PENELITIA
N
VARIABEL
INDEPENDEN
VARIABEL
DEPENDEN
PENGUKURAN VARIABEL
Skala Nominal
Skala Ordinal
Skala Interval
Skala Ratio
SKALA NOMINAL
Skala nominal merupakan tingkat pengukuran
yang paling sederhana.
Nomor yang diberikan kepada objek tidak
mempunyai makna besaran.
Nomor-nomor tidak disusun sesuai dengan
nomor urut atau dijumlah.
Skala nominal adalah suatu himpunan yang
terdiri dari anggota-anggota yang mempunyai
kesamaan tiap anggotanya.
CONTOH SKALA NOMINAL
Jenis Kelamin (Laki-laki dan Perempuan).
Jenis Pekerjaan (Petani, Pengusaha,
Pegawai, Pedagang, Buruh, dll).
Suku Bangsa (Jawa, Sunda, Batak,
Ambon,dll).
Agama (Islam, Kristen, Hindu, Budha, dll)
Golongan Darah (A, B, AB, dan O).
SKALA ORDINAL
Penomoran objek disusun menurut
besarnya.
Skala ordinal adalah himpunan yang
beranggotakan menurut rangking, urutan,
pangkat, atau jabatan.
Tiap himpunan tidak hanya dikategorikan
kepada persamaan atau perbedaan, tetapi
juga lebih besar atau lebih kecil.
CONTOH SKALA ORDINAL
Contohnya :
Frekuensi nafas, tekanan darah,
nadi, Hb, derajat Celcius.
SKALA RASIO
Tingkat pengukuran tertinggi dan
seharusnya cara pengukuran yang
didambakan setiap peneliti.
Variabel yang mempunyai perbandingan
yang sama, lebih besar atau lebih kecil.
Contohnya :
Besarnya penghasilan (…Rp); berat
badan (…gr); tinggi badan (…cm);
jumlah kunjungan puskesmas per
bulan (…)
HUBUNGAN VARIABEL
Hubungan Asimetris
Hubungan Simetris
Hubungan Timbal Balik
(reciprocal)
HUBUNGAN ASIMETRIS
Variabel satu mempengaruhi yang lain.
Ada dua jenis yaitu hubungan dua variabel
(bivariat) dan hubungan lebih dari satu
variabel (multivariat).
X Y
X1
X2 Y
X3
HUBUNGAN SIMETRIS
Artinya kedua variabel ada hubungan, tetapi
variabel yang satu tidak disebabkan oleh
variabel yang lain.
Variabel tinggi badan (Y1) dgn variabel
berat badan (Y2). Keduanya adalah variabel
tergantung yg dipengaruhi variabel
pertumbuhan.
Variabel tinggi badan dan variabel berat
badan tidak saling mempengaruhi.
X Y1
Y2
HUBUNGAN TIMBAL BALIK
Contoh : hubungan antara malnutrisi dan
malabsorbsi.
Malabsorpsi akan menyebabkan
malnutrisi.
Malnutrisi akan menyebabkan atropi
selaput lendir usus yang mengakibatkan
malabsorbsi.
X Y
DEFINISI OPERASIONAL & CARA
PENGUKURAN
DO adalah mendefinisikan variabel secara
operasional berdasarkan karakteristik
yang diamati.
DO ditentukan berdasarkan parameter
yang dijadikan ukuran dalam penelitian.
Cara pengukuran merupakan cara dimana
variabel dapat diukur dan ditentukan
karakteristiknya.
Contoh :
Judul Penelitian “faktor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya hipertensi pada
ibu hamil di daerah X.”
Berat :
TS : >210 mmHg
TD : >120 mmHg