Farmakologi XI

Bab: Anatomi Fisiologi

OLEH: IFTITAHUL FARIHAH
Pendahuluan
Kata anatomy berasal dari bahasa Yunani yang secara literature diartikan sebagai “membuka
suatu potongan”.
Anatomi adalah suatu ilmu yang mempelajari bagian dalam (internal) dan bagian luar (eksternal)
struktur tubuh manusia serta hubungan fisiknya dengan bagian tubuh lain, contoh mempelajari
organ jantung dan posisinya dalam tubuh.
Kata physiology juga berasal dari bahasa Yunani yaitu ilmu yang mempelajari cara suatu
organisme melakukan fungsi utamanya, contohnya mempelajari fisiologi tentang cara jantung
memompa darah.
Anatomi fisiologi adalah dua hal yang berkaitan erat, baik secara teoritis maupun praktis,
sehingga muncul suatu konsep: “Semua fungsi yang spesifik dibentuk dari struktur yang spesifik”
Tubuh manusia terdiri dari beberapa susunan organ dan susunan organ tersebut membentuk
suatu sistem organ.
Sistem organ tersebut diantaranya adalah sistem kerangka, sistem otot, sistem peredaran darah,
sistem pernapasan, sistem indra, sistem pencernaan, sistem imun, sistem reproduksi, sistem
saraf dan sistem endokrin.
Pada setiap sistem terdapat beberapa organ tubuh. Contohnya, pada sistem kernagka terdapat
tulang kepala, tulang kerangka dada, tulang wajah dan lainnya.
Sistem Organ Manusia
1. Sistem Kerangka
Kerangka tubuh manusia terdiri dari berbagai macam tulang yang saling berhubungan. Antara
lain, tulang kepala (8 buah), tulang kerangka dada (25 buah), tulang wajah (14 buah), tulang
belakang dan pinggul (26 buah), tulang telinga dalam (6 buah), tulang lengan (64 buah), tulang
lidah (1 buah) dan tulang kaki (62 buah)
Fungsi sistem kerangka antara lain menahan seluruh bagianbagian tubuh agar tidak rubuh,
melindungi organ tubuh yang halus seperti otak, jantung dan paru-paru, sebagaitempat
meletaknya otot-otot, untuk pergerakan tubuh dengan perantara otot, sebagai tempat
pembuatan selsel darah terutama sel darah merah, dan memberikan bentuk pada bangunan
tubuh.
2. Sistem otot
Fungsi sistem otot diantaranya adalah untuk menggerakan tubuh. Sitem oot pada manusia
terdiri dari 600 otot.
3. Sistem peredaran darah (sistem sirkulasi)
Berfungsi memompa darah keseluruh tubuh manusia. Organ yang berperan pada sistem
peredaran darah adalah jantung. Bagian dalam jantungterdiri dari 4 ruang, yaitu serambi kiri,
bilik kiri, serambi kanan dan bilik kanan. Bagian kiri jantung dipisahkan dari bagian kanan
jantung oleh sekat rongga jantung.
4. Sistem pernafasan
Organ tubuh yang berperan dlaam sistem pernafasan adalah paru-paru. Paruparu merupakan
suatu alat tubuh yang sebagian besar terdiri dari gelembung (gelembung hawa/alveoli).
Gelembung ini terdiri dari selsel epitel dan endotel. Banyaknya gelembung paruparu kurang
lebih 700.000.000 buah.
Paru-paru terletak pada rongga dada tengah dan terdiri dari dua bagian, yaitu bagian kanan dan
bagian kiri. Paruparu kanan terbagi atas tiga belah paru (lobus) dan paru-paru kiri terdiri dari
dua belah.
5. Sistem indra berfungsi sebagai penerima rangsangan dari lingkungan sekitarnya. Manusia
memiliki lima sistem indra yang disebut dengan pancaindra
6. Sistem pencernaan
Berfungsi untuk menerima, mencerna, memproses pencernaan, lalu menyerap zat gizi yang
terdapat pada makanan ke aliran darah, dan membuang ampas atau sisa makanan yangtidak
dapat diserap oleh tubuh.
Sistem pencernaan dimulai dari mulut sampai anus, yaitu dari mulut, tenggorokan,
kerongkongan, lambung, usus kecil, usus besar, rectum dna berakhir di anus.
7. Sistem reproduksi
Sistem reproduksi adalah suatu rangkaian dan interaksi organ dalam yang berfungsi untuk
berkembang biak. Sistem reproduksi pada manusia berpusat di ovarium yang menghasilkan
ovum dan hormone. Alat reproduksi wanita terdiri dari Rahim, inding telur, dan liang senggama.
Alat reproduksi pria terdiri dari testis, yang menghasilkan sperma dan hormone testosterone.
8. Sistem imun
Berfungsi untuk mempertahankan tubuh dari serangan benda asing yang dapat menyebabkan
penyakit, seperti bakteri dan virus. Sistem imun terdapat diseluruh tubuh terutama pada bagian
limpa, getah bening, sel darah putih (leukosit), lambung, kulit, dan sistem pernafasan.
9. Sistem saraf
Berguna untuk mengumpulkan, mengirimkan, dan memproses informasi dalam otak dan saraf.
Sistem saraf bertugas untuk menyampaikan rangsangan dari reseptor agar direspons oleh tubuh.
Sistem saraf pada manusia terdiri atas saraf pusat dan tepi. Sistem saraf pusat (SSP) terdiri dari
otak dan sumsum tulang belakang, sedangkan sistem saraf tepi terdiri dari sistem saraf otonom
dan somatik.
10. Sistem Ekskresi
Sistem ekskresi adalah ginjal dan struktur yang dihubungkan dalam produksi dan ekskresi urin.
Organ-organnya adalah ginjal, hati, kulit dan paru-paru. Ginjal berfungsi dalam mengeluarkan
urine, hati berfungsi untuk mengeluarkan zat warna empedu, kulit berfungsi mengeluarkan
keringat, paru-paru berfungsi mengeluarkan uap air dan karbon dioksida.
11. Sistem limfatik
Berfungsi untuk mengalirkan limfe dalam tubuh manusia. Sistem limfatik terdiri dari pembuluh
lime dan organ limfoid.