Keterangan:
∑ti = tsc = waktu siklus dari crane
Diagram kecepatan hoisting
𝑡1 =
Diagram kecepatan traverssing
𝑡2 =
Diagram kecepatan travelling
𝑡3 =
Sistem multi pulley
Beban angkat maksimum
•
Q=(+)x.
Keterangan:
Q : Berat total (Kg)
Wg : Berat gancu dan kait (Kg)
Wc : Kapasitas angkat (Kg)
fc : Faktor koreksi
Diagram Kelengkungan
Jumlah lengkungan vs diameter
Jumlah 𝐷𝑚𝑖𝑛 Jumlah 𝐷𝑚𝑖𝑛 Jumlah 𝐷𝑚𝑖𝑛 Jumlah 𝐷𝑚𝑖𝑛
Lengkungan 𝑑 Lengkungan 𝑑 Lengkungan 𝑑 Lengkungan 𝑑
1 16 5 26,5 9 32 13 36
2 20 6 28 10 33 14 37
3 23 7 30 11 34 15 37,5
4 25 8 31 12 35 16 38
Gaya Tarik maksimum
=
Keterangan:
Sw : Tarikan maksimum pada tali baja dari sistem puli (Kg)
Q : Total berat muatan yang diangkat (Kg)
N : Jumlah tali penggantung yg menyangga muatan
Ƞ : Efisiensi puli
Ƞ1 : Efisiensi yang disebabkan kerugian tali akibat kekakuannya
ketika menggulung pada drum yang diasumsikan sebesar 0,98.
Wire Rope
Luas penampang tali
• =
Keterangan:
F(222) : Luas penampang tali baja ( cm2 )
Sw : Tarikan maksimum pada tali (Kg)
𝜎𝑏 : Kekuatan putus tali baja (Kg/mm2 )
K : Faktor keamanan tali dalam kondisi berat.
d : Diameter tali (mm)
Dmin : Diameter minimum puli (mm)
Diameter tali baja
• δ=
Keterangan:
F(i) : Luas Penampang tali baja (cm2 )
δ : Diameter serat tali baja (mm)
i : Jumlah serat dalam tali baja
Umur pakai tali baja
• N =
Keterangan:
N : Umur tali baja (bulan).
a : Jumlah siklus rata-rata per bulan.
Z2: Jumlah lengkungan berulang per siklus kerja .
β : Faktor perubahan daya tahan tali.
Φ : Hubungan langsung antara jumlah lengkungan
dan jumlah putus tali.
Sistem Pulley
Diameter Tali a b c e h l r r1 r2 r3 r4
• p =
Keterangan:
P : roda puli (Kg/mm2)
Q : Beban tiap puli (Kg)
l : Panjang bus puli (mm)
l = 1,5 x d tekanan pada puli yang tergantung pada
kecepatan keliling permukaan lubang naf
d : Diameter gandar puli (mm)
Tegangan tarik ijin
• σt =
Keterangan:
σt : Tegangan ijin tarik tali baja (Kg/mm2)
σb : Kekuatan putus bahan tali baja (Kg/mm2)
K : Faktor keamanan tali.
DRUM
Diameter drum
D ≥ e1.e2.d
Keterangan:
D : Diameter drum pada dasar alur (mm)
d : Diameter tali baja (mm)
e1: Faktor yang tergantung pada alat pengangkat dan
kondisi operasinya.
e2: Faktor yang tergantung pada konstruksi tali.
Jumlah lilitan drum
• z = +2
Keterangan:
z : Jumlah lilitan tali.
H : Tinggi angkat (m)
I : Perbandingan sistem tali.
D : Diameter drum (mm)
Panjang drum keseluruhan
•
L = [ + 12 ] s1 + l1
Keterangan:
L : Panjang drum keseluruhan (mm)
H : Tinggi angkat (m)
i : Perbandingan sistem tali.
D : Diameter drum (mm)
S1`:Kisar (pitch) (mm)
L1 : Lebar ruang antar bagian kanan dan kiri alur
l1 = 5 x s1
Motor Listrik
Daya motor (Hoisting)
• Nmot =
Keterangan:
Nmot : Daya motor (HP)
Q : Berat muatan total (Kg)
v : Kecepatan angkat (m/s)
Ƞ : Efisiensi
Momen statis motor
• Mrated/sta = 71.620 x
Keterangan:
Msta : Momen statis motor (Kg.m)
Nmot : Daya motor penggerak (HP)
nmot : Putaran poros motor penggerak (rpm)
Momen dinamis motor
• Mdyn = +
Keterangan:
Mdyn : Momen dinamis motor (Kg.m)
I : Momen inersia kopling (Kg cm/det)
GD2coupl : Momen girasi kopling ( Kg/m2)
Power drive
Perbandingan transmisi roda gigi
•itotal
=
=
i1 = ; i2 = ; i3 =
HOOK
Tegangan tarik
• σI = 𝑥 x
Keterangan:
F : Luas penampang kritis (mm2)
Q : Beban (Kg
X : Faktor X (mm2)
e1 : Jarak antara garis nol dengan kontur dalam
a : Diameter mulut kait (mm)
Trolly
Beban maksimum
• Pmaks =
Keterangan:
Q : Bobot muatan (Kg)
G0 : Bobot troli (Kg)
Defleksi Girder
• δ= x
Keterangan:
δ : Defleksi (mm)
G : Bobot yang terjadi pada girder (Kg)
E : Modulus elastisitas (Kg/)
L : Panjang girder (m)
I : Momen inersia profil ()