Anda di halaman 1dari 24

PENELITIAN

KUANTITATIF &
KUALITATIF

05/09/2020
1
PENGERTIAN
2

 METODE PENELITIAN  adalah cara


pendekatan dalam melakukan penelitian, yang
meliputi: bagaimana data dikumpulkan dan
dianalisis, jenis generalisasi dan penyajian
data yang diperoleh melalui penelitian
 METODE PENELITIAN  pendekatan
secara "kuantitatif dan "kualitatif' atau
“campuran”
 SECARA UMUM, perbedaan antara penelitian
kuantitatif dan penelitian kualitatif adalah
bentuk data yang disajikan.
05/09/2020
PENGERTIAN
3

PENELITIAN KUANTITATIF PENELITIAN KUALITATIF:

 Proses penelitian yang sistematis,  Proses penelitian dengan


objektif dan formal dgn
mengunakan data numerik
pendekatan yg subjektif dan
untuk mendapatkan informasi. sistematis digunakan untuk
menggambarkan suatu
Jenisnya: fenomena/peristiwa.
1. Penelitian deskriptif, meliputi: cross
sectional, case report, case series
2. Penelitian analitik, meliputi:
Jenisnya:
 Cross sectional - phenomenological research
 Case control
- grounded theory research
 Cohort

 Quasi-eksperimen - ethnographical research


 Eksperimental - historical05/09/2020
research
Perbedaan Mendasar antara
penelitian Kualitatif dan
4 Kuantitatif
Perbedaan jika dilihat dari KONSEP YANG
MENDASARINYA
PENELITIAN KUALITATIF PENELITIAN KUANTITATIF
Menekankan pada makna, Mementingkan adanya variabel-
penalaran, definisi suatu variabel sebagai obyek penelitian
situasi tertentu. dan variabel-variabel tersebut
harus didefinisikan dalam bentuk
Biasanya lebih banyak definisi operasional.
meneliti tentang hal-hal yang
berhubungan dengan Syarat mutlak yang harus
kehidupan sehari-hari. dipenuhi dlm penenlitian
kuantitatif adalah Realibilitas dan
Pendekatan ini lebih validitas dari alat ukur atau
mementingkan proses kuesionernya  karena sangat
dibandingkan hasil akhir. menentukan kualitas hasil
05/09/2020
penelitian dan kemampuan
Perbedaan Mendasar antara
penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
5

Perbedaan jika dilihat dari DASAR


TEORINYA
PENELITIAN KUALITATIF PENELITIAN KUANTITATIF

Biasanya teori Bersifat empirisme


yang digunakan  yaitu
bersifat umum menekankan pada
untuk hal-hal yang bersifat
mengungkapkan konkrit, fakta-fakta
suatu fenomena. yang nyata dan ada
uji empirisnya.
05/09/2020
Perbedaan Mendasar antara
penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
6

Perbedaan yang dilihat dari TUJUAN


PENELITIAN
PENELITIAN KUALITATIF PENELITIAN KUANTITATIF
Mengembangkan - Menguji teori utk
pengertian, konsep- membuktikan fakta.
konsep yang akhirnya - Menunjukan hubungan
menjadi teori antar variabel.
(Grounded Theory - Memberikan deskripsi
Research). statistik dan
memprediksi hasilnya.

05/09/2020
Perbedaan Mendasar antara
penelitian Kualitatif dan
7 Kuantitatif
Penelitian yang dilihat dari JENIS DESAIN
RISET
PENELITIAN PENELITIAN KUANTITATIF
KUALITATIF
Desain lebih bersifat Desainnya harus terstruktur, baku,
umum dan berubah- formal yang telah dirancang sebelumnya.
ubah sesuai dengan Desainnya bersifat spesifik dan detail
situasi di lapangan. karena desain merupakan suatu
rancangan penelitian yang akan
Biasanya desain dilaksanakan sebenarnya. Oleh karena
digunakan hanya itu, jika desainnya salah, hasilnya akan
sebagai asumsi untuk menyesatkan.
melakukan penelitian
yang harus bersifat Contoh: penelitian tentang perubahan
fleksibel dan terbuka. perilaku keluarga dalam
05/09/2020 menerapkan
PHBS, sebaiknya menggunakan disain
Perbedaan Mendasar antara
penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
8

Penelitian yang dilihat dari JENIS DATA YANG


DIGUNAKAN
PENELITIAN KUALITATIF PENELITIAN KUANTITATIF
Data bersifat deskriptif. Data berbentuk angka-
angka statistik atau kode-
Data dapat berupa kode angka.
gambaran/ gejala yang
dikategorikan bentuk lain Data tersebut berbentuk
seperti foto, dokumen, variabel-variabel dan ada
dan catatan lapangan definisi operasionalnya
(Field Note), rekaman dengan skala ukuran
wawancara pada saat tertentu, misalnya skala
penelitian dilakukan. nominal, ordinal,
05/09/2020 interval
dan ratio.
Perbedaan Mendasar antara
penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
9

Perbedaan yang dilihat dari SAMPEL


(RESPONDEN) YANG DIGUNAKAN
Kualitatif Kuantitatif
Jumlah sampel kecil (sedikit) Teknik pengambilan sampelnya
karena lebih menekankan pada menggunakan teknik probabilitas,
kualitas data/informasi bukan jumlah sampel besar karena aturan
jumlah data. statistik mengatakan bahwa semakin
sampel besar akan semakin mewakili
Ketepatan pemilihan sampel kondisi riil pada populasi.
adalah kunci utama memperoleh
data yang benar. Sampel biasanya diseleksi secara
random (acak).
Sampel tidak perlu representatif
(tidak perlu mewakili populasi). Apabila diperlukan diadakan
kelompok kontrol untuk pembanding
sampel yang sedang diteliti.
(kelompok kasus dibandingkan
dengan yang bukan05/09/2020
kasus)
Perbedaan Mendasar antara
penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
10

Perbedaan yang dilihat dari METODE/TEKNIK


PELAKSANAAN PENELITIAN
PENELITIAN KUALITATIF PENELITIAN KUANTITATIF
Teknik pengumpulan datanya, Teknik pengumpulan data melalui:
dgn cara: - Observasi
- Obervasi langsung - survei dengan menggunakan
- Review dokumen (studi kuesioner/ angket
pustaka) - eksperimen atau intervensi
- Wawancara (interview) atau kuasi.
dengan informan atau
responden dgn tehnik Dalam melakukan interview
wawancara mendalam terstruktur untuk mendapatkan
(indepht interview) atau seperangkat data yang
Fokus Grup Diskusi (FGD) dibutuhkan.

Teknik ini mengacu


05/09/2020
pada tujuan
penelitian dan jenis data yang
Perbedaan Mendasar antara
penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
11

Perbedaan jika dilihat dari HUBUNGAN ANTARA


PENELITI DENGAN RESPONDEN
PENELITIAN KUALITATIF PENELITIAN KUANTITATIF
Hubungan antara Peneliti hubungan antara peneliti dengan
dengan responden harus responden seperti hubungan
dekat. antara subyek dan obyek (tidak
boleh ada kedekatan khusus)
Hubungan yang terjalin antara
peneliti dengan yang diteliti Hal ini dilakukan untuk
didasarkan atas kepercayaan mendapatkan tingkat objektivitas
satu sama lain secara intensif. yang tinggi.

Informan (sumber) dipandang Pada umumnya penelitiannya


sebagai partner bukan objek berjangka waktu pendek.
penelitian.
05/09/2020
Perbedaan Mendasar antara
penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
12

Perbedaan yang dilihat dari CARA MELAKUKAN


ANALISIS DATA
PENELITIAN KUALITATIF PENELITIAN KUANTITATIF
Analisis data kualitatif sifatnya Analisis dalam penelitian
berkelanjutan untuk kuantitaif bersifat: uji empiris
menghasilkan konsep-konsep (uji hipotesis)
dan membangun suatu teori
baru. Teori yang dipakai dan dilakukan
setelah selesai pengumpulan
Contoh Analisis kualitatif: data secara tuntas dengan
- Analisis isi (content analysis) menggunakan sarana statistik,
- Analisis wacana seperti:
- Analisis domain / Komponen - analisis korelasi: Chi Square
- Analisis tema kultural - Uji t
- Analisis komparasi - Analisis varian
05/09/2020
(perbandingan) - Analisis faktor
Persamaan analisis kualitatif &
Kuantitatif
13

Keterbukaan Menerapkan suatu metode atau proses


pengumpulan data yang sistematis dan
terbuka agar pihak lain bisa memberikan
penilaian
Perbandingan Memperbandingkan data, mencari kesamaan
& perbedaan, untuk menemukan pola-pola
tertentu dalam data
Ada Koreksi Mempergunakan prosedur atau mekanisme
yang bertujuan menghindari kesalahan
analisis & penarikan kesimpulan.

05/09/2020
TEKNIK ANALISIS STATISTIK DESKRIPTIF

14 Frekuensi  digunakan untuk menghitung jumlah


responden dengan kategori tertentu
 Eksplorasi  digunakan untuk melihat nilai rata2
(mean), standar deviasi, nilai minimun, nilai
maksimum,dan nilai tengah(median)
 Deskriptif  digunakan untuk menghitung nilai
minimum, nilai maksimum, nilai rata2, standar deviasi,
dan jumlah total
 Tabulasi silang  digunakan untuk menghitung
frekuensi dan persentase dua variabel atau lebih
dengan cara menyilangkan variabel2 yang dianggap
berhubungan
 Rasio  digunakan untuk memberikan gambaran
rasio antara dua variabel berskala interval / rasio
5/9/20
TEHNIK ANALISIS DATA STATISTIK UNTUK DATA NUMERIK
15

 Mean Nilai rata2 dari suatu jumlah keseluruhan bilangan


 Median Nilai tengah dari suatu bilangan yang membatasi
setengah frekuensi distribusi bagian bawah dan bagian atas
 Modusnilai atau frekuensi terbesar pada suatu kelompok data
nominal tertentu (nilai yang menonjol atau sering muncul)
 Nilai minimum  Nilai terendah dari suatu jumlah keseluruhan
bilangan
 Nilai maksimum  Nilai tertinggi dari suatu jumlah keseluruhan
bilangan
 Standar Deviasi alat statistik yang digunakan untuk
mendeskripsikan variabilitas dalam suatu distribusi
5/9/20
TEKNIK ANALISIS STATISTIK INFERENSI
16
 Korelasi : analisis yang digunakan untuk melihat kuat lemahnya
hubungan antara variabel bebas dan terikat
 Regresi : analisis yang digunakan untuk memprediksi seberapa
besar pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat
 Uji t : analisis yang digunakan untuk membandingkan nilai rata-
rata satu populasi atau lebih dengan menggunakan sampel kecil
 Time Series : analisis yang digunakan untuk membuat data yang
dapat digunakan untuk memprediksi kejadian di masa yad
 Chi Square : analisis yang digunakan untuk melihat
ketergantungan antara variabel bebas dan terikat dengan skala
nominal atau ordinal
 Multivariate : analisis yang digunakan untuk melihat kuat
lemahnya hubungan antara lebih dari dua variabel
5/9/20
PENDEKATAN dan
KARAKTERISTIK

PENELITIAN KUALITATIF
: Prosedur penelitian yang
menghasilkan informasi deskriptif
berupa kalimat tertulis dari
orang-orang, perilaku atau
fenomena yang dapat diamati.
METODE PENELITIAN “KUANTITATIF” TIDAK
SELAMANYA “TEPAT” UNTUK MENELITI SEMUA
FAKTA SOSIAL, KARENA :

 Fakta sosial yang diteliti sangat kompleks dan


pemahaman terhadap kompleksitas itulah
yang akan diteliti

 Metode Penelitian Kuantitatif tidak dapat


digunakan untuk mengungkap dan
memahami fakta sosial yang kompleks 
karena dalam penelitian kuantitatif,
kompleksitas kehidupan sosial cenderung
direduksi dalam bentuk variabel-variabel,
contoh: variabel kecemasan  sangat
subyektif utk dikuantitatifkan
Penelitian Kualitatif dapat menggunakan
PENDEKATAN FENOMENOLOGIS

Penelitian Fenomenologi
 Berupaya ‘menangkap’ proses, interpretasi

dan melihat segala sesuatu dari sudut


pandang orang-orang yang diteliti.
 Aspek ‘subyektif’ dari perilaku manusia

dianggap sangat penting.


 Menekankan pentingnya ‘makna sosial’

(social meanings) dari perilaku manusia


yang melekat pada dunia sekitarnya.
Penelitian Kualitatif dapat menggunakan
PENDEKATAN BUDAYA

 Menekankan pentingnya sistem budaya dalam


kehidupan masyarakat yang mencerminkan sistem
makna masyarakat tersebut

 Untuk mempelajari tingkah laku manusia, di samping


perlu mengamati tingkah laku itu sendiri, juga perlu
melacak ‘makna’ di balik tingkah laku tersebut.
 Diperlukan penelitian mendalam ke ‘inner
behaviour’ karena selalu ada sistem makna di
balik setiap tingkah laku manusia.
 Contoh: penelitian tentang perilaku kecemasan pada ibu
post partum
CIRI-CIRI
PENELITIAN KUALITATIF

1. Data kualitatif bersifat rinci dengan deskripsi


yg ‘tebal’
2. Melihat ‘setting sosial’ dan manusia sebagai
satu kesatuan
3. Memahami tingkah laku manusia dari sudut
pandang mereka yg diteliti, setiap kasus” adalah
khusus & unik
4. Hubungan peneliti dan yang diteliti bersifat
interaktif dan tidak dapat dipisahkan
5. Proses penelitian merupakan suatu hal yang
dianggap penting, selain hasil penelitian itu
sendiri.
6. Bersifat humanistik, Berupaya memahami
RELIABILITAS DALAM
PENELITIAN KUALITATIF

 Dalam penelitian kualitatif yang


dipentingkan
adalah ketepatan dan kecukupan data
 Reliabilitas dilihat dari :
Kesesuaian antara apa yang dicatat
sebagai
‘data’ dan apa yang sebenarnya terjadi
di
lapangan, bukan pada ‘ketaat-asasan’
PENELITIAN KUALITATIF MEMENUHI
PROSEDUR PENELITIAN ILMIAH

(1) Induktif
(2) Tidak dapat digeneralisir
1. Penelitian kualitatif memiliki ‘hipotesis kerja’
yang dirumuskan pada saat pengumpulan
data dan terus menerus disempurnakan
2. Hasil penelitian kualitatif dapat digunakan
untuk generalisasi tidak hanya pada latar
substantif yang sama tetapi juga pada latar
substansi lainnya (‘grounded research’)
Kedua pendekatan tersebut masing-
masing mempunyai keunggulan dan
kelemahan:
24

 Pendekatan kualitatif banyak memakan waktu,


reliabilitasnya dipertanyakan, prosedurnya tidak
baku, desainnya tidak terstruktur dan tidak dapat
dipakai untuk penelitian yang berskala besar dan
pada akhirnya hasil penelitian dapat terkontaminasi
dengan subyektifitas peneliti.

 Pendekatan kuantitatif memunculkan kesulitan


dalam mengontrol variable-variabel lain yang dapat
berpengaruh terhadap proses penelitian baik secara
langsung ataupun tidak langsung. Untuk
menciptakan validitas yang tinggi juga diperlukan
kecermatan dalam proses penentuan sample,
pengambilan data dan penentuan alat analisanya.
05/09/2020

Anda mungkin juga menyukai