Anda di halaman 1dari 12

LEMBAGA PENNJAMINAN MUTU PEDNDIDIKAN (LPMP)

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA


1. Memahami HIGHER ORDER
THNKING SKILLS.
2. Memahami KETERAMPILAN abad
ke-21.
3. Memahami MODEL-MODEL
pembelajaran saintifik.
DISKUSIKAN

 TOPIK 1. HIGH ORDER THINKING


SKILLS (HOTS)

 KERJAKAN LK 1, DAN LK 2

 HASIL DIPRESENTASIKAN
DISKUSIKAN

 TOPIK 1. KETERAMPILAN ABAD 21

 KERJAKAN LK 1, LK 2, DAN LK 3

 HASIL DIPRESENTASIKAN
DISKUSIKAN

 TOPIK 1. MODEL PEMBELAJARAN


SAINTIFIK

 KERJAKAN LK 1, LK 2, DAN LK 3

 HASIL DIPRESENTASIKAN
TAKSONOMI BLOOM

Evaluation
6

Synthesis
5

Analysis
4

Application
3

Comprehension
2

Knowledge
1
TAKSONOMI KRATHWOHL

Creating
6

Evaluating
5

Analysing
4

Applying
3

Understanding
2

Remembering
1
Tabel 1.4 Dimensi Isi Pengetahuan menurut
Anderson dan Karthwohl.
DIMENSI DEFINISI

Pengetahuan Fakta (Factual Knowledge) Adalah unsur dasar yang harus diketahui peserta didik untuk mengenal atau mangalami sesuatu
atau memecahkan suatu masalah.

Pengetahuan Konsep (Conceptual Adalah hubungan diantara unsur-unsur dasar dengan suatu struktur yang lebih besar sehingga
Knowledge) dapat berfungsi bersama diantara mereka.

Pengetahuan Prosedural (Procedural Adalah bagaimana mengerjakan sesuatu, metode dalam inkuiri, dan kriteria dalam
Knowledge) menggunakan ketrampilan, tekhnik, dan metode.

Pengetahuan Metakognisi (Metacognitive Adalah pengetahuan kognisi secara umum tentang kesadaran kognisi dan proses kognisi.
Knowledge)
◦ mampu mengembangkan kreativitas yang dimilikinya
untuk menghasilkan berbagai terobosan yang inovatif;
◦ Literasi teknologi informasi dan komunikasi
(Information and Communications Technology
Literacy) – mampu memanfaatkan teknologi informasi
dan komunikasi untuk meningkatkan kinerja dan
aktivitas sehari-hari;
◦ Kemampuan belajar kontekstual (Contextual Learning
Skills) – mampu menjalani aktivitas pembelajaran
mandiri yang kontekstual sebagai bagian dari
pengembangan pribadi;
◦ Kemampuan informasi dan literasi media (Information
and Media Literacy Skills) – mampu memahami dan
menggunakan berbagai media komunikasi untuk
menyampaikan beragam gagasan dan melaksanakan
aktivitas kolaborasi serta interaksi dengan beragam
pihak. (BSNP, 2010: 44-45)
KOMPONEN PEMBELAJARAN SAINTIFIK

 Mengamati, mengidentifikasi
masalah.
 Menanya,
 Mengumpulkan data,
 Mengasosiasi,
 Mengomunikasikan,
 model pembelajaran penyingkapan (inquiry
learning),
 pembelajaran penemuan (discovery learning) dan
 pendekatan pembelajaran berbasis hasil karya
yang meliputi pembelajaran berbasis masalah
(problem based learning)
 serta pelatihan berbasis produk (production
based training)
 pembelajaran berbasis proyek (project based
learning)
 serta teaching factorysesuai dengan karakteristik
pendidikan menengah kejuruan.

Anda mungkin juga menyukai