Anda di halaman 1dari 41

Pengantar Teknologi

Informasi

Media Penyimpanan (Storage)

By: Kurweni Ukar S.E., Ak., M.Kom.


Primary Storage
 Yaitu main memory yang berada di
dalam alat pemroses.
 Kapasitasnya sangat kecil.
 Bersifat volatile (tidak dapat
menyimpan data secara permanen,
ketika listrik hilang data akan ikut
hilang).
 Harganya mahal.
KEBUTUHAN SECONDARY STORAGE

 Informasi yang disimpan di memory (primary


storage) khususnya RAM bersifat volatile
(informasi hilang jika listrik mati), sehingga
dibutuhkan media penyimpanan lain yang
lebih permanen.
 Kecepatan proses pada secondary storage
umumnya lebih lambat dibanding pada
memory, karena melibatkan proses mekanik.

3
Secondary Storage
 External Memory
Simpanan luar, karena terletak di luar alat
pemroses.

 Mass Storage
Simpanan dengan kapasitas besar.
 Auxiliary Storage
Simpanan tambahan.
 Permanent Storage
Simpanan tetap, karena non-volatile.
Penggolongan Secondary Storage

 Direct Access Storage Device (DASD)


Media penyimpanan yang dapat
mengakses secara langsung suatu data
tertentu.

 Sequential Access Storage Device


(SASD)
Media penyimpanan yang melakukan
pengaksesan data secara berurutan.
Sequential Access Storage Device (SASD)

 Prosesnya lambat karena untuk


mencari data tertentu harus selalu
dimulai dari awal.
 Contoh: Magnetic tape
Sudah jarang dipakai, umumnya
hanya untuk backup, karena murah

6
DIRECT ACCESS STORAGE DEVICE (DASD)

 Prosesnya lebih cepat dibanding


SASD, karena untuk mengambil data
tertentu tidak perlu dicari dari awal.
 Terdiri dari:
• Magnetic Disk, menggunakan medan
magnet, contoh: Floppy disk (disket)
dan hard disk
• Optical Disk, menggunakan sinar laser,
contoh: CD-ROM

7
SEQUENTIAL ACCESS
STORAGE DEVICE (SASD)

8
Contoh-contoh DADS:
 Floppy disk
 Hard disk
 CD ROM
 DVD ROM
 Flash Disk
 MMC, SD Card, dll.
FLOPPY DISK/ DISKET

10
DISK DRIVE

11
PROSES PENYIMPANAN
PADA DISKET

12
PROSES FORMAT
 Proses penyiapan suatu disket
kosong agar bisa dipakai untuk
menyimpan data.
 Disket akan diberi track dan sector
 Pada masa sekarang, umumnya
disket kosong sudah langsung
diformat oleh pabrik pembuatnya.

13
TRACK

14
SECTOR

15
PROSES MENCARI DATA

16
BAGIAN-BAGIAN
INFORMASI PADA DISKET

17
Kapasitas Floppy Disk
UKURAN KEPADATAN KAPASITAS

5.25” Double 360KB


density
5,25” High density 1,2MB

3,5” Double 720KB


density

3,5” High density 1,44MB


Cluster
 Kumpulan sector pada track yang sama
 Data umumnya memerlukan tempat 1
cluster penuh. Contoh 1 cluster = 4 kb,
sebuah file berukuran 3 kb, akan
memakan tempat 1 cluster (pemborosan
1kb).
 Sistem Cluster: FAT16 (1 cluster = 32
KB), FAT 32 (1 cluster=4 KB). Mana yang
lebih hemat ?
HARDDISK

                   
 
20
Various manufacturers' 3.5-inch hard disk models (ca. mid-1990s)
Hard Disk
HARDDISK

The inside of a hard disk with the platter removed. To the left is the read-write arm.
In the middle the electromagnets of the platter's motor can be seen.
22
KOMPONEN HARDDISK

23
HARDDISK

24
Sifat Hard Disk
 Kapasitasnya jauh lebih besar
dibanding floppy disk (MB s.d.
puluhan GB).
 Merupakan peralatan standar untuk
komputer dewasa ini.
 Metode penyimpanan data
menggunakan sistem cylinder
(cylinder=kumpulan track yang sama
pada setiap piringan harddisk)
Partisi

 HardDisk harus dipartisi sebelum


diisi sistem operasi. Batasan Partisi
• Windows 95 (2.1 GB/partisi)
• Windows NT 4 (4.2 GB/partisi)
• Windows 98 (2 TB/partisi)

Catatan : (T)era = 1000 Giga

26
RAID
 RAID ( Redundant Array of
Independent Discs)
 Merupakan sekumpulan disk yang
diatur menjadi HardDisk Array (lebih
dari satu) dimana setiap penulisan
ke disk dilakukan terhadap dua atau
lebih Harddisk

27
Hal Yang Mempengaruhi Access Time

 Seek time
waktu yang dibutuhkan untuk
memposisikan access arm
 Head switching
waktu yang dibutuhkan untuk
mengaktifkan read/write head
 Rotational delay
waktu yang dibutuhkan untuk memutar
piringan harddisk, sehingga data berada
tepat di bawah read/write head
Optical Disc
 Bekerja dengan bantuan sinar laser
 Sector pada optical disk bersifat
continuous, seperti spiral
 Access timenya lebih lambat dibanding
harddisk
 Contoh: CD, DVD
 Memerlukan drive, seperti: CD ROM,
CD Writer, DVD ROM, dan DVD Writer.
SECTOR PADA MAGNETIC
DISK vs CD-ROM

30
CARA KERJA CD-ROM

31
VARIASI CD-ROM
 CD-R (hanya dapat merekam 1 kali)
 CD-R/W (dapat merekam beberapa
kali, atau isinya dihapus)
 PhotoCD (CD yang dikembangkan
oleh Kodak untuk menyimpan foto,
sifatnya seperti CD-R)
 Kapasitas CD-ROM umumnya 600-
800MB

32
MACAM-MACAM CD / DVD Drive

 CD (CD-ROM) Drive  Read Only Memory


 CD - R Drive  Readable
 CD – RW Drive  ReWriteable
 DVD(DVD-ROM) Drive
 Combo Drive (Kombinasi CD-RW dan DVD
drive
dalam satu Drive)
 DVD-R,DVD-RW,DVD+RW

33
KECEPATAN BACA TULIS CD/DVD DRIVE

 Kecepatan baca data pada CD-ROM Drive 0.15


MB/sec pada kecepatan 1 X , dan 4.8 MB/sec
pada kecepatan 32 X.
 CD- RW Drive 24 X 10 X 40 (24 Kec tulis, 10 Ke
Tulis pada CD-RW Media,40 sebagai
CD-ROM Drive)
 Kecepatan Transfer DVD Drive 1X =1.538 MB/s

34
MACAM KEPINGAN CD/DVD
 CD-ROM Media (650 – 700 MB)
 Kapasitas 60 Menit  553 MB
 Kapasitas 79 Menit  681 MB
 DVD-5 (Single Sided 4.7 GB)
 DVD-9 (Single Sided,Dual layer 8.5 GB)
 DVD-10 (Double Sided,Single layer 9.4 GB)
 DVD-18 (Double Sided,Dual layer 17 GB)

 Kapasitas DVD Media = 26 X Kapasitas CD Media

35
GENERASI CD ROM DRIVE

CD-ROM type Data transfer rate Revolutions per


minute outermost -
innermost track

1X 150 KB/sec 200 - 530

2X 300 KB/sec 400-1060

4X 600 KB/sec 800 - 2,120

8X 1.2 MB/sec 1,600 - 4,240

40X CAV 2.6 - 6 MB/sec 8,900 (constant)

36
Sumber : http://www.karbosguide.com
DVD (Digital Versatile Disc)
 Umumnya digunakan untuk
menyimpan video/ film dengan
kualitas gambar yang tinggi
 Kapasitasnya +9GB
 DVD Movie Player dapat digunakan
juga untuk audio CD, VCD, CD-ROM

37
FMD (Fluorescent Multilayer Disc)

 Pengganti DVD
 Kapasitasnya puluhan GB, dapat merekam
puluhan jam film sekualitas DVD
 Menggunakan 5 lapisan (multilayer)

38
MO-Disc (magneto-optical disc)

 Cara kerja merupakan gabungan dari


magnetic dan optical disc
 Kapasitasnya sama dengan optical
disc, dengan cara penyimpan data
semudah pada magnetic disc
 Bentuknya mirip disket 3,5” dengan
kapasitas + 1GB, dengan kecepatan
setara dengan harddisk

39
CARA MO-DISC
MEREKAM DATA

40
Floppy Disk Kapasitas Tinggi

 Bentuknya seperti floppy disk 3,5”


namun mampu menyimpan data
sampai ukuran GB. Populer pada
saat harga perekam CD (CD Writer)
masih mahal. Contoh: ZipDisk,
SuperDisk, Jaz, dll.
 Sekarang kurang populer, karena
lebih praktis menggunakan CD

Anda mungkin juga menyukai