Alfiansya Nugraha (180810301175) Akhmad Mizan Bahar M (180810301211) Apa Sebabnya Kita Mempelajari Teori Manajeme n?
4 Alasan Mempelajari Teori Manajemen:
1. Teori Mengarahkan Keputusan Manajemen Yaitu menerapkan teori manajemen yang berbeda terhadap situasi yang berbeda. 2. Teori Membentuk Pandangan Kita Mengenai Organisasi Memberi petunjuk kepada kita, dimana kita mendapatkan beberapa ide mengenai organisasi dan manusia didalamnya. 3. Teori Membuat Kita Sadar Mengenai Lingkungan Usaha Membantu kita memahami apa sebabnya teori tertentu cocok terhadap keadaan yang berbeda. 4. Teori Merupakan Sumber Ide Baru Teori memungkinkan kita pada suatu kesempatan mengambil pandangan yang berbeda dari situasi sehari-hari. Prinsip Teori Manajamen Klasik
1. James Watt J. dan Malhew Robinson Boulton
Teknik manajerial yang dikembangkan adalah penelitian dan peramalan pasar, perencanaan produksi, skema mesin, yang direncanakan sesuai dengan tuntutan proses pekerjaan, standart produksi, dan standarisasi komponen komponen produksi. 2. Robert Owen (1771-1858) Menurut Owen pekerja adalah investasi . Selain mengenai perbaikan kondisi kerja, beliau juga memajukan prosedur yang meningkatkan produktivitas, seperti prosedur penilain kerja secara terbuka dan bersaing juga secara terbuka. 3. Mary Parker Follett (1868-1933) Beliau menganjurkan kedudukan kepemimpinan dalam organisasi, bukan karna kekuasaan yang bersumber dari kewenangan formil, tetapi yang berasal dari kelebihan pengentahuan dan kelebihan. Mazhab Perilaku (Behavioral School)
Dua Pelopor Mazhab Perilaku:
1. Hugo Munsterberg (1868-1916) Psikologi Industri Beliau menyarankan 3 cara untuk meningkatkan produktivitas: a. Menemukan seorang pekerja terbaik yang paling sesuai dengan pekerjaan yang akan dikerjakannya b. Menciptakan kerja terbaik yang memenuhi syarat-syarat psikologis untuk memaksimalkan produktivitas c. Menggunakan pengaruh psikologis guna memperoleh dampak yang paling tepat dalan mendorong karyawan 2. Elton Mayo (1880-1949) Rangsangan uang tidak menyebabkan membaiknya produktivitas yang justru mampu meningkatkan itu adalah satu sikap yang memiliki karyawan yang merasa manajemen dan atasannya memberikan perhatian yang cukup terhadap kesejahteraan mereka. Mazhab Kuantitatif
Dengan hadirnya teknologi komputer, maka prosedur OR ini
lebih diformilkan menjadi mazhab ilmu manajemen. Teknik- teknik ilmu manajemen ini banyak membantu para manajemen organisasi yang benar benar dalam kegiatan penting, seperti dalam penganggaran modal dan manajemen arus dana, penjadwalan produksi, strategi pengembangan produksi, perencanaan sumber daya manusia, penanggulangan logistik dan penjadwalan pesawat terbang. Pendekatan Kontingensi (Contingency A pproach)
Pendekatan ini menuntut manajer
mempelajari dan memahami semua teori manajemen yang dihasilkan oleh berbagai mazhab, karena manajer bisa memilih teori yang paling sesuai untuk menghadapi situasi tertentu. Daftar Istilah
1. Teoritis Klasik (Classical Theoritis)
Suatu kelompok termasuk yang penulis manajemen ilmiah dan administrasi umum. 2. Sistem Tertutup (Close System) Sistem yang tidak dipengaruhi oleh atau berinteraksi dengan lingkungannya. 3. Sistem Tertutup (Open System) Sistem yang dinamis, yang berinteraksi dengan lingkungannya. 4. Manajemen Kontingensi (Contingency Management) Suatu pendekatan manajemen yang mengusulkan perilaku kepemimpinan harus diadaptasi untuk mengkomodasi situasi yang berbeda, atau sebagai pilihan, pemimpin harus ditugaskan pada situasi yang paling cocok dengan gays kepemimpinan mereka. Terima Kasih