Anda di halaman 1dari 5

ANCAMAN

TERHADAP
INTEGRASI
NASIONAL
KELOMPOK 3
NAMA KELOMPOK

MUHAMMAD IVAN
LEONY ISDA
VALLENTIA NISRINA/12
SIFA IRFANI
MARSELLA PUSPITA
GITA KANIA
ANCAMAN DI BIDANG IDEOLOGI
ANCAMAN YANG DINILAI MEMPUNYAI KEMAMPUAN YANG MEMBAHAYAKAN PEMIKIRAN
MASYARAKAT SUATU NEGARA SEHINGGA AKAN MENGANCAM TERHADAP DASAR FALSAFAH
NEGARA YAITU PANCASILA.
Dari luar negeri Dari dalam negeri
• Munculnya paham-paham radikal dan ekstremis
• Maraknya berbagai kebudayaan dan
dalam negeri.
paham baru dari luar negeri. • Munculnya berbagai aliran sesat di Indonesia.
• Adanya campur tangan politik dari • Sikap apatis terhadap pemerintah.
badan asing di dalam negeri. • Sikap mau menang sendiri dalam masyarakat suatu
• Maraknya media propaganda asing. negara.
• Kurangnya kecintaan terhadap produk dalam
• Adu domba yang dilakukan pihak asing. negeri.
• Pemberlakuan aturan-aturan tertentu • Pemberontakan PKI.
yang dilakukan oleh pihak asing yang • Gerakan separatis seperti GAM di Aceh, RMS di
merugikan negara lain. Maluku, dan OPM di Papua.
• Adanya provokasi dari kelompok masyarakat
tertentu yang dilakukan terhadap kelompok
masyarakat lainnya yang mengandung unsur SARA.
AKIBAT DARI ANCAMAN INTEGRASI NASIONAL DALAM
BIDANG IDEOLOGI:

• Melemahnya pemahaman masyarakat tentang ideologi bangsa yaitu


Pancasila, sehingga mengakibatkan perilaku masyarakat tidak
mencerminkan atau tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
• Timbulnya gerakan separatis karena perbedaan ideologi.
• Rusaknya etika dan moral bangsa.
STRATEGI MENGATASI ANCAMAN INTEGRASI
NASIONAL DALAM BIDANG IDEOLOGI

• Memahami lebih dalam arti penting Pancasila sebagai ideologi negara.


• Menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam bermasyarakat dari hal-hal yang
kecil hingga yang besar.
• Meningkatkan ketahanan masyarakat dalam mengahadapi usaha pemecah-
belahan dari luar.
• Menumpas setiap gerakan separatis secara tegas.
• Menyebarkan dan memasyarakatkan wawasan kebangsaan dan
implementasi butir-butir Pancasila, dalam rangka melestarikan dan
menanamkan kesetiaan kepada ideologi bangsa.

Anda mungkin juga menyukai