Assalamualaikum wr. wb.

METODOLOGI PENELITIAN
Bachtiar, M.Pd.

Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi

FKIP UMMI
 PENGERTIAN MASALAH

Menurut Musfiqon (2012): “Masalah adalah kata yang digunakan untuk

menggambarkan suatu keadaan yang bersumber dari hubungan antara
dua faktor atau lebih yang menghasilkan situasi yang membingungkan”.

Maka

Masalah penelitian adalah suatu kesenjangan antara keadaan yang

sempurna dan keadaan yang sebenarnya timbul di lapangan
 MENCARI SUMBER MASALAH

Observasi
Membaca
saat
Referensi
Perkuliahan

Pertemuan Saat sedang

Ilmiah Mengajar
Sumber
Masalah
 MASALAH YANG BAIK DITELITI:

1. Terbaru, artinya masalah yang diangkat adalah yang up to date atau masalah
yang hangat diperbincangkan sehingga penelitian lebih menarik.

2. Kenyataan di lapangan, masalah yang diangkat dalam penelitian adalah masalah

yang memang terjadi di lapangan bukan hanya diduga-duga.

3. Inovatif, masalah yang diteliti alangkah lebih baiknya yang pernah diteliti oleh
peneliti lain.

4. Sesuai dengan keilmuan, penelitian yang dilakukan alangkah lebih baiknya

sesuai dengan bidang keilmuan.
 BATASAN MASALAH

Batasan masalah yang diungkapkan dalam penelitian adalah

membatasi penelitian agar tidak terlalu meluas dan tepat sasaran
sehingga pembatasan masalah penelitian menjadi lebih jelas dan
terarah.
 RUMUSAN MASALAH

Merumuskan masalah yang akan dibuat memang bagi peneliti awal akan terasa
sulit, rumusan masalah merupakan turunan dari masalah yang dimunculkan
dalam penelitian. Dalam merumuskan rumusan masalah yang identik adalah
dengan kalimat tanya, dapat diteliti, spesifik dan terukur, fokus pada masalah
yang akan diteliti.
Rumusan masalah: 5W+1H

What? Who? When? Where? Why?

(apa) (siapa) (Kapan) (dimana) (mengapa)

How?
(bagaimana)
 TUJUAN PENELITIAN

Tujuan penelitian bisa dibedakan menjadi dua macam, yaitu:

1. Tujuan umum, mengandung uraian garis besar sasaran akhir
secara keseluruhan yang akan dicapai.
2. Tujuan khusus, mengandung uraian secara rinci untuk mencapai
tujuan umum.
 MANFAAT PENELITIAN

Manfaat penelitian merupakan dampak dari capaian tujuan. Dalam

penelitian, tujuan dapat tercapai dan rumusan masalah dapat
dipecahkan secara tepat dan akurat, maka apa manfaatnya secara
praktis maupun teoritis.
 HIPOTESIS PENELITIAN

 Menurut Iskandar (2008), “hipotesis adalah pertanyaan yang harus

diuji kebenarannya secara empiric sebab hipotesis masih berdifat
dugaan”.
 Menurut Sugiono (2012), “hipotesis merupakan jawaban
sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana
rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk
kalimat tanya”.
 ALUR PEMBUATAN HIPOTESIS PENELITIAN

Masalah
Judul Rumusan
yang Hipotesis
Penelitian Masalah
Timbul
 VARIABEL PENELITIAN

 Menurut Yatim Rianto (2011), “variable adalah gejala yang

menjadi objek penelitian. Setiap gejala yang muncul dan
dijadikan objek penelitian adalah variable penelitian”.
 Menurut Musfiqon (2012), “variable adalah totalitas objek
penelitian. Totalitas disini meliputi gejala, fenomena, dan fakta
yang akan diteliti”.
 MACAM-MACAM VARIABEL PENELITIAN

 Variabel kualitatif adalah variabel yang menunjukkan sesuatu

intensitas yang sulit diukur dengan angka.
 Variabel independen (berpengaruh, bebas, stimulant,prediktor)
merupakan variable yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab
perubahanya atau timbulnya variable dependen (terikat).
 Variabel dependen (dipengaruhi, terikat, output, kriteria,
konsekuen) merupakan variable yang dipengaruhi atau akibat
karena adanya variabel bebas
 MACAM-MACAM VARIABEL PENELITIAN

 Variabel moderator merupakan variable yang mempengaruhi hubungan

antara variabel independen dengan dependen.
 Variabel variable intervening (antara) merupakan variable yang
menghubungkan antara variable indevenden dengan variable dependen
yang dapat memperkuat atau memperlemah hubungan namun tidak
dapat diamati dan diukur.
 Variabel kontrol merupakan yang dikendalikan atau dibuat konstan
sehingga pengaruh variabel independen terhadap dependen tidak
dipengaruhi factor luar yang tidak diteliti.
 POPULASI PENELITIAN

 Sugiono (2005) “Populasi adalah wilayah generalisai yang terjadi atas

obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulan”.
 Arikunto (2002) “Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian”
 Nurhasan (2003) “populasi adalah keseluruhan dari variabel yang
menyangkut masalah penelitian”

Maka populasi adalah keseluruhan objek penelitian (manusia, hewan,

maupun tumbuhan) yang akan dijadikan sebagai data penelitian
 SAMPEL PENELITIAN

 Sugiono (2006), “teknik sampling adalah teknik pengambilang

sampel”
 Nurhasan (2003), “sampling adalah proses penyeleksi porsi
dari populasi untuk dapat mewakili populasai”
 TEKNIK PENGAMBILAN SAMPEL

Teknik pengambilan sampel ada 2 jenis :

 Probability (random atau acak) adalah pengambilan sampel secara
acak dari populasi yang ditentukan, setiap populasi memiliki
kesempatan yang sama untuk dipilih.
 Non Probability adalah sampel yang diambil berdasarkan tujuan
tertentu, sampel dipilih bisa dikarenakan kebetulan atau
ditentukan oleh peneliti itu sendiri.
 MODEL PENGAMBILAN SAMPEL RANDOM

1. Simple random sampling/sampel acak sederhana

2. Stratified random sampling/sampel acak distratifikasikan
3. Clustered sampling/sampel gugus
4. Systematic sampling/sampel sistematis
5. Area sampling/sampel wilayah
 MODEL PENGAMBILAN SAMPEL NON PROBABILITY

1. Convenience sampling/sampel yang dipilih dengan pertimbangan

kemudahan
2. Purposive sampling
3. Snowball sampling/sampel bola salju
4. Ordinal pairing
TERIMA KASIH

Wassalamualaikum wr. wb.