RESENSI
DIBUAT OLEH
Rumiyati Lestari
26/XI MIPA 2
A. PENGERTIAN
Resensi merupakan pertimbangan baik buruknya suatu karya. Resensi juga adalah
ulasan atau penelitian atau pembicaraan mengenai suatu karya baik itu buku, film, atau karya
lain.
B. SISTEMATIKA RESENSI
Hal-hal yang dapat ditanggapi dalam resensi ialah kualitas isi, penampilan, unsur-
unsur, bahasa, dan manfaat bagi pembaca. Unsur-unsur atau sistematika yang terdapat adalah:
Judul resensi
Identitas buku yang diresensi
Pendahuluan
Inti/isi resensi
Keunggulan buku
Kekurangan buku
Penutup
C. KAIDAH KEBAHASAAN
- Banyak menggunakan konjugasi penerang, seperti bahwa, yakni, yaitu.
- Banyak menggunakan konjugasi temporal: sejak, semenjak, kemudian,
akhirnya.
- Banyak menggunakan konjugasi penyebaban: karena, sebab.
- Menggunakan pernyataan-pernyataan yang berupa saran atau rekomendasi
pada bagian akhir teks. Hal itu ditandai oleh kata jangan, harus, hendaknya.
Contoh:
Sampai saat ini, kisah Layla-Majnun merupakan cerita yang paling populer di
Timur Tengah maupun Asia Tengah, diantara bangsa-bangsa Arab, Turki, Persia,
Afgan, Tajiks, Kurdi, India, Pakistan, dan Azerbajian. Kepopuleran kisah ini
memberi inspirasi banyak seniman, baik pelukis, pemusik, maupun pembuat film,
menciptakan beragam karya seni yang menggambarkan kisah-kasih Layla dan
Majnun.
Kata-kata tersebut merupakan contoh kata serapan. Kata-kata itu berasal
dari bahasa Inggris. Memang dalam perkembangannya, memang bahasa Indonesia
menyerap unsur dari berbagai bahasa, baik dari bahasa daerah maupun asing.
Salah satu masalah yang dihadapi dalam penulisan unsur serapan tersebut adalah
penyesuaian ejaan dari bahasa lain itu ke dalam bahasa Indonesia. Khususnya
dengan bahasa asing, ejaan-ejaannya itu memiliki banyak perbedaan dengan
yang berlaku dalam bahasa Indonesia.