MIKOLOGI

(BASIDIOMYCOTA DAN
DEUTEROMYCOTA)
KELOMPOK IV:
1.Dika Kartika
2.Ernawati J. Lihawa
3.Fatma N. Utina
4.Nurmila Ichsan
5.Rina
6.Rizaldi Mokodompit
7.Sry
Sub Materi

 Klasifikasi dan Taksonomi

 Karakteristik Kelas Basidiomycota dan
Deuteromycota
 Peran Positif dari Kelas Basidiomycota dan
Deuteromycota
 Peran Negatif dari Kelas Basidiomycota dan
Deuteromycota
KLASIFIKASI JAMUR

Setiap jamur tercakup di dalam salah satu dari kategori

taksonomi, dibedakan atas dasar tipe spora, morfologi
hifa dan siklus seksualnya. Kelompok-kelompok ini
adalah: Oomycota, Zygomycota, Ascomycota,
Basidiomycota dan Deuteromycota. Terkecuali untuk
deuteromycetes, semua jamur menghasilkan spora
seksual yang spesifik (Mc-Kane, 1996).
Taksonomi
Karakteristik Basidiomycota
Basidiomycota adalah jamur yang mencakup semua spesies yang
memproduksi spora dalam tubuh berbentuk kotak yang disebut basidium
Bentuk Basidium
bilah

tudung

Stipe

Basidium
Contoh

Volvariella volvaceae
Lentinula edodes
(jamur merang)

Amanita muscaria
Karakteristik Deuteromycota
Deuteromycota adalah jamur yang berkembang biak dengan konidia dan
belum diketahui tahap sesualnya. Tida di temukan askus maupun basidium
sehingga tidak termasuk dalam kelompok ascomycota atau basidiomycota.
Jamur deuteromycota merupakan jamur yang tidak sempurna (jamur
imperfeksi.
Ciri-ciri jamur
1.Berkembang biak dengan konidia dan belum termasuk tahap seksualnya.
2.Anggotanya adalah beberapa fungi yang hidup parasit pada manusia dan
hewan.
3.Hifa bersekat
Contoh
1.Aspergilus sp
2.Epidermophyton floocosum (penyakit kaki pada atlit)
3.Mycosporium sp (penyebab kurap)
4.Trichophyton sp (penyebab panu)
5.Fusarium sp
6.Verticelum sp
7.Cercos sp
 Peran Positif Fungi Kelas
Basidiomycota
1. Auricularia polythrica (Jamur Kuping)
Jamur ini hidup saprofit pada kayu mati. Jamur kuping
dimanfaatkan sebagai sayuran atau campuran masakan.
2. Pleurotus sp. (Jamur Tiram)
Peran jamur tiram atau jamur kayu yaitu bisa dikonsumsi.
Habitatnya yaitu di lingkungan yang mengandung banyak lignin dan
selulosa.
3. Volvariella volvacea (Jamur Merang)
Jamur merang bentuknya seperti payung dan berwarna putih
kemerahan. Jamur ini berperan sebagai sumber protein, meskipun
kadar kalorinya tinggi namun kadar kolesterolnya rendah.
4. Lentinous edodes
Jamur ini dapat dikonsumsi dan dapat digunakan sebagai bahan
obat.
 Peran positif Fungi Kelas
Deuteromycota
1. Aspergillus oryzae dapat digunakan untuk
melunakan adonan roti;
2. Aspergillus wentii dapat digunakan sebagai
bahan pembuatan asam oksalat, tauco, kecap
serta, sake;
3. Monilia sitophyla dapat proses pembuatan
oncom;
4. Tolypocladium inflatum dapat digunakan obat
untuk menekan reaksi kekebalan;
 Peran Negatif Fungi Kelas
Basidiomycota
1. Puccinia graminis (jamur karat)
jenis jamur ini hidup parasit pada rerumputan, tubuhnya mikroskopik,
tidak memiliki buah
2. Amanita phalloides
jenis jamur ini adalah jamur yang indah, namur termasuk jenis jamur
yang mematikan di bumi, mengandung cukup banyak racun untuk
membunuh seseorang. Jamur ini bersifat saprofit pada kotoran hewan
ternak dan bentuk jamur sperti bentuk payung.
3. Amanita muscaria
jenis jamur ini menghasilkan racun muskarin yang dapat membunuh
lalat.
 Peran Negatif Fungi Kelas
Deuteromycota
1. Candida ablicans
menyebabkan infeksi pada vagina
2. Ephidermophyton fllocosum
menyebabkan penyakit kaki atlet/kutu air.
3. Helminthospora oryza
sebagai parasit karena dapat merusak kecambah menyerang daun dan
buah tanaman budidaya.
4. Trychophyton tonsurans
menimbulkan ketombe di kepala.
TERIMA KASIH