Pengertian Limbah Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga, yang lebih dikenal sebagai sampah) atau juga dapat dihasilkan oleh alam yang kehadirannya pada suatu saat dan tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungan karena tidak memiliki nilai ekonomis. Bila ditinjau secara kimiawi, limbah ini terdiri dari bahan kimia organik dan anorganik Pemanfaatan limbah plastik merupakan upaya menekan pembuangan plastik seminimal Pengelolaan Limbah mungkin dan dalam batas Plastik Dengan Metode tertentu menghemat sumber daya dan mengurangi Recycle(Daur Ulang) ketergantungan bahan baku impor. Pemanfaatan limbah plastik dapat dilakukan dengan pemakaian kembali (reuse) maupun daur ulang (recycle). .
Pemanfaatan limbah plastik dengan
cara daur ulang umumnya dilakukan oleh industri. Secara umum terdapat empat persyaratan agar suatu limbah plastik dapat diproses oleh suatu industri, antara lain limbah harus dalam bentuk tertentu sesuai kebutuhan (biji, pellet, serbuk, pecahan), limbah harus homogen, tidak terkontaminasi, serta diupayakan tidak teroksidasi Dampak Limbah Jika tidak dikelola dengan baik, maka limbah-limbah ini tentu saja akan berdampak terhadap kehidupan Anda dan juga lingkungan sekitar. Seperti dampak limbah terhadap manusia, mulai dari terserang dengan berbagai macam penyakit seperti diare, tifus, gangguan saraf, sesak nafas hingga juga bisa menyebabkan keracunan yang berujung pada kematian Pirolisis Sederhana Solusi Untuk Masalah Sampah Plastik
Pirolisis sederhana yang ditunjukkan padaku hari ini membuatku
tersadar, bahwa masalah sampah sudah ada solusinya; ini adalah solusi untuk masalah sampah plastik. Alat Pirolisis ini sangat mudah ditiru dan diduplikasi oleh siapa saja yang ingin mengatasi masalah sampah dan mendapatkan BBM alternatif yang murah. Siapa saja bisa membuatnya dan mencobanya sendiri. Semakian banyak yang membuatnya akan semakin banyak sampah plastik yang termanfaatkan kembali. Pemanfaatan Pemanfaatan Limbah Limbah Plastik Plastik dijadikan dijadikan BBM BBM
Pengolahan sampah plastik menjadi bahan bakar
minyak (BBM) dengan metode destilasi kering. Alat pengolahan sampah plastik menjadi BBM yang terbuat dari peralatan sederhana tersebut mampu menciptakan 1 Kg sampah plastik menjadi bahan bakar minyak seperti minyak tanah, solar dan premiumAdd Text sistem kerja yang disebut dengan ‘’pirolisis’’Easy to change colors, photos and Text. Alat dan Bahan produk
Alat
• 1 buah gunting yang tajam
• 1 buah kaleng bekas biskuit ole-ole • 1 kompor gas dan tabung gas 3kg • 1 buah baskom yang berisi air • 1 botol kaca kurnia • 2 buah Pipa besi yang kecil dengan diameter 1 centimeter dan panjang 10 centimeter dan 20 centimeter • Selang plastik aquarium yang Bahan . berdiameter 1 centimeter dan • Beberapa Sampah plastik panjang 1 meter • 2 buah lem dextone Langkah Langkah Pembuatan Produk 1. Pertama kali membuat alat Pirolisis sederhana ini. Bahan yang dipakai pertama kali adalah kaleng bekas biskuit ole-ole. Bagian atas kaleng dilubangi dan diberi pipa besi. Pipa ini dibuat panjang agar fraksi plastik yang menguap bisa terkondensasi dan mencair menjadi BBM. Bagian ujung pipa diberi penampung,sedderhana
2. Sampah plastik dibersihkan dari kotoran-
kotoran bukan plastik. Kalau perlu dicuci bersih 5. Setelah itu kita uji coba cairan dan dikeringkan. Plastik dimasukkan ke dalam tersebut dengan membakar nya, setelah kaleng, dipadatkan sampai penuh. Satu kaleng kami uji coba dengan membakar cairan bisa menampung kurang lebih 1 kg plastik. tersebut ternyata terbakar, Maka cairan Kemudian ditutup rapat, di lem agar tidak ada bbm tersebut dikatakan berhasil kebocoran di sisi-sisinya. Jika perlu diberi seal dari karet ban dalam untuk menghindari kebocoran itu
6. demikian lah proses
pembuatan bbm dari limbah 3. Kemudian, bagian bawah dipanaskan sampah plastik . Kekurangannya, dengan api yang besar dan stabil. Dipanasi kaleng biskuit sangat tipis dan 4. Setelah sudah keluar cairan bbm dari selang yang sampai 10 menit terus sampai minyak tidak cukup kuat. Kaleng biskuit ditampung oleh baskom yang berisikan air, terus menetes dari ujung pipa. Jika belum cairan bbm tersebut akan keluar dari selang dan masuk ini hanya bisa dipakai beberapa menetes, tetapi hanya keluar asam, pipa ke dalam botol kaca dari proses penyunlingan tersebut kali saja, setelah itu akan rusak. yang digunakan kurang panjang. Jika masih belum keluar juga, tetap terus dipanasi Kesimpulan
Mitigasi sampah plastik melalui proses
daur ulang (recycling) menjadi sangat popular saat ini. Salah satu proses daur ulang yang lebih menjanjikan dan berprospek ke depan adalah dengan mengkonversi sampah plastik menjadi BBM. Langkah mitigasi ini tidak hanya bisa mengatasi persoalan sampah plastik saja, tetapi juga bisa memproduksi bahan bakar untuk kebutuhan energi serta mampu meningkatkan nilai ekonomis sampah plastik Thank You