2
B. Sum – sum tulang belakang
Sumsum tulang belakang, bersama dengan otak, membentuk sistem saraf pusat
(SSP). Ini menyerupai, tali berwarna krem yang tebal dan terdiri dari saraf yang
menyampaikan pesan antara otak ke seluruh tubuh. Sumsum tulang belakang membentang
dari medulla oblongata yang terletak pada bagian bawah otak ke punggung bawah dan
ditempatkan di sebuah terowongan yang dibuat oleh tulang vertebra tulang belakang.
Ikan berahang pada umumnya memiliki ganglia tulang belakang pada neuron
sensorik dari saraf dorsal walaupun pada banyak family, seperti ikan mas (Cyprinidae),
cods (Gadidae), Percidae, dan Sciaenidae, beberapa serat aferen merupakan penghantar
dari ganglia supramedullary dan inframedullary. Pada hiu (Squaliformes) sampai ikan
bertulang sejati (Osteichthyes), terdapat diferensiasi dan pembagian saluran serat antara
otak dan sumsum tulang belakang.
3
C. Organ indera pada ikan
1. INDERA PENGELIHATAN IKAN
4
2. Indera Pendengaran ikan
Alat pendengaran pada ikan berupa telinga bagian dalam.
Didalamnya terdapat alat kesinambungan dan alat-alat yang
dapat menerima getaran-getaran suara. Pendengaran adalah hal
mengenai deteksi gelombang dan tekanan yang timbul, karena
gangguan makanan yang terjadi pada jarak tertentu ikan
mempunyai divertikulum yang homologm tetapi lebih kecil yang
disebut lagena. Gelombang suara yang sampai pada ikan terdapat
dalam air. Dengan demikian gelombang suara dengan mudah
masuk masuk ke dalam telinga bagian dalam. Ikan mendengar
dengan telinga bagian dalamnya karena tidak mempunyai telinga
luar.
Ikan memiliki jaringan pendengaran yang tersusun dari sel-sel
yang sangat halus. Dengan sel itu, getaran suara dari air dapat
ditangkap dan dihantarkan sampai telinga dalamnya
5
3. INDERA
PERASA IKAN
Indera perasa dan peraba pada ikan saling berkaitan satu sama lain
dan sangat sensitif. Indera peraba yang terletak dikulit dan kumis
nya bisa merasakan air tawar, air asin, dan lain-lain. Sedangkan
indera perasa mereka ialah kuncup yang ada didalam mulut, kulit
kepala, lidah, dan bibirnya. Selain itu, ada jenis ikan yang indera
perasanya hanya dengan kumis. Ikan tersebut dapat mengetahui
rasa dari sesuatu sebelum masuk ke mulutnya karena mereka
merabanya menggunakan kumis.
6
4. Indera penghidu / penciuman
Organ penghidu pada ikan terletak pada
kantung dibagian atas moncong dan biasanya
tepat didepan mata. Kantung nasal ini tidak
dapat berhubungan langsung dengan faring
karena kantung ini hanya sebagai “external
nares” mempunyai bagian anterior dan
posterior yang masing-masing terletak pada
kedua sisi kepala. Pendeteksian makanan
merupakan fungsi organ penghidu utama pada
ikan yang mencari makanan dalam keadaan
gelap atau terang dan mencari makanan
diantara material dasar dan tumbuhan
7
5. Gurat sisi
Ikan mempunyai indera tambahan yang disebut gurat sisi. Fungsi gurat sisi
adalah untuk mengetahui tekanan air. Setelah itu alat ini akan dapat
mendeteksi gangguan sekecil apapun di air sekitarnya. Gurat sisi dengan
tepat menentukan arah gangguan itu dan memberi kalau ikan hampir
menabrak karang atau benda lain
8
Kelenjar pituitary / hipofisis
Kelenjar ini disebut pula Adenohipofisa terdiri atas pars distalis sedangkan neurohipofisa hanya terdiri
hypophysa terletak pada lekukan dan pars intermedia. Pars distalis atas pars nervosa yang berfungsi
tulang di dasar otak (sela tursika) di merupakan bagian utama mensekresi ocytoxin, arginin vasoticin
bawah diencephalon. Suatu tangkai adenohipofisa yang mengandung sel- dan isotocin.
yang menghubungkan antara sel pesekresi hormon prolaktin, Neurohypophyse memiliki struktur
kelenjar ini dengan diencephalon hormon adrenocorticotropic (ACTH), berupa serabut-serabut yang sejajar,
disebut Infundibulum. Kelenjar ini hormon pelepas tiroid (Thyroid berasal dari hypothalamus di dalam
walaupun kecil, fungsi dan Stimulating Hormone), hormon otak. Fungsi dari bagian hypophysa ini
strukturnya merupakan organ tubuh pertumbuhan (STH-Somatropin), dan mengeluarkan hormon ke dalam
yang sangat rumit dan sulit, terdiri gonadotropin serta pars intermedia hypothalamus dan diteruskan ke
dari dua bagian utama, yaitu mensekresi hormon pelepas melanosit neurohypophyse oleh sel-sel
adenophipofisa dan (Melanocyte Stimulating neorosekresi dan masuk ke dalam aliran
neurohipofisa. Hormone), yang mana, pelepasan darah.
hormonnya diatur oleh faktor-faktor
yang berasal dari hipotalamus.
9
E. SISTEM KELENJAR
Kelenjar endokrin ikan mencakup kelenjar endokrin pada ikan :
suatu sistem yang mirip dengan 1. Pituitari atau hipofisis
vertebrae yang lebih tinggi 2. Tiroid
tingkatannya. Namun, ikan memiliki 3. Pankreas
beberapa jaringan endokrin yang tidak 4. Gonad
didapatkan pada vertebrata yang lebih 5. Ginjal
tinggi, misalnya Badan Stanius yang 6. Kelenjar Ultimobranchial
memiliki fungsi sebagai kelenjar 7. Urofisis
endokrin yang membantu dalam proses
osmoregulasi.
10
THANKS!
Any questions?
11