KAPASITANSI DAN KAPASITOR

LA ODE ASMIN
Tadris Fisika IAIN Kendari
laodeasmin@iainkendari.ac.id; fisikakuanta@gmail.com
Hp: +62823 9465 7723
 Kapasitor Plat Sejajar
• Kapasitor merupakan salah satu divais yang berfungsi untuk menyimpan muatan
listrik.
• Secara sederhana contoh kapasitor adalah dua plat konduktor dengan luas , yang
paralel satu terhadap yang lain, dan dipisahkan oleh jarak , seperti pada gambar

Q  C V
C adalah konstanta kesebandingan positif yang disebut
sebagai kapasitansi.

• Secara fisis, kapasitansi adalah ukuran kapasitas menyimpan muatan listrik untuk
memberikan beda potensial . Satuan SI kapasitansi adalah farad [F]:
1 F = 1 farad = 1 coulomb/volt = 1 C/V.
 Contoh:
 
1. Berapakah muatan yang tersimpan dalam sebuah
kapasitor 2μF yang terhubung dengan 50 V?

3. The voltage across a C charged capacitor is 20v.

Calculate C.
 Perhitungan Kapasitansi

Medan listrik dalam bagian antara plat adalah

q enc A' 
EA'   E
0 0 0
Beda potensial antara plat adalah 
 
V  V  V   E  ds  Ed
Karena garis-garis medan listrik selalu mengarah dari potensial
tinggi ke potensial rendah,
V  V
Beda potensial

V  Ed
Jadi,

Q 0A
C 
V d
Energi Yang Tersimpan Dalam Kapasitor

• Misal sebuah kapasitor dengan muatan +q dan

–q
q
• Pemuatan kapasitor: dW  V  q  dq  dq
C
• Kerja yang dibutuhkan untuk memuati
kapasitor dari awal adalah
Q Q q 1 Q
W   dW   dq   qdq
0 0 C C 0
Q 2
1 1 2  1 1 2  Q
  q    Q  0 
C  2 0 C  2  2C
• Jadi, Energi yang tersimpan dalam kapasitor
adalah 2
Q
U
2C

• Karena Q  CV , maka U   CV   1 CV 2
2

2C 2
•Untuk
  kapasitor plat sejajar, V = Ed, dan .
Contoh: Sebuah kapasitor plat paralel dengan
bentuk plat persegi dengan panjang sisi 14 cm
dipisahkan jarak 2 mm terhubung dengan
baterai 12 V. Berapakah muatan kapasitor?
 
Penyelsaian:

kapasitansi kapasitor plat paralel adalah

jadi,
 Penyelesaian
•  
kapasitansi kapasitor plat paralel adalah

jadi,
 Kapasitor Silinder
Perhatikan Gbr di samping
• Medan listrik antar plat :
untuk r<a dan r>b: E = 0
untuk a<r<b:
 2Q rˆ
E r  
L r
• Beda potensial antar plat:
b   b 2Q dr 2Q b dr 2Q  b 
V   E  dr      ln 
a a L r L a r L a
Kapasitansi C adalah C  Q  Q

L
V 2Q  b  b
ln  2 ln 
L a a
• Energi yang tersimpan dalam kapasitor adalah
2
1 1 L  2Q  b  
U  CV 
2
 ln  
2 2  b   L  a 
2 ln 
a
2
L Q 2
  b  Q2  b 
  ln    ln 
  L
b 2
  a  L a
ln 
a
 Rangkaian Kapasitor
• Rangkaian seri kapasitor • Total kapasitansi pada
rangkaian baru adalah
V V1  V2

Q Q
V 1
• Karena Q  C , maka
 Muatan pada masing-
1 V1 V2 1 1
masing kapasitor sama    
besar: C Q Q C1 C2
Q1 = Q2 = Q
• Jika terdapat N buah
 Jumlah tegangan pada 2
kapasitor sama dengan
kapasitor,1 maka
N
1

tegangan total: V = V1 + V2 C i 1 Ci
 Rangkaian Paralel

CV  Q1  Q2
Q1  Q2
C
V1  V2  V V
Q1 Q2
 
dan V1 V2
Q  Q1  Q2
 C1  C2
Jika terdapat N buah kapasitor
dengan
maka
Q  CV
N
C   Ci
i 1
contoh: