http://www.free-powerpoint-templates-design.com
http://www.free-powerpoint-templates-design.com
KONSEP DASAR
KEPEMIMPINA
N
Kartini Kartono ( 1994: 33) menyatakan
bahwa pemimpin adalah seorang
DEFINISI PEMIMPIN pribadi yang memiliki kecakapan dan
kelebihan di suatu bidang, sehingga dia
mampu mempengaruhi orang-orang
Henry Pratt Fairchild dalam (Kartini
lain untuk bersama-sama melakukan
Kartono, 1994: 33), berpendapat bahwa
pemimpin ialah seseorang yang dengan aktifitas tertentu, demi pencapaian satu
jalan memprakarsai tingkah laku sosial, atau beberapa tujuan.
mengatur, mengarahkan, mengorganisir,
atau mengontrol usaha atau upaya orang
lain melalui prestise, kekuasaan, dan
posisi. Bisa dikatakan pemimpin adalah
seseorang yang membimbing, memimpin Pemimpin adalah seseorang yang aktif
dengan bantuan kualitas-kualitas membuat rencana-rencana,
persuasifnya dan akseptensi/
penerimaan secara sukarela oleh para
mengkoordinasi, melakukan percobaan,
pengikutnya. dan memimpin pekerjaan untuk
mencapai tujuan bersama (Panji
Anogara : 23)
Karakteristik Kepemimpinan
sifatnya organisasi
2. Berdasarkan
2. Bentuk Komisi 2. Organisasi formal, yaitu suatu bentuk
Organisasi yang mempunyai pipmpinan berupa
sebuah dewan yang terdiri dari beberapa orang.
Bentuk ini banyak dipakai organisasi yang
2 perkumpulan yang dibentuk secara sadar dan
mempunyai tujuan tertentu, yang di dalamnya
mempunyai tugas membuat peraturan atau tercakup sistem kerja sama dari dua orang atau
pertimbangan lebih. Contoh : partai politik, perkumpulan
sosial, perusahaan, sekolah,dll
1
1. Berdasarkan suatu jumlah pemegang pimpinan 3. Berdasarkan Tujuannya
1 3
1. Organisasi Publik
3 2. Organisasi Private
Perbedaan Organisasi Publik-
NO Privat
Indikator Organisasi Publik Organisasi Privat
1 Tujuan Non laba laba
2 Produk yang dihasilkan Publics goods Privat goods
3 Cara pengambilan demokratis Strategis bisnis
keputusan
4 Ukuran kinerja Social welfare efisiensi
5 Misi organisasi “melakukan “untung rugi”
kebaikan”
6* Sumber Pendanaan ( Biasanya )APBN/D* Pribadi/bersama
STRUKTUR
ORGANISASI
Organisasi dilihat dari sudut lalu lintas
kekuasaan dan tanggung jawab serta
hubungan kerja pada kesatuan-kesatuan
administrasi organisasi tersebut, yaitu :
1. Bentuk line (lurus/hierarki)
2. Bentuk staf atau fungsional
3. Bentuk gabungan staf dan line
4. Bentuk organisasi sistem panitia
Bentuk Line
Organisasi line/hierarki, bentuk kekuasaan dan tanggung jawab
berjalan dari pipmpinan sampai bawah, yaitu para pejabat yang
memimpin kesatuan-kesatuan organisasi.
Organisasi bersifat langsung, lalu lintas kekuasaan berlangsung
secara vertikal.
Tipe organisasi ini masih kecil dan sederhana sehingga
hubungan kerja antara pimpinan dan bawahan dilaksanakan
secara langsung (face to face).
Bentuk Staff
Bentuk organisasi staf ini disebut juga organisasi
fungsional. Pada bentuk ini kekuasaan dilimpahkan
melalui para ahli dalam suatu fungsi yang merupakan
bidang keahliannya. Sebaliknya, ahli-ahli itu mempunyai
kekuasaan mengenai bidang keahliannya terhadap
setiap pejabat di kesatuan manapun, tetapi tidak berhak
memerintah secara langsung,wewenangnya memberi
saran dan nasihat.
Bentuk Gabungan Staf dan Line
Buruh Buruh
22
Bentuk Staf
PIMPINAN
(Direktur)
23
Bentuk
Staf&line MANAGER
KARYAWAN
24
BENTUK PIRAMIDA
25
BENTUK HORIZONTAL
26
BENTUK VERTIKAL
27
ORGANISASI MATRIKS
GENERAL MANAGER
Riset dan Pengendalian Kualitas Uji dan Administrasi Pembelian Manufaktur Rekayasa
Pengembangan Jaminan Kontrak
Manajer Proyek A Kelompok Riset dan Kelompok Kelompok Tes Kelompok Kontrak Kelompok Kelompok Kelompok
Pengembangan Pengendalian Kualitas dan Jaminan Administrasi Pembelian Rekayasa
Manufaktur
Manajer Proyek B Kelompok Riset dan Kelompok Kelompok Tes Kelompok Kontrak Kelompok Kelompok Kelompok
Pengembangan Pengendalian Kualitas dan Jaminan Administrasi Pembelian Rekayasa
Manufaktur
Kelompok Riset dan Kelompok Kelompok Tes Kelompok Kontrak Kelompok Kelompok Kelompok
Manajer Proyek C
Pengembangan Pengendalian Kualitas dan Jaminan Administrasi Pembelian Rekayasa
Manufaktur
28
Faktor-faktor Penentu Struktur
Organisasi
Faktor-faktor penentu struktur organisasi menurut
Alfred D. Chandler :
1. Teknologi
Bentuk teknologi yang digunakan suatu perusahaan akan mempengaruhi organisasi
di perusahaan tersebut.
2. Manusia
Membuat keputusan para manajer dipengaruhi oleh kebutuhan mereka dan
kecenderungan lingkungan kerjanya.
3. Ukuran dan Struktur
Ukuran dan organisasi secara menyeluruhan atau sub unitnya mempengaruhi
organisasi bila ukurannya membesar dicapai suatu titik ketika perusahaan terpaksa
melakukan desentralisasi pengambilan keputusan.
Lima Unsur yang Digunakan Kerangka
Menganalisis
Struktur Organisasi
1. Spesialisasi aktivitas
Pembagian kerja dan departementisasi, spesifikasi tugas-tugas perorangan dan
kelompok kerja di seluruh organisasi dan penyatuan tugas-tugas ke dalam unit
kerja.
2. Standarisasi aktivitas
Prosedur untuk menjamin kelayakdugaan (predictability) aktivitas sehingga sama
dan konsisten.
3. Koordinasi aktivitas
Prosedur mengintegrasikan fungsi-fungsi sub unit dalam organisasi.
4. Hierarki dan struktur wewenang
Sentralisasi dan desentralisasi pengambilan keputusan mengacu pada lokasi
kekuasaan atau wewenang pengambilan keputusan.
5. Ukuran unit kerja mengacu pada ruang lingkup kegiatan dan jumlah pegawai dalam
suatu kelompok kerja.
Teori Organisasi
•Teori Organisasi Klasik
•Teori Organisasi Neo Klasik
•Teori Organisasi Modern
Teori Organisasi Klasik
• Konsep organisasi telah berkembang sejak abad 17
(tahun 1800 an)
• Konsep itu sekarang dikenal dengan sebagai teori klasik
(classical Theory)=Teori Tradisional
• Beberapa bagian dari teori klasik ini telah ada
semenjak ribuan tahun yang lalu seperti pada era
mesir, China, romawi, persie
Organisasi dalam teori klasik
• Organisasi sangat tersentralisasi
• Tugas-tugas organisasi terspesialisasi
• Menekankan pada mata rantai perintah
• Penggunaan disiplin aturan dan supervisi ketat supaya
organisasi lebih efisien
• Teori klasik memberikan petunjuk “mekanistik” struktural
yang kaku bukan kreativitas (organik)
Aliran Teori Klasik
Teori Birokrasi
Teori Administrasi
Teori Menejemen Ilmiah
Teori Birokrasi
Pelopor teori birokrasi adalah Max Weber
• Pembagian kerja jelas
• Hierarki Wewenang
• Program Rasional
• Sistem prosedur
• Sistem aturan
• impersonal
TEORI ADMINISTRASI
Pelopornya adalah Henry Fayol • Ada 14 Prinsip-kaidah
• Pembagian kerja • Sentralisasi
• Wewenang dan Tanggugjawab • Rantai skalar
• Disiplin • Aturan (order)
• Kesatuan perintah • Keadilan
• Kesatuan pengarahan • Keanggengan personalia
• Mendahulukan kepentingan • Inisiatif
umum • Semangat korp
• Balas jasa
Fungsi Kegiatan Administrasi
• Perencanaan (planning)
• Pengorganisasian (Organizing)
• Pemberian Perintah (Commanding)
• Pengkoordinasian (coordinating)
• Pengawasan (controlling)