Periode Neonatal yang berlangsung sejak bayi lahir

sampai 28 hari, dimana pada masa ini terjadi
perubahan yang sangat besar dari kehidupan di
dalam rahim menjadi diluar Rahim.

Pelayanan kesehatan neonatal pada BBL bertujuan

untuk mengetahui sedini mungkin kelainan pada
bayi, terutama dalam 24 jam pertama kehidupan.
 Standar 13 :
Perawatan bayi baru
lahir

Standar Asuhan
Kebidanan

Standar 15 :
Pelayanan bagi ibu
dan bayi pada masa
nifas
 Standar Alat
Peralatan yang diperlukan dalam
melaksanakan asuhan bayi baru lahir
harus tersedia dalam satu ruangan
dengan ibu, meliputi:
Tempat (meja) resusitasi bayi,
Infant warmer
Alat resusitasi (balon sungkup) bayi
baru lahir
Air bersih, sabun dan handuk bersih
dan kering
Sarung tangan bersih
Kain bersih dan hangat
Stetoskop infant dan dewasa
Stop watch atau jam dengan jarum
detik Termometer
Timbangan bayi
Pengukur panjang bayi
Pengukur lingkar kepala
Alat suntik sekali pakai
(disposible syringe) ukuran
1ml/cc
Senter
Vitamin K1 (phytomenadione)
ampul
Salep mata Oxytetrasiklin 1%
Vaksin Hepatitis B (HB) 0
Form pencatatan (Buku KIA,
Formulir BBL, Formulir register
kohort bayi)
 Manajemen Ibu Neonatal

Setelah melewati persalinan maka bidan

masih harus mendampingi ibu pada masa
post partum/nifas, karena asuhan kebidanan
masih berlanjut untuk pegawasan kesehatan
ibu dan bayinyanya. Setelah persalinan akan
membantu merawat ibu dan bayi secara
intensif dan berkesinambungan.
 Asuhan Intranatal

Asuhan persalinan normal ini bertujuan

untuk menjaga kelangsungan dan
memberikan derajat kesehatan yang
tinggi bagi ibu dan bayinya melalui
upaya yang terintegritas dan lengkap
tetapi dengan intervensi
 Standar pelayanan
kebidanan

Terdapat 4 standar dalam standar pertolongan

persalinan adalah sebagai berikut :
 

Standar 9 : Asuhan persalinan Kala I

Standar 10 : Persalinan Kala II yang aman
Standar 11 : Penatalaksanaan Aktif persalinan Kala III
Standar 12 : Penanganan Kala II dengan gawat darurat janin
melalui episiotomi
 Persiapan Bidan

Gunakan sarung
Mengatur pertemuan Cuci tangan dengan tangan bersih kapan
dengan ibu hamil dan sabun dan air bersih pun menangani
suami/keluarganya yang mengalir, benda yang
pada trimester III kemudian keringkan terkontaminasi oleh
darah atau cairan
tubuh

Melakukan Melakukan
anamnesis dan anamnesis dan melaksanakan
riwayat kehamilan riwayat kehamilan seluruh pemeriksaan
ibu secara rinci ibu secara rinci antenatal
 Persiapan Rumah &
Lingkungan

Beritahukan kepada ibu hamil

perlengkapan yang diperlukan
untuk persalinan yang bersih dan
aman. Paling sedikit tersedia
tempat yang bersih untuk ibu
berbaring sewaktu bersalin, sabun
yang baru, air bersih yang
mengalir dan handuk bersih untuk
cuci tangan, kain bersih dan
hangat untuk membersihkan dan
mengeringkan bayi serta ruangan
yang bersih dan sehat.
 Persiapan
Alat

Saf 1 Saf 3
Saf 2

Partus Set Resusitasi

Hecting Set
Set
 Persiapan Ibu Dan
Keluarga

Persiapan keluarga :
Persiapan persalinan bagi
Keluarga bersedia
ibu : Singkatan BAKSOKUDA
dilakukannya
dapat digunakan untuk
pertolongan di rumah,
1. Pemilihan metode mengingat hal-hal
memberikan ide, dan
persalinan penting dalam
dukungan. Membahas
2. Tempat melahirkan mempersiapkan rujukan
kegiatan rumah tangga
3. Tenaga medis untuk ibu dan bayi.
untuk persiapan
penolong persalinan
persalinan di rumah.
4. Persiapan mental ibu
Manajemen Ibu Intranatal

Manajemen Asuhan Kala I

Manajemen Asuhan Kala II

Manajemen Aktif Kala III

Manajemen Asuhan Kala IV

 Asuhan Ibu
Postpartum

Periode postpartum adalah masa dari

kelahiran plasenta dan selaput janin
(menandakan akhir periode
intrappartum) hingga kembalinya
traktus reproduksi wanita pada kondisi
tidak hamil.
 Jadwal kunjungan
rumah

Kunjungan rumah pada masa nifas dilakukan sebagai suatu tindakan

untuk pemeriksaan postpartum lanjutan.

Kunjugan Pertama (6-8 jam setelah persalinan)

Kunjungan Kedua (6 hari setelah persalinan)
Kunjugan Ketiga (2 minggu setelah persalinan)
 Manajemen Ibu
Postpartum

Identifikasi
Pengkajian/ Menginterp diagnosa
pengumpul retasikan dan
an data data masalah
potensial

Menetapkan Membuat
tindakan rencana Implementasi
Evaluasi
segera asuhan asuhan
Post Partum Group

Di dalam melaksanakan asuhan pada ibu post

partum di komunitas salah satunya adalah
dalam bentuk kelompok. Ibu post partum
dikempokkan dengan mempertimbangan jarak
antara satu orang ibu post partum dengan ibu
post partum lainnya. Kegiatan dapat
dilaksanakan di salah satu ibu post
partum/posyandu dan polindes. Kegiatannya
dapat berupa penyuluhan dan konseling.
 THANK’S

DAFTAR PUSTAKA
Jurnal : Efektifitas Kunjungan Nifas Terhadap Pengurangan
Ketidaknyamanan Fisik Yang Tterjadi Pada Ibu Selama Masa Nifas
Yulianti, nila trisna, dkk.2019. Asuhan Kebidanan Persalinan dan
Bayi Baru Lahir. Makasar: Cendikia publisher
Sriyanti, cut.2016.Mutu Layanan Kebidanan dan Kebijakan
Layanan Kesehatan. Jakarta selatan: Pusdik SDM
Oktarina, mika.2016.Buku Ajar Asuhan Kebidanan Persalinan dan
Bayi Baru Lahir. Yogyakarta: DEEPUBLISH
Yulizawati,dkk.2019. Buku Ajar Asuhan Kebidanan pada
Persalinan. Sidoarjo: Indomedia pustaka
Karwati,dkk.2011. Asuhan Kebidanan Komunitas. Jakarta: Trans
info media