Anda di halaman 1dari 25

IDK VII - KEBIJAKAN KESEHATAN

PROG. STUDI ILMU KEPERAWATAN S.1 FIKES UMP


Konsep Dasar Kebijakan Kesehatan
• Kebijakan?

• kebijaksanaan?

• Kebijakan ≠ Kebijaksanaan
Kebijakan

• “Bijak” selalu menggunakan akal budi, pandai,


mahir, cerdik, cakap
• Kebijakan kemampuan seseorang seseorang
menggunakan akal budi, kepandaian, atau
kecerdikan, kecakapanya utk menghadapi suatu
kesulitan/dilema
• Kebijakan policy aturan
• Kebijaksanaan (wisdom)  melanggar segala sesuatu
yg pernah ditetapkan karena alasan tertentu
Kebijakan
• Kebijakan adl pedoman utk bertindak. Suatu
deklarasi mengenai suatu dasar pedoman bertindak,
suatu arah tindakan tertentu, suatu program
mengenai aktivitas-aktivitas tertentu atau suatu
rencana (PBB, 1975)
Karakteristik kebijakan
• Spesifik dlm bidang kegiatan tertentu
• Usulan-usulan atau proposal khusus
• Memiliki tujuanutk menyelesaikan masalah
• Memiliki nilai2 dan cara2 tertentu utk mencapai
tujuan
• Merupakan keputusan pemerintah atau keputusan
formal shg bersifat mengikat dan harus ditaati olh
para pelakunya
• Program kegiatan yg berkesinambungan
Kebijakan publik (public policy)
• Merupakan aturan yg mengatur kehidupan bersama
yg harus ditaati & berlaku serta mengikat seluruh
warganya.
• Setiap pelanggaran akan diberi sanksi sesuai bobot
pelanggaran yg dilakukan dan sanksi dijatuhkan di
depan masyarakat olh lembaga yg bertugas.
Faktor utama pendukung keefektifan kebijakan publik

1. Adanya perangkat hukum peraturan perundang-


undangan diketahui olh publik apa yg diputuskan
2. Kebijakan harus jelas struktur pelaksanaan &
pembiayaanya
3. Adanya kontrol publik mekanisme dmn publik
mengetahui pelaksanaanya menyimpang atau tidak
Kebijakan kesehatan

• Kesehatan keadaan seimbang antara fisik, mental,


sosial, spiritual yg tdk ada tanda2 penyakit atau
kelainan shg hidup produktif scra sosial ekonomi

• Kebijakan kesehatan rangkaian konsep, asas,


keputusan yg diambil olh pelaku politik yg mjd
pedoman & dasar pelaksanaan keg. utk mencapai
keadaan yg seimbang dan dinamis antara fisik,
mental, sosial, spiritual dg indikasi tdk ada
keluhan/tanda2 penyakit atau kelainan agar masy dpt
hidup produktif baik sosial/ekonomi
Tujuan dari kebijakan kesehatan
• Preventif/Pola pencegahan
• Promotif/Pelayanan yg terfokus pd pemeliharaan
kesehatan
• Kuratif/Pengobatan penyakit

• Rehabilitasi/Pemulihan kesehatan
• Perlindungan thd kaum rentan thd bbg masalah
kesehatan & bertujuan jangka panjang
Pelaksanaan Kebijakan Kesehatan
Klasifikasi Kebijakan Kesehatan

1. Substantive & 2. Distributive,


procedural redistributive &
policies regulatory policies

4. Public goods &


3. Material
private goods
policies
policies
1. Substantive & procedural policies
• Substantive kebijakan kesehatan yg
dilihat dari substansi masalah yg dihadapi

• Procedural policies pihak2 yg terlibat


dlm perumusannya (policy stake
holder)Pemerintah Pusat
(Presiden+DPR), Kementerian Kesehatan
2. Distributive, redistributive & regulatory policies
• Distributive policy pemberian pelayanan atau
keuntungan kpd individu, kelompok, atau swasta
APBD utk membiayai pembangunan PUSKESMAS

• Redistributive policymenarik sesuatu dari


masyarakat utk selanjutnya didistribusikan kembali
iuran asuransi kes, pajak

• Regulatory policybersifat mengatur, mengandung


paksaan & harus diterapkanEx: pembatasan jml
anak pd program KB
4. Public goods & private goods policies
• Public goods policy penyediaan barang/jasa utk kepentingan org
byk.
Cth:
– Prog. Imunisasi
– Penyuluhan kes
– penyediaan obat dlm prog JAMKESMAS

• Private goods policypenyediaan barang/jasa utk kepentingan


perorangan dg imbalan tertentu
Cth:
– Bangsal VIP
– Operasi perorangan
– Bedah plastik
KEBIJAKAN KESEHATAN BERDASARKAN TINGKAT
KEBIJAKANNYA

Kebijakan
Nasional

Kebijakan
Umum

Kebijakan
Pelaksana
an
KEBIJAKAN KESEHATAN BERDASARKAN TINGKAT
KEBIJAKANNYA
1. Kebijakan Nasional
a. Bersifat fundamental & strategis
b. Bertujuan utk mencapai tujuan nasional
c. merupakan wewenang Presiden, MPR, DPR, DPD
d. Kebijakan dlm bentuk UUD, TAP MPR, UU, PERPU
 UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
 UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
KEBIJAKAN KESEHATAN BERDASARKAN TINGKAT
KEBIJAKANNYA
2. Kebijakan Umum
a. Bersifat menyeluruh & berskala nasional
b. Merupakan pelaksanaan UUD, TAP MPR, UU
c. Merupakan wewenang Presiden
d. Kebijakan dlm bentuk PP, Kepres / Perpres, Inpres
PP No 28 Tahun 2004 tentang Keamanan Mutu dan Gizi
Pangan
Perpres No 72 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan
Nasional
KEBIJAKAN KESEHATAN BERDASARKAN TINGKAT
KEBIJAKANNYA
3. Kebijakan pelaksanaan
a. Merupakan penjabaran dari kebijakan umum
b. Sbg strategi pelaksanaan di bidang tertentu
c. Merupakan wewenang: Menteri, pejabat
setingkat menteri dan pimpinan Lembaga
Pemerintah Non Departemen
TAHAPAN KEBIJAKAN KESEHATAN

Perumusan
Evaluasi
masalah

Perumusan
Implementasi
kebijakan

Penentuan
kebijakan
James Anderson
Tahapan kebijakan kesehatan melibatkan bbg unsur:

Ekseku Legisl
tif atif

Para Media
ahli massa

Akade Prakti
misi si kes.
MANFAAT STUDI KEBIJAKAN KESEHATAN

Meningkatkan
Pengembangan
profesionalisme Tujuan politik
ilmu pengetahuan
praktisi KS
Kebijakan Kesehatan Nasional (SKN) di Indonesia; PP No. 72
Tahun 2012 ttg Sistem Kesehatan Nasional (SKN)
Daftar Pustaka
• Rahmat, Alyakin Dachi.2017.Proses dan analisis
kebijakan kesehatan; Suatu pendekatan
konseptual.Yogyakarta:Deepublish
• www.depkes.go.id

Anda mungkin juga menyukai