Anda di halaman 1dari 20

MENULIS

TINJAUAN PUSTAKA

dalam Penelitian
05/09/2020 1
REVIEW

Tahap Perencanaan Penelitian


Membuat Proposal Penelitian, langkah-langkahnya adalah:
1. Mengidentifikasi masalah penelitian, menentukan TOPIK
PENELITIAN dan masalah penelitian
2. Menjelaskan latar belakang dilakukannya penelitian
3. Membuat rumusan masalah
4. Menetapkan tujuan umum dan khusus serta manfaat penelitian
5. Merujuk bahan kepustakaan  MENULIS Tinjauan Pustaka/
Tinjauan Teori
6. Merumuskan hipotesis (tidak semua penelitian) atau
pertanyaan penelitian dan kerangka konsep penelitian
7. Menentukan rancangan / desain serta metodologi penelitian
termasuk rancangan analisis data/hasil penelitian

05/09/2020 2
Tinjauan Pustaka adalah:
 Peninjauan kembali pustaka-pustaka yang terkait
(review of related literature) Relevan dengan
masalah penelitian
 Tinjauan Pustaka = Tinjauan Kepustakaan =
Tinjauan Teori = Literature Review
 Tinjauan Pustaka, umumnya dalam penulisan
penelitian berada pada Bab II

05/09/2020 3
Pengertian Tinjauan Pustaka
 yaitu keseluruhan tulisan yang ber-isi-kan topik
yang diteliti  terdiri dari TEORI dan HASIL
PENELITIAN ORANG LAIN serta bahan bacaan
lain yang SESUAI (RELEVAN).

 yaitu uraian tentang teori, temuan dan bahan


penelitian lain yang diperoleh dari bahan acuan:
 untuk dijadikan landasan kegiatan penelitian
 untuk menyusun kerangka teori yang jelas dari rumusan
masalah yang akan diteliti
4
05/09/2020
Kegunaan Tinjauan Pustaka
 mengkaji riwayat permasalahan;
 membantu pemilihan desain penelitian;
 mendalami landasan teori yg berkaitan dgn masalah penelitian;
 mengkaji kelebihan & kekurangan hasil penelitian sebelumnya;
 menghindari duplikasi penelitian;
 menunjang perumusan permasalahan.
 sebagai bahan rujukan yang komprehensif
 analisis teori untuk membuat KERANGKA TEORI

05/09/2020 5
Kriteria Tinjauan Pustaka
 Berisi ulasan, rangkuman, dan pemikiran penulis tentang
beberapa sumber pustaka (dapat berupa artikel, buku, slide,
informasi dari internet, dan lain-lain) tentang topik yang
dibahas.

 Tinjauan Pustaka yang baik haruslah bersifat relevan,


mutakhir (terbit antara 3-10 tahun terakhir) dan memadai.

 Landasan teori, tinjauan teori, tinjauan pustaka semuanya


merupakan cara untuk melakukan tinjauan literatur
(Literature Review)
05/09/2020 6
Lingkup tinjauan kepustakaan
1. Jenis informasi dan sumber yg tersedia.
2. Kedalaman dan keluasan tinjauan
kepustakaan yang diperlukan.
3. Jangka waktu untuk melakukan tinjauan
kepustakaan

05/09/2020 7
Jenis informasi utk menyusun
tinjauan pustaka
 LITERATUR TEORITIS: analisa konsep,
model, teori dan kerangka kerja konseptual
yang dapat mendukung masalah dan tujuan
penelitian.

 LITERATUR EMPIRIS: termasuk laporan


penelitian yang terdapat dalam jurnal dan
buku serta makalah yang tidak diterbitkan.

05/09/2020 8
Sumber untuk menyusun
Tinjauan Pustaka
 Sumber pertama: tulisan yang dibuat oleh
orang yang melakukan penelitian
 Sumber kedua: data sekunder  dapat
digunakan bila peneliti tidak menemukan
informasi/data dari sumber pertamanya
 Sumber untuk menulis tinjauan pustaka:
meliputi buku, artikel, prosiding konferensi,
tulisan yang dipublikasikan, dan komunikasi
pribadi dengan peneliti lain.
9
05/09/2020
Kedalaman dan keluasan dlm
menulis tinjauan kepustakaan
 Kedalaman: jumlah dan kualitas sumber yang
dikaji dalam satu topik bahasan
 Keluasan: jumlah topik berbeda yang dikaji
dalam tinjauan kepustakaan.
 Kedalaman & Keluasannya dipengaruhi oleh:
1. Latar belakang wawasan/ pengalaman/
kemampuan peneliti.
2. Kompleksitas masalah penelitian.

3. Ketersediaan sumber.
05/09/2020 10
Jangka waktu untuk melakukan
tinjauan kepustakaan

 Dipengaruhi oleh masalah yang diteliti, sumber


yang tersedia dan tujuan penelitian.
 Kesulitan untuk mencari sumber dan jumlah
sumber yang akan digunakan sering
mempengaruhi waktu yang telah disediakan
 Relatif masih relevan maksimal 10 tahun terakhir

05/09/2020 11
Proses melakukan tinjauan
kepustakaan
1. Menggunakan perpustakaan: datang ke perpustakaan
atau pencarian bahan pustaka secara online.
2. Mengidentifikasi sumber bacaan (yang jelas bahan
rujukannya).
3. Melokalisir (membatasi) sumber bacaan.
4. Membaca sumber bacaan.
5. Mengkritik (mengambil inti) dari sumber bacaan.

05/09/2020 12
Menggunakan perpustakaan
1. Perpustakaan umum (biasanya sumber ilmiah kurang).
2. Perpustakaan akademik: di lingkungan institusi
pendidikan, menggunakan sistem peminjaman antar
fakultas atau universitas.
3. Perpustakaan khusus, misalnya Perpustakaan Litbangkes:
mengkoleksi materi-materi khusus untuk topik khusus
atau area kekhususan (keperawatan, kedokteran, kanker,
AIDS)

05/09/2020 13
Mengidentifikasi sumber bacaan

 Klarifikasi masalah penelitian yang akan


dilakukan dengan tujuan mempersempit fokus
topik penelitian
 Cari literatur secara manual: memeriksa
katalog, mengecek indeks, memeriksa abstrak
dan bibliografi
 Cari literatur menggunakan komputer:
database elektronik (MEDLINE, Proquest dll)
05/09/2020 14
Sumber-Sumber Pustaka
1) abstrak hasil penelitian
2) review literature
3) jurnal penelitian
4) buku referensi
5) Internet

05/09/2020 15
Jurnal
 Jurnal berisi tulisan-tulisan dalam satu bidang disiplin
ilmu yang sama, misalnya ilmu kesehatan masyarakat,
kesehatan maternitas, dll.

 Kegunaan utama jurnal ialah dapat digunakan sebagai


sumber data sekunder karena pada umumnya tulisan-
tulisan di jurnal merupakan hasil penelitian. Kita dapat
juga menggunakan tulisan di jurnal sebagai bahan
kutipan untuk referensi dalam penelitian kita
sebagaimana buku-buku referensi.

05/09/2020 16
Buku referensi
 Buku referensi berisi tulisan yang umum dalam
disiplin ilmu tertentu.
 Buku eferensi yang baik akan berisi tulisan yang
mendalam mengenai topik tertentu dan disertai
dengan teori-teori penunjangnya sehingga kita
akan dapat mengetahui perkembangan teori dalam
ilmu yang dibahas dalam buku tersebut.

05/09/2020 17
Membaca dan mengkritik sumber
Baca selintas (skimming): merupakan cara cepat
mendapatkan kajian selintas, dengan membaca topik,
pengarang, abstrak, pendahuluan, satu dua kalimat
setiap subtopik dan kesimpulan  dilanjutkan
dengan baca seluruhnya (comprehending): secara
hati-hati dan teliti memfokuskan pada pemahaman
konsep-konsep utama dan alur logis dari semua ide
yang ada pada artikel

05/09/2020 18
SUSUNAN TINJAUAN PUSTAKA
 Pendahuluan: Paragraf pembuka yang menjelaskan
secara singkat tentang tujuan riset, tujuan studi
pustaka, menjelaskan pengorganisasian artikel,
susunan artikel  Bagian ini harus singkat, jelas dan
menarik pembaca.
 Kepustakaan teoritis
 Kepustakaan empiris
 Simpulan dalam bentuk KERANGKA TEORI
05/09/2020 19
05/09/2020 20

Anda mungkin juga menyukai