2 Fenomena
3 Sumber Data
4 Pembahasan
5 Kesimpulan
Belakang”
Menurut UU Nomor 33 tahun
2004 tentang Perimbangan Tujuan otonomi daerah
Keuangan antara Pemerintah antara lain menciptakan
Pusat dan Pemerintah Daerah,
kemandirian, pendelegasian
menyatakan bahwa Belanja
daerah adalah semua kewajiban wewenang, menggali potensi
Daerah yang diakui sebagai sumber-sumber daya
pengurang nilai kekayaan bersih Pemerintah Daerah agar
dalam periode tahun anggaran mapan secara keuangan.
yang bersangkutan.
Adanya peningkatan pendapatan asli daerah tetapi tidak diikuti oleh peningkatan belanja
Perb
daerahnya. Berdasarkan fenomena di atas terdapat masalah berupa
kemampuan keuangan pemerintah daerah yang tidak merata dalam
mengalokasikan belanja daerahnya, sebagian daerah menunjukkan tingkat
edaa
pertumbuhan yang tinggi dan sebagian lagi menunjukkan tingkat
pertumbuhan yang sangat rendah.