Tugas Metode Pengukuran

Nama Alat Ukur

Nama
NIM
Kelas
Nama alat ukur
• Fungsinya untuk apa?
Struktur dan elemen dari alat ukur
• Contohnya bisa dilihat di slide berikut
Struktur dan Elemen Sistem Pengukuran
• Struktur Umum Sistem
Pengukuran
• Elemen Sensor
• Elemen Pengkondisi Sinyal
• Elemen Pemrosesan Sinyal
• Elemen Presentasi /
Tampilan Data
transmisi sinyal / data
Catatan :
 Suatu instrumen ukur dapat
mempunyai bentuk berbeda,
digunakan pada industri
berbeda, untuk mengukur
variabel berbeda.
 Berdasarkan fungsi umumnya
instrumen ukur mempunyai
elemen dengan fungsi sama,
misal ada yang berfungsi
sebagai sensor, sebagai
pengkondisi sinyal, dsb
Struktur dan Elemen Sistem Pengukuran
Contoh : Sistem Pengukuran Berat
Struktur dan Elemen Sistem Pengukuran
Contoh : Pressure Thermometer
Perbedaan temperatur medium
dan fluida dalam bulb termo-
meter menyebabkan aliran kalor
ke dalam bulb dan me-ngubah
volume fluida. Hal ini
menyebabkan tekanan fluida
dalam bulb berubah.
Struktur dan Elemen Sistem Pengukuran
Contoh : Thermometer Hg & Voltmeter

Fungsi Thermometer Hg Voltmeter

Sensor & Bola kaca berisi air raksa Arus coil stator
Transduser

Pengkondisi Nosel antara bola kaca Pegas lingkar rotor

Sinyal dan pipa kapiler

Pengolah Tidak ada Sistem roda gigi

Sinyal

Displai Skala pada gelas Jarum dan skala

termometer
Prinsip Kerja Alat Ukur
• Bisa berupa gbr / diagram alir yg diberi penjelasan
Diagram pengukuran dengan metoda DEFLEKSI
 Prinsip Pengukuran Tekanan Fluida
• Pengukuran dengan elemen tekanan mekanis
• Contoh : tabung bourdon, membran, diaphragm dsb
• Pengukuran dengan transduser tekanan elektrik
• Contoh : strain gage, piezoelectric, capacitance pickup dsb
• Pengukuran tekanan vakum (tekanan rendah)
• Contoh : tabung McLeod, knudsen gage, pirani gage dsb
Pengukuran dengan elemen mekanis
• Pengukuran tekanan absolut, tekanan gage dan beda tekanan
(differential pressure) dengan elemen mekanis, dapat dilakukan
terutama dengan dua macam elemen yaitu
• Elemen kolom cairan, dimana densitas dan tinggi kolom cairan digunakan
untuk menyatakan tekanan
• Elemen elastis terbuat dari bahan metalik, dengan atau tanpa pegas, atau dari
bahan non metalik dengan pegas.
Elemen Kolom Cairan
• Elemen kolom cairan merupakan prinsip pengukuran
tekanan yang mempunyai rantai konversi variabel paling
pendek,
• variabel tekanan dideteksi oleh sensor &
langsung diubah menjadi variabel
presentasi (gerakan jarum, atau kenaikan
cairan dalam pipa yang berskala).
• Dengan pendeknya jalur konversi
variabel maka elemen kolom cairan
adalah alat ukur tekanan yang
keandalannya sangat baik, tetapi
pengamatan tinggi kolom cairan harus
dilakukan dengan mata.
• Prinsip ini biasanya digunakan sebagai alat standar untuk
kalibrasi alat ukur tekanan lain yang kurang akurat.
Contoh Magnetic Flowmeters
• Magnetic flowmeters :
• Untuk mengukur laju aliran cairan yang dapat menghantarkan listrik dalam
pipa tertutup
• Prinsip kerja:
• Dalam flowmeter ini terdapat coil yang akan diberikan
tegangan sebesar 120-240 V. Ketika arus melewati coil,
terjadi medan magnet.
• Ketika cairan melewati medan magnet ini, terjadi
tegangan dalam pipa.
• Besar tegangan yang timbul sebanding dengan
kecepatan aliran fluida.
Rumus yg digunakan cth Magnetic Flowmeters

E  constant  B  L 

E = tegangan
B = Kerapatan medan magnet
L = Panjang segmen aliran
v = Kecepatan aliran rata-rata
fluida

*W.D.Spitzer,”Flow Measurement”,ISA 2001

Rumus yang digunakan (Contoh pada Elemen Kolom Cairan)
• Manometer pipa - U
Kesetimbangan tekanan :
pa   m gh  p   f gh
p  pa    m   f  gh
m : densitas fluida manometer
f : densitas fluida transmisi
• Manometer Well-type
Kesetimbangan tekanan :
hA2   h  h A1
 A2 
p  pa  gh  1  m   f 
 A1 
h’ : perbedaan tinggi cairan dari
kondisi (level) nol
Gambar asli alat ukurnya
Contoh Manometer (ada gbr asli alatnya)
STANDARD LIQUID COLUMN MANOMETER
(MODEL STR-H)
The Model STR-H was developed as a high
precision manometer for measuring
infinitesimal (differential) pressure. By
using a glass tube with a large internal
diameter (14mm dia.), the STR-H minimizes the
negative impact of soil or stains and ensures
reliable measurement.
In order to read pressure values, the meniscus
is assigned using a base line aided by the
magnifying lens in the cursor section. The
STR-H measures pressure using the 1/20 (partly
1/10) sub-scale.
The liquid columnar gauge is provided with a
mechanism such as a measurement thermometer in

the liquid tank, for measuring the correct

pressure.

FUTABA SOKKI CO., LTD. 03-3894-6848

Akurasi
Akurasi
Akurasi
Plus minus dari alat ukur (cth: Elemen Kolom Cairan)
• Kelebihan:
• sederhana dan murah
• perawatannya mudah
• ketelitian cukup bagus
• kepekaan tinggi dan dapat diubah dengan mengganti fluidanya
• cocok untuk diterapkan pada tekanan rendah

• Kekurangan:
• Ukuran besar, mudah pecah karena biasanya terbuat dari gelas
• Tegangan permukaan cairan menimbulkan efek kapiler dan histeresis
• Tidak dapat digunakan untuk mengukur tekanan dinamik
• tidak portable
Harga alat ukur di pasaran
• (misal, untuk Pressure Transmitter merk Honneywell dgn range 0 – 50
Bar harganya Rp. 7 Juta)  harga bisa dilihat di Tokopedia, Alibaba dll