Neonatus Cukup Bulan Kecil untuk Masa

Kehamilan
Aurelia wirasdita woen
102017116
Skenario
• Seorang bayi laki-laki dilahirkan dari ibu berusia 28 tahun G1P1A0 dengan usia kehamilan
38 minggu, dilahirkan spontan per vaginam. Sesaat setelah lahir bayi menangis kuat,
bergerak aktif, akrosianotik, LDJ 120x per menit frekuensi nafas 50x per menit regular,
disertai bersin dengan berat badan lahir 2000 g, panjang badan lahir 50cm, lingkar kepala
33cm, lingkar dada 30cm, lingkar perut 28cm, dan cairan ketuban jernih. Penilaian APGAR
skor minimal menit ke-1 dan ke-5 (di skenario hanya terdapat data menit ke-1). Menit ke-5
bayi tampak menangis kuat dan bernafas teratur, akrosianotik, aktif, LDJ 130x/menit (A/S
9/9)
 Anamnesis
Klasifikasi Pemeriksaan
berat lahir fisik

Apgar Score
WD
RUMUSAN MASALAH

Pemeriksaan
penunjang Fisiologi
Neonatus
Kurva Ballard
Lubchenco Scoring
Anamnesis
Riwayat menstruasi ibu:
Kapan haid terakhir, usia menarche, frekuensi dan
• Seorang bayi laki-laki dilahirkan dari lama menstruasi, teratur atau tidak, perdarahan saat
ibu berusia 28 tahun G1P1A0 dengan menstruasi
usia kehamilan 38 minggu, dilahirkan
spontan per vaginam.
Riwayat kehamilan dan persalinan ibu:
Tentang kehamilan :
• Kehamilan ke berapa?
• Rutin melakukan pemeriksaan ANC?
• Adakah komplikasi pada kehamilan terdahulu
• Apakah pernah keguguran, berapa kali, umur kehamilan.
Tentang persalinan :
• Berapa kali bersalin ?
• Bagaimana persalinan terdahulu, adakah komplikasi?
• Berapa berat badan bayi waktu lahir?
• Persalinan normal atau sectio caesarea? Kalau caesarea, apa alasannya?
 APGAR SCORE
Tanda 0 1 2 Skenario 1
• Bayi menangis spontan = 2
Laju Jantung Tidak ada <100 > 100 • Gerak aktif = 2
• Denyut jantung 130x/menit = 2
Usaha bernapas Tidak ada Lambat Menangis kuat • Refleks bersin (+) = 2
• Badan kemerahan, ekstremitas
Tonus otot Lumpuh Ekstremitas fleksi Gerakan aktif sedikit
biru = 1
sedikit
Total APGAR Score = 9

Refleks Tidak bereaksi Gerakan sedikit Reaksi

melawan

Warna kulit Seluruh tubuh Tubuh kemerahan, Seluruh tubuh

biru / pucat ekstremitas biru kemerahan
Ballard score
• Penilaian Maturitas Fisik
• Penilaian Maturitas Neuromuskular
Grafik Lub chenco

• Kecil Masa Kehamilan (KMK) yaitu jika

bayi lahir dengan berat badan dibawah
persentilke-10.
• Sesuai Masa Kehamilan (SMK) yaitu
jika bayi lahir dengan berat badan
diantara persentil ke-10 dan ke-90.
• Besar Masa Kehamilan (BMK) yaitu
jika bayi lahir dengan berat badan
diatas persentil ke-90.
 Antropometri
• Berat badan → normal = 2500-3500
gram
• Panjang badan → normal = 44-53 cm
• Lingkar kepala → normal = 33-35 cm
• Lingkar dada → normal = 30-33 cm
skenario
• Berat badan lahir 2000 g,
• Panjang badan lahir 50cm,
• Lingkar kepala 33cm,
• Lingkar dada 30cm,
• Lingkar perut 28cm,
Pemeriksaan rutin
Bayi
Pemeriksaan Neurologis pada Bayi (Refleks Primitif Bayi Baru
Lahir)

Refleks palmar grasping

Refleks rooting

Refleks Refleks moro Refleks walking

Babinsky
 Working diagnosis
Kriteria Neonatus Normal
• Cukup Bulan : 37 – 42 minggu
• Berat Lahir : 2500 – 4000 gram
• Panjang Badan : 44 -53 cm
• Lingkar Kepala : 31 – 36 cm
• Score APGAR : 7 – 10
• Tanpa Kelainan Bawaan
• Klasifikasi Berat Lahir Terhadap Usia
Gestasi
• Berat Lahir Rendah : < 2500 Gram
• Berat Lahir Cukup : > 2500 Gram
• Berat Lahir lebih : > 4000 Gram.
 Neonatus Cukup Bulan sesuai Untuk Masa
Kehamilan: NCB – SMK
 Neonatus Cukup Bulan Kecil Untuk
Masa Kehamilan : NCB – KMK
 Neonatus Cukup Bulan Besar Untuk Masa
Kehamilan : NKB – BMK.
Pemeriksaan Penunjang
• Darah lengkap
• Amnioskopi: untuk melihat kutub bawah janin, cairan amnion.
• Elektrokardiografi janin
• Ultrasonografi: dinilai pertumbuhan dan kelainan morfologik serta fungsional
bayi
Perubahan Fisiologi Pada Bayi
Penatalaksanaan
Asuhan segera bayi baru lahir:
• Membersihkan jalan nafas
• Perawatan tali pusat
• Pertahan suhu
• Cegah infeksi

Asuhan 1-24 jam:

• Pemberian nutrisi
Kesimpulan
Pada bayi yang baru lahir sangat rentan maka perlu dilakukan pemeriksaan-pemeriksaan lengkap
mulai dari anamnesis, pemeriksaan fisik, dan jika memang diperlukan pemeriksaan penunjang
dapat diakukan pemeriksaan penunjang. Dengan demikian dapat ditentukan apakah bayi tersebut
normal atau tidak. Selain itu, perlu diperhatikan beberapa perubahan fisiologis pada bayi yang
baru lahir serta pentingnya edukasi kepada orang tua dalam merawat bayi.
TERIMA KASIH