Anda di halaman 1dari 9

* BABY BLUES

DISUSUN OLEH :
1. DEWANI YUSTIKA DJ (170103020)
2. TRI HERLINA SARI R (170103092)
*PENGERTIAN

*Baby blues syndrome merupakan reaksi psikologis yang


berupa gejala depresi postpartum dengan tingkat
ringan. Syndrome ini muncul pasca melahirkan dan
sering kali terjadi pada hari ketiga atau keempat
pasca postpartum dan memuncak pada hari kelima
dan ke empat belas pasca melahirkan (Medicastore,
2012).
*TANDA DAN GEJALA
Beberapa gejala yang dapat mengindikasikan
seorang ibu mengalami baby blues syndrome.
Menurut Puapawardani (2011), adalah sebagai
berikut :
*Dipenuhi oleh perasaan kesedihan dan depresi
disertai dengan menangis tanpa sebab.
*Mudah kesal, gampang tersingung, dan tidak
sabaran.
*Tidak memiliki atau sedikit tenaga.
*Cemas, merasa bersalah dan tidak dihargai.
*TANDA DAN GEJALA
*Menjadi tidak tertarik dengan bayinya atau
menjadi terlalu memperhatikan dan khawatir
terhadap bayinya.
*Tidak percaya diri.
*Sulit beristirahat dengan tenang.
*Peningkatan berat badan disertai dengan makan
berlebihan.
*Penurunan berat badan yang disertai tidak mau
makan.
*Perasaan takut akan menyakiti bayinya.
*FAKTOR RISIKO
1. Perubahan Hormone
2. Perubahan Fisik
3. Perubahan Psikis
4. Perubahan Sosial
5. Rasa cemas yang berlebihan
*PEMERIKSAAN PENUNJANG
*Skrining Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS)
*Kuesioner berisi pertanyaan yang berhubungan
dengan labilitas perasaan, kecemasan, perasaan
bersalah serta mencakup hal-hal lain yangterdapat
pada post-partum blues. Kuesioner ini terdiri dari
sepuluh pertanyaan, di mana setiap pertanyaan
memiliki empat pilihan jawaban yang mempunyai
nilai skor dan harus dipilih satu sesuai dengan gradasi
perasaan yang dirasakan ibu pasca salin saat itu.
*PATHWAY
*PENATALAKSANAAN
1. Dukungan dan empati dari keluarga dan
petugas kesehatan.
2. Beristirahat.
3. Berbagi cerita dengan orang lain.
4. Konsultasi pada tenaga kesehatan.
5. Olahraga ringan.
*TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai