ASMA BRONKIAL
EKSASERBASI AKUT
Pembimbing :
dr. Franky, sp.pd
pendamping :
dr. Anindyagari
Dr. Akhlia Ayu Helzainka
Oleh :
Eva Priska Kushermanto
Identitas Pasien
■ Nama : Ny. E
■ Jenis kelamin : Perempuan
■ Tempat/tanggal lahir : Depok, 26 Agustus 1975
■ Umur : 44 tahun
■ Pekerjaan : ibu rumah tangga
■ Alamat : Sawangan, Depok
■ Tanggal pemeriksaan : 04 Juni 2020, 21.06 WIB
Anamnesis (Autoanamnesis)
Thorax Paru:
Inspeksi: dinding dada simetris
Palpasi: Fremitus taktil dan ekspansi dinding dada kiri = kanan
Perkusi: sonor pada kedua lapang paru
Auskultasi: Wheezing +/+ , Ronkhi -/-
Jantung:
Inspeksi: IC tidak tampak
Palpasi: IC tidak teraba
Perkusi: batas jantung normal
Auskultasi: bunyi jantung reguler, murmur (-), S1>S2
Abdomen:
Dinding abdomen (n), BU (+), nyeri tekan (+) epigastrium, Hepatomegali (-), spleenomegali (-),
massa (-)
Extremitas:
tidak ada edema dan sianosis, akral hangat
■ Darah Lengkap
– Hemoglobin : 15.1 g/dL (13-16 g/dl)
– Lekosit : 8600 /mm3 (5000-10.000 /µl)
– Eritrosit : 5,22 (4,5-5,5 %)
– Trombosit : 262.000 /mm3 (150.000-450.000)
– Hematokrit : 44,8 % (42-52 %)
– Eosinofil :5 (2-4%)
– Basofil :0 (0-1%)
– N. Batang : 3 (3-5%)
– N. Segmen : 73 (50-70%)
– Limfosit : 35 (20-40%)
– Monosit : 4 (2-8%)
■ Asma bronchial adalah kelainan yang berupa inflamasi kronik saluran pernapasan yang
mengakibatkan hiperaktifitas bronkus terhadap berbagai rangsangan yang ditandai
dengan gejala episodik berulang berupa weezing, batuk, sesak napas dan rasa berat di
dada.
Klasifikasi Asma
Klasifikasi Asma
Diagnosis
Non-medikamentosa
Medikamentosa
Suportif
■ Edukasi
■ Edukasi yang diberikan antara lain adalah pemahaman mengenai asma itu sendiri, tujuan
pengobatan asma, bagaimana mengidentifikasi dan mengontrol faktor
pencetus, obat-obat yang digunakan berikut efek samping obat, dan juga penanganan serangan
asma di rumah.
PENILAIAN DERAJAT BERATNYA
ASMA
■ Penilaian klinis berkala antara 1-6 bulan dan monitoring asma oleh penderita sendiri
mutlak dilakukan pada penatalaksanaan asma.
■ Pemantauan tanda gejala asma.
■ Pemeriksaan faal paru
IDENTIFIKASI DAN
PENGENDALIAN FAKTOR
PENCETUS
■ Sebagian penderita dengan mudah mengenali fakor pencetus, akan tetapi sebagian lagi
tidak dapat menegtahui faktor pencetus asmanya.
MERENCANAKAN DAN
MEMBERIKAN PENGOBATAN
JANGKA PANJANG
■ Asma terkontrol adalah kondisi stabil minimal dalam waktu satu bulan. Dalam
menetapkan atau merencanakan pengobatan jangka panjang untuk mencapai atau
mempertahankan keadaan asma yang terkontrol, terdapat tiga faktor yang perlu
dipertimbangkan:
– Medikasi (obat-obatan)
– Tahapan pengobatan
– Penanganan asma mandiri (pelangi asma)
Medikamentosa
Pengobatan asma terkenal dengan istilah Reliever (Pelega) dan Controller (Pengontrol)