Anda di halaman 1dari 18

GAGAL GINJAL AKUT

&
GAGAL GINJAL KRONIS

DISUSUN OLEH :
GALUH NILA MELINDA
2019040718

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


UNIVERSITAS AN NUUR PURWODADI
2019/2020
GAGAL GINJAL AKUT
 A. PENGERTIAN
 Gagal ginjal akut (Acute Kiney I adalah sindrom klinis dimana ginjal tidak
lagi mengsekresi roduk-produklimbah metabolism. Biasanya karena
hiperfusi ginjal sindrom inibiasa berakibat azotemia (uremia), yaitu
akumulasi produk limbah nitrogen dalam darah dan aliguria dimana
haluaran urine kurangdari 400 ml / 24 jam. (Tambayong, jan 2000).
 Menurut levinsky dan Alexander (1976), gagal ginjal akut terjadi akibat
penyebab-penyebab yang berbeda. Ternyata 43% dari 2200 kasus gagal
ginjal akut berhubungan dengan trauma atau tindakan bedah 26% dengan
berbagai kondisi medic 13%, pada kehamilan dan 9% disebabkan
nefrotoksin penyebab GGA dibagi dalam katagori renal, renal danpasca
renal
 Gagal ginjalakutdikenaldengan Acute Renal Fallure (ARF) adalah
sekumpulan gejala yang mengakibatkan disfungsi ginjal secara mendadak.
(M. Nursalam 2006).
ETIOLOGI GAGAL GINJAL AKUT
 1. Gagal ginjal pra-renal terjadi akibat penurunan volume plasma
yang berakibat penurunan curah jantung dan perfusi gagal pra-
renal dapat terjadi karena hipovolemia (misalnya dehidrasi,
hemorasi) atau insufisiensi sirkulasi (misalnyasyok, gagal jantung
kongestif, aritmia, hipotensi, berkepanjangan) iskemia renal sering
menyebabkan nekrosis tubular akut, kecepatan volume cairan yang
hilang menentukan derajat gagal sirkulasi.
 2. Gagal ginjal akut karena penyebab renal terjadi akibat perubahan
parenkim ginjal yang merusak nefron penyebab faktor-faktor
penyebabnya macam-macam glomerulonefritis poliferasisel-sel
glomerular. Nekrosiskapiler glomerular atau esksudasileukosit
kedalam glomerulurs. Penyakit vascular ginjal terjadi akibat
kelainan yang dapat berakibat penyempitan arteri, penebalan
arterioraferen, atau radang dan nekrosis dinding arteri nekrosis
akut menunjukkan kerusakan akut pada epitel tubulus ginjal.
 3. Sedangkan penyebab pasca renal mencaku pobstruksi saluran
kemih akibat obstruksi uretra, batu, hipertropi, prostatdan tumor.
Ciri unik ginjal pascal renal adalah terjadinya anuria, yang tidak
terjadi pada gagal renal atau pre-renal (Tambayongjan 2000).
MANIFESTASI KLINIS GGA
1. Pasien tampak sangat menderita dan mual muntah, diare
2. Kulit dan membaran mukosa kering akibat dehidrasi dan
nafas mungkin berbau urine (fetouremik)
3. Manifestasi system saraf (lemah, sakit kepala, kedutan
otot dan kejang)
4. Perubahan pengeluaran produksi urine sedikit, dapat
mengandung darah
5. Anoreksia (disebabkan oleh akumulasi produk sisa
nitrogen)
6. Sakit dan nyeri pada tulang dan sendi (Karena kehilangan
kalsium dari tulang)
7. Kelelahan (akibat anemia)
8. Hipertensi, peningkatan BB dan edema (M. Nurs Salam
2006)
PENATALAKSANAAN GGA
1. Pembatasan diet natrium dan cairan
2. Farmakoterapi
3. Terapi IV untuk memperbaiki syok (bila
syok menyebabkan kegagalan)
4. Dialisa
PEMERIKSAAN PENUNJANG GGA
1. Kreatinin dan BUN serum keduanya tinggi karena beratnya
gagal ginjal
2. Klirens kreatinin menunjukkan penyakt ginjal tahap akhir
bila berkurang s/d 90%
3. Elektrolik serum menunjukkan peningkatan kalium, fasfor,
kalsium, magnesium dan produk fasfor- kalsium dengan
natrium serum rendah
4. Gas Daraharter (GDA) menunjukkan asidosis metabolic
(nilai PH, kader bikarbonat dan kelebihan basa dibawah
rentang normal).
5. HB dan hematokrit dibawah rentang normal
6. Jumlah sel darah merah dibawah rentang normal
7. Kadar alkalin fosfat mungkin tinggi bila metabolism tulang
dipengaruhi
8. (Engran Balbarra)
GAGAL GINJAL KRONIK
A. PENGERTIAN
 Gagal ginjal kronik atau penyakit renal tahap akhir (ESRD)

merupakan gangguan fungsi renal yang progresif


dan irreversible dimana kemampuan tubuh gagal untuk
mempertahankan metabolisme dan keseimbangan cairan dan
elektrolit, menyebabkan uremia (retensi urea dan sampah
nitrogen lain dalam darah) (Brunner & Suddarth, 2001).
 Gagal Ginjal Kronik (GGK) adalah penurunan fungsi ginjal

yang bersifat persisten dan irreversible. Sedangkan gangguan 


fungsi ginjal  yaitu penurunan laju filtrasi glomerulus yang
dapat digolongkan dalam kategori ringan, sedang dan
berat (Mansjoer, 2007)
KLASIFIKASI GAGAL GINJAL KRONIK
 Chronic Kidney Disease (CKD) diklasifikasikan
berdasarkan CGA sistem yaitu Cause, GFR category, dan
Albuminuria category. Gagal ginjal kronik merupakan
stadium 5 dari CKD atau biasa disebut dengan End-stage
Renal Disease (ESRD). Dikatakan gagal ginjal kronik
apabila dari hasil tes nilai eGFR < 15 mL/min/1.73 m2.
 Klasifikasi Chronic Kidney Disease (CKD) dalam
Kidney Disease: Improving Global Outcomes (KDIGO)
CKD Work Group (2013) KDIGO 2 clinical practice
guideline for the evaluation and management of chronic
kidney disease:
Kategori GFR (KDIGO 2013)
Kategori Albuminuria (KDIGO 2013)
ETIOLOGI GAGAL GINJAL KRONIK
 Penyebab paling umum dari gagal ginjal kronik adalah diabetes
mellitus (tipe 1 atau tipe 2) dan hipertensi, sedangkan penyebab End-
stage Renal Failure (ERFD) di seluruh dunia adalah IgA
nephropathy (penyakit inflamasi ginjal). Komplikasi dari diabetes dan
hipertensi adalah rusaknya pembuluh darah kecil di dalam tubuh,
pembuluh darah di ginjal juga mengalami dampak terjadi kerusakan
sehingga mengakibatkan gagal ginjal kronik.
 Etiologi gagal ginjal kronik bervariasi antara negara yang satu
dengan yang negara lain. Di Amerika Serikat diabetes melitus menjadi
penyebab paling banyak terjadi gagal ginjal kronik yaitu sekitar 44%,
kemudian diikuti oleh hipertensi sebanyak 27% Dan glomerulonefritis
sebanyak 10% (Thomas 2008). Di Indonesia penyebab gagal ginjal
kronik sering terjadi karena glomerulonefritis, diabetes mellitus,
obstruksi, dan infeksi pada ginjal, hipertensi (Suwitra dalam Sudoyo et
al. 2009).

MANIFESTASI KLINIS GGK
 Manifestasi klinis gagal ginjal kronik (Long
1996):
 Gejala dini: lethargi, sakit kepala, kelelahan

fisik dan mental, berat badan berkurang,


mudah tersinggung, depresi.
 Gejala yang lebih lanjut: anoreksia, mual

disertai muntah, nafas dangkal atau sesak


nafas baik waktu ada kegiatan atau tidak,
udem yang disertai lekukan, pruritis mungkin
tidak ada tapi mungkin juga sangat parah.
 Manifestasi klinis gagal ginjal kronik (Smeltzer & Bare 2001):
1. Kardiovaskuler
 Hipertensi, gagal jantung kongestif, udema pulmoner,

perikarditis
 Pitting edema (kaki, tangan, sacrum)
 Edema periorbital
 Friction rub pericardial
 Pembesaran vena leher

2. Dermatologi
 Warna kulit abu-abu mengkilat
 Kulit kering bersisik
 Pruritus
 Ekimosis
 Kuku tipis dan rapuh
 Rambut tipis dan kasar
3. Pulmoner
• Krekels
• Sputum kental dan liat
• Nafas dangkal
• Pernafasan kussmaul
4. Gastrointestinal
• Anoreksia, mual, muntah, cegukan
• Nafas berbau ammonia
• Ulserasi dan perdarahan mulut
• Konstipasi dan diare
• Perdarahan saluran cerna
5. Neurologi
• Tidak mampu konsentrasi
• Kelemahan dan keletihan
• Konfusi/perubahan tingkat kesadaran
• Disorientasi
• Kejang
• Rasa panas pada telapak kaki
• Perubahan perilaku
Lanjutan...
6. Muskuloskeletal
• Kram otot
• Kekuatan otot hilang
• Kelemahan pada tungkai
• Fraktur tulang
• Foot drop
7. Reproduktif
• Amenore
• Atrofi testekuler
• 
PEMERIKSAAN PENUNJANG GGK
• Menurut Doenges (2000) pemeriksaan penunjang pada pasien GGK adalah:
1. Volume urin : Biasanya kurang dari 400 ml/ 24 jam (fase oliguria) terjadi
dalam (24 jam – 48) jam setelah ginjal rusak.
2. Warna Urin : Kotor, sedimen kecoklatan menunjukan adanya darah.
3. Berat jenis urin : Kurang dari l, 020 menunjukan penyakit ginjal contoh
glomerulonefritis, pielonefritis dengan kehilangan kemampuan memekatkan :
menetap pada l, 0l0 menunjukkan kerusakan ginjal berat.
4. pH : Lebih besar dari 7 ditemukan pada ISK, nekrosis tubular ginjal dan rasio
urin/ serum saring (1 : 1).
5. Kliren kreatinin : Peningkatan kreatinin serum menunjukan kerusakan ginjal.
6. Natrium : Biasanya menurun tetapi dapat lebih dari 40 mEq/ ltr bila ginjal
tidak mampu mengabsorpsi natrium.
7. Bikarbonat : Meningkat bila ada asidosis metabolik.
8. Warna tambahan : Biasanya tanda penyakit ginjal atau infeksi tambahan
warna merah diduga nefritis glomerulus.
PENATALAKSANAAN GGK

Anda mungkin juga menyukai