Anda di halaman 1dari 20

Asuhan Intranatal di Pelayanan

Kesehatan (PMB)
Nama Kelompok :
1. Kartika Lalita Cindhy
(P27824117047)
2. Zumrotul Muniroh
(P27824117058)
3. Saniyah Nabilah Abid
(P27824117068)
4. Siti Fitrotil Karimah
(P27824117069)
Asuhan Intranatal

Pertolongan persalinan oleh tenaga


kesehatan adalah pertolongan
persalinan yang aman yang dilakukan
oleh tenaga kesehatan yang kompeten,
yaitu dokter spesialis kebidanan,
dokter umum dan bidan.
Tujuan Asuhan Intranatal

1Memastikan persalinan yang


telah direncanakan. 2 Memastikan persiapan
persalinan bersih, aman, dan
menyenangkan. 3 Mempersiapkan transportasi
dan biaya rujukan bila
diperlukan.
Standar Minimal Pelayanan Tempat

1. 2. 3. 4.

Ruangan yang Penerangan yang Tempat tidur Tempat yang bersih


hangat dan bersih, cukup. yang bersih. untuk memberi
sirkulasi udara baik. asuhan bayi baru
lahir.
5. 6. 7. 8. 9.
Kecukupan air
Terdapat sumber Tersedia air bersih, klorin, Meja untuk Meja untuk
air bersih dan desinfeksi tigkat detergen, kain menaruh tindakan
mengalir. tinggi. pembersih, kain peralatan resusitasi bayi
pel, sarung tangan pesalinan. baru lahir.
rumah tangga.
10. Kamar mandi yang bersih.
11. Tempat yang lapang untuk ibu
berjalan-jalan menunggu
persalinan.
Persiapan Alat
1. Partus Set
2. Heacting Set
6. Bahan habis pakai (injeksi, 8. Tempat sampah
oksitosin, lidokain, kapas, (basah, kering, dan
4. Termometer kasa, detol/lisol) tajam)

7. Bengkok
3. Jam yang
mempunyai detik 5. Set
kegawatdaruratan
9. Tensi dan Stetoskop
Standar Pelayanan Kebidanan
Standar 9-12
Standar 9 : Asuhan Persalinan Kala I
Bidan menilai secara tepat bahwa persalinan sudah di mulai, kemudian
memberikan asuhan dan pemantauan yang memadai, dengan memperhatikan
kebutuhan klien, selama proses persalinan berlangsung.

Standar 10 : Persalinan Kala II yang Aman


Bidan melakukan pertolongan persalinan yang aman dengan sikap sopan dan
penghrgaan terhadap klien serta memperhatikan tradisi setempat.
Standar 11 : Penatalaksanaan Aktif Persalinan Kala
III
Bidan melkukan peregangan tali pusat dengan benar untuk membantu
pengeluaran plasenta dan selaput ketuban secara lengkap.

Standar 12 : Penanganan Kala II dengan Gawatjanin


melalui Episiotomi
Bidan mengenali secara tepat tanda-tanda gawat janin pada kala II yang lama,
dan segera melakukan episiotomi dengan aman untuk memperlancar persalnan,
diikuti dengan penjahitan perineum.
Persiapan Ibu dan Keluarga
1. 2. 3.

Anjurkan agar ibu selalu Anjurkan keluarga terlibat dalam asuhan Penolong persalinan dapat
didampingi oleh diantaranya membantu ibu untuk berganti memberikan dukungan dan semangat
keluarganya selama proses posisi, melakukan rangsangan taktil, pada ibu dan anggoto keluarganya
persalinan dan kelahiran mmberi makanan dan minuman, teman dengan mnjelaskan tahapan dan
bayinya. bicara, dan memberikan dukungan. kemajuan proses persalinan.

4. 5. 6.

Tentramkan hati ibu Bantu ibu untuk Setelah pembukaan lengkap


dalam menghadapi dan memilih posisi yng anjurkan ibu hanya
meneran apabila ada
menjalani kala II nyaman saat meneran. dorongan kuat dan spontan
persalinan. untuk meneran.
Anjurkan ibu untuk
Membersihkan
minum selama
persalinan kala II.
7. 9. perineum ibu .

Beri penjelasan Mengosongkan


tentang cara dan 8. 10. kandung kemih .
tujuan setiap kali
penolong melakukan
tindakan serta
menjelaskan hasil
pemeriksaan yang
dilakukan.
That’s all. Thank you very much! 
Any Questions?

Anda mungkin juga menyukai