Anda di halaman 1dari 14

Pengembangan

keprofesian berkelanjutan
Kelompok 1
1. Yayu laode
2. Fatma
3. Citra ningrum yasin
4. Dina s. makalungsenge
5. Fitriana lamasau
6. Ismail djafar
7. Anis safitri
8. Ernawati j. lihawa
9. Windari
10. Sinta dewi putri a. pagisi
Pendahuluan
kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan
diarahkan kepada pengembangan kompetensi untuk
memenuhi layanan pembelajaran berkualitas dan
peningkatan karir guru
Pelaksanaan kegiatan pengembangan keprofesian
berkelanjutan diharapkan dapat menciptakan guru
profesional
mengingat kinerja suatu organisasi
guru sebagai tenaga profesional adalah diterbitkannya
Undang-Undang tentang Sistem Pendidikan Nasional
Tujuan
 Meningkatkan kompetensi guru untuk mencapai standar
kompetensi yang ditetapkan dalam peraturan perundangan
yangberlaku.
Memutakhirkan kompetensi guru untuk memenuhi kebutuhan guru
dalam perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni untuk
memfasilitasi proses pembelajaran peserta didik.
Meningkatkan komitmen guru dalam melaksanakan tugas pokok
dan fungsinya sebagai tenaga profesional.
Menumbuhkan rasa cinta dan bangga sebagai penyandan profesi
guru.
Meningkatkan citra, harkat, dan martabat profesi guru di masyarakat.
Menunjang pengembangan karir guru.
Manfaat
Bagi Peserta Didik : Peserta didik memperoleh
jaminan pelayanan dan pengalaman belajar yang
efektif.
Bagi Guru: Guru dapat memenuhi standar dan
mengembangkan kompetensinya, sehingga mampu
menghadapi perubahan internal dan eksternal dalam
memenuhi kebutuhan belajar peserta didik untuk
menghadapi kehidupannya di masa datang.
 Bagi Sekolah: Sekolah mampu memberikan layanan
pendidikan yang berkualitas kepada peserta didik.
Prinsip - prinsip
PKB harus fokus kepada keberhasilan peserta didik atau
berbasis hasil belajar peserta didik
Setiap guru berhak mendapat kesempatan untuk
mengembangkan diri yang perlu diimplementasikan
secara teratur, sistematis dan berkelanjutan
Sekolah wajib menyediakan kesempaan kepada setiap
guru untuk mengikuti program PKB
Bagi guru yang tidak memperlihatkan perangkatan setelah
diberi kesempatan untuk mengikuti program PKB sesuai
dengan kebutuhannya, maka dimungkinkan diberikan
sanksi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan
Prisip-prisip
Cakupan materi untuk kegiatan PKB harus terfokus
pada pembelajaran peserta didik, kaya dengan materi
akademik, proses pembelajaran, penelitian
pendidikan terkini, teknologi dan seni, serta
menggunakan pekerjaan dan data peserta didik untuk
meningkatkan kualitas pembelajaran
Proses PKB bagi guru harus dimulai dari guru sendiri
Prinsip –prinsip
Sedapat mungkin kegiatan PKB dilaksanakan di
sekolah atau dengan sekolah di sekitarnya
PKB yang baik harus berkontribusi untuk
mewujudkan visi, misi, dan nilai-nilai yang belaku di
sekolah dan kabupaten/kota
Sedapat mungkin kegiatan PKB dilaksanakan di
sekolah atau dengan sekolah di sekitarnya
Pelaksanaan
Dilakukan oleh guru sendiri, antara lain
 mengembangkan kurikulum yang mencakup topik-topik
aktual/terkini yang berkaitan dengan sains dan teknologi,
sosial, dsb, sesuai dengan kebutuhan peserta didik
 merencanakan dan melaksanakan pembelajaran dengan
menggunakan metode pembelajaran yang sesuai dengan
kebutuhan peserta didik
 mengevaluasi, menilai dan menganalis hasil belajar
peserta didik yang dapat menggambarkan kemampuan
peserta didik sesungguhnya.
menganalisis dan mengembangkan model
pembelajaran berdasarkan umpan balik yang
diperoleh dari peserta didik terhadap
pembelajarannya.
 menulis kegiatan pembelajaran yang dilakukan
sehari-hari sebagai bahan untuk melakukan refleksi
dan pengembangan pembelajaran.
 membaca dan mengkaji artikel dan/atau buku yang
berkaitan dengan bidang dan profesi untuk
membantu pengembangan pembelajaran.
melakukan penelitian mandiri (misalnya Penelitian
Tindakan Kelas) dan menuliskan hasil penelitian
tersebut
Dilakukan oleh guru bekerja sama dengan guru lain
dalam satu sekolah, antara lain:
 saling mengobservasi dan memberikan saran untuk
perbaikan pembelajaran
 melakukan identifikasi, investigasi dan membahas
permasalahan yang dihadapi di kelas/sekolah.
 menulis modul, buku panduan peserta didik, Lembar
Kerja Peserta didik.
 membaca dan mengkaji artikel dan/atau buku yang
berkaitan dengan bidang dan profesi untuk membantu
pengembangan pembelajaran.
 mengembangkan kurikulum dan persiapan mengajar
dengan menggunakan TIK.
 pelaksanan pembimbingan pada program induksi
Kegiatan pkb yang dapat nilai angka
krebitnya
Pengmbangan diri
Publikasi ilmiah
Karya inovatif
Terima kasih waalaikumsalam
warahmatullahi wabarakatuh
PERTANYAAN
1. Bagaimana peningkatan keprofesionalitasan seorang
guru? (Rizaldi Mokodompit)
2. Apa prinsip-prinsip dasar dari PKB untuk
meningkatkan profesionalitas guru? (Nurmila)
3. Apa itu nilai angka kredit? Dan mengapa
pengembangan diri, publikasi ilmiah, karya inovatif,
termasuk dalam PKB ynag dapat dinilai angka
kreditnya?
Jawaban
1.

Anda mungkin juga menyukai