Konsep Keperawatan Keluarga
Konsep Keperawatan Keluarga
KELUARGA
OLEH
SITTI MASRIWATI
Defenisi keperawatan keluarga
Keperawatan keluarga adalah suatu pelayanan
kesehatan yang diberikan melalui praktek
keperawatan dengan sasaran keluarga dengan
tujuan menyelesaikan masalah kesehatan yang
dialami keluarga dengan menggunakan
pendekatan preventif, kuratif, rehabilitatif.
Tujuan Keperawatan Keluarga
Tujuan keperawatan keluarga adalah
meningkatkan status kesehatan keluarga agar
keluarga dapat meningkatkan produktifitas
dan kesejahteraan keluarga.
Tujuan Umum
Meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan keluarga dalam
meningkatkan, mencegah, memelihara kesehatan mereka sehingga
status kesehatannya meningkat dan mampu melaksanakan tugas-tugas
mereka secara produktif.
Tujuan Khusus
Untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran dan kemampuan
keluarga dalam hal ini :
1) Meningkatkan kemampuan keluarga dalam mengidentifikasi
masalah kesehatan yang dihadapi.
2) Meningkatkan kemampuan keluarga dalam menanggulangi
masalah kesehatan dasar daam keluarga.
3) Meningktakan kemampuan keluarga dalam memgambil
keputusan yang tepat.
4) Meningkatkan kemampuan keluarga memberikan asuhan
keperawatan terhadap anggota keluarga yang sakit.
5) Meningkatkan produktifitas keluarga dalam meningkatkan mutu
hidupnya.
Prinsip Keperawatan Keluarga
Ada beberapa prinsip utama yang harus dipegang oleh perawat keluarga yaitu:
a. Keluarga dijadikan sebagai unit dalam pelayanan kesehatan. Dalam konteks
ini keluarga dipandang sebagai klien atau sebagai fokus utama pengkajian
keperawatan. Keluarga dipandang sebagai system yang berinteraksi, dimana
fokusnya adalah dinamika dan hubungan internal keluarga, struktur dan
fungsi keluarga serta saling ketergantungan subsistem keluarga dengan
kesehatan dan keluarga dengan lingkungan luarnya.
b. Dalam memberikan asuhan keperawatan keluarga sehat adalah sebagai
tujuan utamanya dengan cara meningkatkan status kesehatan keluarga agar
keluarga dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahtraan keluarga.
c. Asuhan yang diberikan sebagai sarana dalam mencapai peningkatan
kesehatan keluarga.
d. Dalam memberikan asuhan keperawatan keluarga, perawat harus
melibatkan peran serta aktif seluruh keluarga dalam merumuskan masalah dan
kebutuhan keluarga dalam mengatasi masalah kesehatannya.
e. Diusahakan mengutamakan kegiatan lebih bersifat promotif dan preventif
dengan tidak mengabaikan upaya kuratif dan rehabilitatif.
Ada 3 tingkatan pencegahan terhadap
kesehatan keluarga yaitu:
kasus
Menentukan frekuensi dan lama perwatan
Advokasi